Makanan yang Menentukan Jenis Kelamin Janin : Laki laki dan Perempuan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Menurut penelitian secaar ilmiah apa yang dimakan oleh ibu ketika hamil itulah yang menentukan jenis kelamin janin yang kelak akan dilahirkan.

Usia kehamilan yang telah memasuki usia 3 bulan dinilai sebagai usia yang paling cocok untuk ibu memilih dan menentukan menu  makanan yang akan dikonsumsinya sesuai dengan keinginan jenis kelamin yang diharapkan. Berikut adalah Makanan yang Menentukan Jenis Kelamin Janin:

(Baca Juga: Pola Makan Bayi 3 Bulan , Perkembangan Janin 3)

Menu Makanan Sesuai Jenis Kelamin Janin yang Diharapkan

  1. Untuk mendapatkan bayi laki laki

Sebaiknya ibu memgkonsumsi makanan yang banyak mengadung zat potassioum dan sodium karena keduanya mampu meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan ovum oleh sperma yang bersifat maskulin (Kromosom Y) sebagai penentu bayi laki laki. (Baca Juga: Penyebab Bayi Lahir Sumbing , Mitos Mitos Bayi Baru Lahir)

Tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang memicu peningkatan HP menjadi zat asam yang memungkinkan menggagalkan pembentukan kromosom Y (laki laki)

Makanan terbaik yang bisa dipilih adalah:

  1. Jenis daging misalnya daging merah (sapi, ayam, kerbau, kelinci,domba dan lain lain)
  2. Jenis ikan  misalnya salmon, kakap, salem, bawal, gurame, bandeng dan lain lain
  3. Jenis minuman berkarbornasi (mempunyai kadar gula yang cukup tinggi)
  4. jenis makaan olahan atau makanan kalengan misalnya kornet, sarden, dan lain lain
  5. makanan yang memiliki cita rasa asin atau yang mengandung tinggi zat garam
  6. Jenis buah pisang, sawo, lengkeng dan lain lain

(Baca Juga: Manfaat Ikan Salmon Untuk Bayi , Ikan Salmon untuk Ibu Hamil)

Makanan yang harus dihindari berupa berbagai macam bentuk keju, makanan berbahan dasar jagung atau yogurt yang memiliki kadar asam sangat tinggi.

  1. Untuk mendapatkan bayi perempuan

Sebaiknya ibu mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak zat asam atau yang bersifat asam misalnya acar acaran, buah jeruk, delima, strawberry, anggur, sirsak, markisa, ciremai , wortel , plum dan lain lain.

Dianjurkan ibu mengkonsumsin makanan yang mengandung tinggi magnesium dan zat kalsium namun yang memilikimkadar garam rendah, hal ini dianurkan agar meningkatkan PH menjadi lebih asam dan berjumlah banyak disekitar serviks dan akan memproduksi sperma yang bersifat feminim (janin perempuan). Untuk mendapatkan bayi perempuan dibutuhkan adanya kromosom X. (Baca Juga: Dampak Akibat Kekurangan Kalsium pada Ibu Menyusui , Akibat Kekurangan Kalsium Pada Bayi)

Makanan terbaik yang bisa dipilih adalah:

  1. Susu, keju dan yogurt
  2. Telur , es krim rasa buah,
  3. Sereal, nasi putih, pasta, aneka macam mie
  4. makanan bercita rasa asam misalnya mpek mpek, soto, bakso, sayur asem
  5. makanan yang diolah dengan bahan dasar jagung misalnya roti jagung, nasi jagung
  6. Jenis sayuran Buncis, bayam, kacang almond, dan lain lain.

(Baca Juga: Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil , Manfaat Yoghurt untuk Ibu Hamil)

Makanan yang harus dihindari adalah buah pisang, semangka, kentang bayam. teh dan kopi dan lain lain. Tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang memicu alat reproduksi ibu menjadi berubah basa, termasuk makanan yang bercita rasa asin atau banyak mengadung garam.

Faktor Dasar yang Mempengaruhi Jenis Kelamin Bayi

  • Faktor makanan

Faktor makanan adalah yang utama. karena kromosom X atau Y muncul dan kuat mendominasi karena makanan yang sering ibu makan. jika ibu mengkonsumsi makanan yang cenderung berasa asam maka akan muncul kromosom X atau ibu yang gemar memakan makanan yang bersifat basa maka kromosom Y yang mendominasi yang kemudian akan merubahnya menjadi janin laki laki. (Baca Juga: Larangan untuk Ibu Hamil Muda , Pantangan Ibu Hamil Muda)

  • Faktor situasi dan kondisi berhubungan intim

Berhubungan intim sangat mempengaruhi jenis kelamin yang akan mendominasi kelahiran. Sebaiknya berhubungan intim dilakukaan ketika masa subur wanita telah tiba . lalu jika ingin mendapatkan bayi laki laki sebaiknya wanita berada dibawah tubuh suaminya ketika hubungan intim, hal ini  bisa dipastikan akan memiliki jenis kelamin janin laki laki karena kondisi tersebut mempercepat masuknya cairan sperma kedalam vagina lalu menuju rahim kemudian kesaluran indung telur dan setelah itu menunggu proses pematangan sel telur dan sperma . (Baca Juga: Ciri Ciri Kehamilan 1 Minggu Setelah Berhubungan , Nyeri Pinggang Saat Hamil)

Sedangkan wanita yang berada diatas suaminya ketika hubungan intim maka akan memiliki bayi perempuan karena sperma tidak langsung masuk dengan cepat masuk keindung telur dan rahim melainkan tertahan beberapa saat dibagian saluran vagina.

Kebutuhan kalori dipagi hari sangat penting untuk memiliki bayi laki laki. Jaman sekarang kelahiran bayi laki laki mengalami penurunan setiap tahunnya dan itu terjadi hampir diseluruh dunia. tercatat 56 persen makanan berkalori tinggi cenderung mengakibatkan kelahiran bayi laki laki semakin tinggi, dan 45 persen makanan berkalori rendah akan menghasilkan jumlah bayi perempuan. (Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Tape Singkong , Bolehkah Ibu Hamil Minum Soda )

Penyebab Tingginya Angka Kelahiran Bayi Perempuan

Sebab utamanya adalah karena perubahan sistem atau tingginya tuntutan emansipasi yang membuat wanita banyak yang bekerja dan berkarir sehingga tidak ada waktu luang lagi dipagi hari untuk meluangkan waktu untuk sarapan pagi.

  • Makanan berkalori tinggi yang biasa digunakan untuk sarapan pagi ternyata sangat penting bagi ibu hamil yang menginginkan bayi laki laki. sedangkan pada ibu yang terbiasa tidak melakukan sarapan pada pagi hari,  dinilai akan mempunyai tingkat kalori yang rendah pada tubuhnya, hal ini akan memungkinkan seseorang mendapatkan bayi perempuan. (Baca Juga: Mudah Lapar Tanda Hamil , Makanan Pencegah Mual Saat Hamil)
  • Kondisi ini bisa dipastikan bahwa kalori yang terserap pada tubuh ibu hamil yang berhasil melahirkan janin berkelamin laki laki adalah 2413 perharinya, sedangkan yang tidak melakukan sarapan pagi ketika hamil hingga masa persalinan tiba adalah 2.283 perhari dan dipastikan akan melahirkan bayi perempuan. (Baca Juga: Kisah Kelahiran Bayi Kembar Terbanyak di Dunia , Penyebab Cerebral Palsy)

Bagi ibu atau keluarga yang ingin memilki bayi laki laki sebaiknya membiasakan diri ibu hamil untuk sarapan pagi dengan makanan yang berkalorio tinggi atau karbohidrat.selain berguna untuk energi ketika melakukan aktifitas . makanan berkalori tinggi adalah termasuk makanan yang mempunyai PH yang bersifat basa yang memungkinkan faktor Y Lebih mendominasi didalam rahim yang kemudian akan tumbuh menjadi kelamin laki laki.

Faktor Gaya Hidup Mempengaruhi Jenis Kelamin Janin

Tahukah anda bahwa makanan yang mempunyai kandungan nutrisi lengkap, bervariasi dan berkualitas mampu menghasilkan kelahiran bayi dengan jenis kelamin laki laki. misalnya lengkap dengan vitamin, zat besi, kalsium, mineral, protein, potassium,  dan lain lain.

  • Pada ibu hamil yang bermukim pada tempat tinggal yang banyak menjuala makanan yang mengandung kadar gula atau mempunyai keluarga yang hobi membuat masakkan serba manis maka hal itu akan menghambat pertumbuhan janin perempuan jika memang ibu ingin mempunyai bayi perempuan. (Baca Juga: Tanda Tanda Diabetes pada Ibu Hamil , Bahaya Diabetes Saat Hamil)
  • Seorang ibu hamil yang tinggal pada wilayah yang jauh dari perkotaan dan sulit mendapatkan amkana dengan kandungan gula yang tinggi kemungkinan ibu hamil tidak akan mendapatkan kehamilan dengan jenis kelamin laki laki.  kehamilan dengan jenis kelamin yang diinginkan memang bisa disengaja oleh ibu sendiri dalam memilih makanan yang akan dikonsumsinya. namun jika ingin memilii bayi laki laki tetapi makanan berkalori sulit didapat dipagi hari karean faktor kemiskinan misalnya, maka bisa dipastikan bayi laki laki akan sulit terwujud. (Baca Juga: Jenis Penyakit Akibat Kekurangan Gizi pada Bayi , Bolehkan Ibu Hamil Makan Sate Kambing)

Ketika ibu hamil telah mengerti tentang makanan mana yang akan dipilihnya guna menentukan jenis kelamin janin yang diharapkan kelak, sebaiknya tidak melupakan untuk tetap menjaga kondisi dan situasi suasana hati. stres yang berat dan berkepanjangan ternyata bisa menjadi faktor terbesar dalam menggagalkan upaya  ibu mendapatkan jenis kelamin bayi yang diinginkan,  walaupun sudah disiplin dan konsisten mengkonsumsi makanan sehat yang telah direkomendasikan oleh ahli gizi dan dokter kandungan. (Baca Juga: Makanan Bergizi untuk Ibu Hamil)

Stres Bisa Menggagalkan Kromosom Y

Stres yang berat dapat menyebabkan nafsu makan ibu menjadi tidak stabil dan mengurangi asupan nutrisi yang seharusnya memadai menjadi tidak mencukupi. apalagi pada seseoraang yang mengingikan bayi laki laki, stres mampu menurunkan keinginan ibu untuk melakukan sarapan makanan berkalori tinggi dipagi hari dan cenderung hanya berfokus pada makanan yang bersifat asam. kondisi ini dapat menggagalkan keinginan ibu untuk memilki bayi berjenis kelamin laki laki. (Baca Juga: Cara Menghilangkan Stres Saat Hamil , Komplikasi Kehamilan)

Lakukanlah dengan mendengarkan musik klasik atau instrumental yang lembut lebih sering untuk mengendalikan stres yang mungkin melanda selama berhari hari. musik mampu meningkatkan kualitas ibu dalam menmgkonsumsi makana  yang menjadi pilihannya. musik mampu mengembalikan mood yang hampir hilang trrutama pada usia kandungan antara 3 sampai 4 bulan, Dimana kondisi tersebut adalah saat paling ideal untuk menentukan makanan  yang sesuai untuk pemilihan jenis kelamin janin.

fbWhatsappTwitterLinkedIn