Melahirkan merupakan momen yang paling ditunggu-tunggu oleh seorang wanita. Setelah melewati masa yang cukup panjang dan melelahkan yakni kehamilan, pada akhirnya mereka bisa menimang sendiri anak yang sejak lama telah ditunggu kehadirannya. Meski dinanti-nanti namun proses melahirkan tentu membuat sang ibu berdebar-debar. Entah ketakutan dengan rasa sakit yang timbul di kala kehamilan, atau mungkin karena was- was apakah bayi mampu terlahir dengan selamat atau tidak. (Baca Juga: Tips Melahirkan Normal , Teknik Pernafasan Saat Melahirkan)
Ada berbagai macam cara yang bisa dilakukan ibu dalam melahirkan, mulai dari melahirkan secara normal atau melalui operasi caesar. Bagi ibu yang masih merasa bingung mau proses melahirkan secara normal atau caesar, ada baiknya anda simak dulu artikel kami yang berikut ini. (Baca Juga: Cara Merawat Tubuh Setelah Melahirkan , Cara Agar Cepat Melahirkan)
Melahirkan Normal
Seperti yang sudah kita ketahui bersama, melahirkan secara normal adalah melalui jalur vagina. Dalam melahirkan secara normal, memungkinkan dilakukannya beberapa perubahan kecil layaknya alat bantu pada beberapa kasus tertentu. Kini telah ada beragam cara melahirkan normal yang dikembangkan untuk mempermudah ibu sekaligus mengurangi rasa sakit akibat melahirkan seperti hypnobirthing, orgasmic birth serta waterbirth. Melahirkan secara normal telah dilakukan dari zaman dulu hingga sekarang. Dibandingkan dengan cara melahirkan melalui jalur operasi, proses melahirkan secara normal lebih dianjurkan. Namun dengan catatan jika ibu tengah tidak terganggu kesehatannya atau jika tidak menimbulkan resiko kesehatan yang lain. (Baca Juga: Kelebihan Bayi Lahir Normal , Cara Mengejan Saat Melahirkan )
Kelebihan melahirkan secara normal
Dibandingkan dengan cara melahirkan yang lain, cara melahirkan dengan proses kelahiran normal nyatanya lebih aman dan minim akan resiko. Memang banyak ibu yang merasa takut akan rasa sakit yang ditimbulkan pada proses ini. Namun rasa sakit yang muncul akan lebih cepat hilang. Jika ibu dalam kondisi normal, maka dalam waktu 4 hingga 6 jam setelah persalinan, ibu telah dapat berjalan sehingga pada keesokan harinya, ibu telah bisa pulang dari rumah bersalin. (Baca Juga: Pilih Melahirkan Normal atau Caesar ? , Cara Mengecilkan Perut Buncit Setelah Melahirkan Normal)
Kelebihan lain bagi ibu yang memilih melakukan proses kelahiran normal, adalah kelenjar susu yang terangsang sehingga menghasilkan kolostrum untuk si bayi nantinya. Proses kelahiran normal membuat bayi lebih kuat sehingga ketahanan diri untuk tidak terkena penyakit berupa asma lebih tinggi. Berbeda dengan bayi yang dilahirkan secara caesar, proses kelahiran normal, membuat bayi berdaya tahan tubuh lebih baik. (Baca Juga: Perkembangan Organ Tubuh Bayi setelah Lahir , Hipertensi dalam Kehamilan)
Keuntungan yang bisa didapatkan, bukan hanya dari segi kesehatan bagi fisik ibu maupun bayi melainkan juga dari segi finansial. Mereka yang lebih memilih proses kelahiran normal, tentu biaya untuk melahirkan lebih rendah dibandingkan melakukan operasi caesar. Hebatnya lagi, jarak untuk kehamilan berikutnya, juga tidak dibatasi. Berbeda dengan persalinan melalui caesar yang harus dibatasi hingga luka bekas operasi sembuh dan lain-lain. (Baca Juga: Proses Pembukaan Saat Melahirkan , Tanda Bahaya Persalinan)
Kekurangan proses melahirkan normal
Meski memiliki segudang manfaat, namun proses melahirkan secara normal juga memiliki kekurangan. Seperti yang kita tahu, proses kelahiran normal, tentu dilakukan dengan proses yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Ada beberapa dari ibu yang mengalami waktu kontraksi lama namun sebaliknya, ada yang hanya sebentar. Hal inilah yang banyak ditakutkan oleh para ibu. Jika ibu mengejan terlalu lama dan bayi tidak kunjung keluar, tentu membuat ibu merasakan sakit yang lebih. (Baca Juga: Peran Suami saat Istri Hamil , Ciri ciri Kontraksi Akan Melahirkan )
Proses kelahiran normal yang lama, dapat membuat rasa sakit yang dirasakan oleh ibu bertambah. Hal ini tentu membuat para ibu khawatir dibuatnya. Belum lagi jika ada masalah yang lain seperti robeknya vagina atau prosedur bantuan lainnya jika sang bayi belum juga keluar. Meski demikian, perlu ibu ingat, rasa sakit yang anda rasakan selama proses kelahiran normal akan segera hilang setelah bayi berhasil lahir. (Baca Juga: Cara Agar Persalinan Normal dan Tidak Sakit)
Operasi Caesar
Operasi caesar dilakukan jika proses melahirkan secara normal mengalami gangguan. Ada beberapa masalah yang mungkin bisa terjadi sehingga proses melahirkan secara normal tidak bisa dilakukan. Beberapa masalah yang bisa timbul yakni placenta previa, ibu mengalami hipertensi, bayi sungsang atau mungkin bayi yang lebih besar jika dibandingkan dengan ukuran panggul sang ibu. Penyakit lainnya yang membuat ibu lebih dianjurkan melakukan caesar adalah adanya tumor rahim serta herpen genital. Jika sudah demikian, maka ibu harus melakukan operasi caesar untuk keselamatan sang bayi. (Baca Juga: Hamil Anak Kedua Setelah Operasi Caesar , Bahaya Operasi Caesar Yang ke 4 Kali)
Meski awalnya operasi caesar lebih banyak dilakukan untuk menghindari adanya resiko kesehatan, namun kini trend operasi caesar berubah fungsi. Ada beberapa ibu yang memilih melahirkan melalui operasi caesar karena tidak ingin merasakan sakit dengan proses kelahiran normal atau karena pihak keluarga menginginkan tanggal-tanggal tertentu untuk kelahiran bayinya. (Baca Juga: Proses Persalinan , Resiko Operasi Caesar)
Kelebihan operasi caesar
Operasi caesar merupakan proses kelahiran yang dilakukan untuk membantu ibu dalam persalinan. Operasi caesar dilakukan dengan cara menyuntikkan obat bius sehinga ibu tidak akan merasakan sakit di kala operasi tengah berlangsung. Operasi caesar sendiri berlangsung cukup cepat antara 30 hingga 45 menit. Bagi mereka yang ingin melahirkan pada tanggal-tanggal tertentu, operasi caesar banyak dijadikan sebagai pilihan. Kelebihan operasi caesar antara lain adalah: (Baca Juga: Bahaya Operasi Caesar)
- Ibu tidak akan merasa sakit akibat proses mengejan
- Resiko terkena ambeien lebih kecil mengingat ibu tidak perlu mengejan
- Ibu bisa memilih tanggal kelahiran
- Operasi caesar merupakan langkah aman bagi ibu yang tidak dianjurkan melakukan proses kelahiran normal atas dasar gangguan kesehatan (Baca Juga: Efek Samping Operasi Miom , Resiko Melahirkan Normal Setelah Caesar)
Kekurangan operasi caesar
Selain memberi beberapa keuntungan, operasi caesar juga memiliki kekurangan seperti:
- Menimbulkan rasa nyeri yang hebat dengan kadar yang berbeda antara satu ibu dengan ibu yang lain
- Biasanya ibu akan lebih lama berada di rumah sakit karena memerlukan waktu untuk proses penyembuhan atas lukanya
(Baca Juga: Cara Mengatasi Perut Gatal Setelah Melahirkan Caesar , Cara Mengecilkan Perut Buncit setelah Melahirkan Caesar )
Untuk ibu yang tidak menderita jenis penyakit tertentu dan tidak beresiko buruk saat melakukan proses persalinan yang normal, sebaiknya melakukan proses persalinan normal dibandingkan dengan operasi caesar. Pada operasi caesar ibu memang tidak merasakan sakit saat melahirkan namun ketika efek dari obat biusnya hilang, maka rasa nyeri yang timbul biasanya lebih sakit dibandingkan dengan proses kelahiran normal. Tidak hanya itu, namun penggunaan suntikan antesi juga memicu rasa sakit di bagian tulang belakang. Resiko lainnya adalah ibu harus melakukan jeda untuk kelahiran berikutnya sehingga luka-luka pasca operasi caesar benar-benar menutup dan sembuh secara total. Tidak hanya itu, namun operasi caesar biasanya juga meningkatkan resiko pendarahan 2 kali lebih besar jika dibandingkan dengan proses persalinan yang normal. Sekian penjelasan tentang kelebihan melahirkan normal dibanding caesar semoga bermanfaat. (Baca Juga: Cara Diet Setelah Melahirkan , Cara Pemulihan Rahim Pasca Caesar)