3 Manfaat Daun Gingseng Untuk Bayi Serta Efek Samping Yang Berbahaya

Pertumbuhan dan perkembangan yang baik merupakan impian bagi setiap ibu yang memiliki seorang bayi. Proses perkembangan bayi tersebut pada awal – awal kehidupannya merupakan salah satu hal yang penting untuk tumbuh kembangnya nanti sampai dengan dewasa. Perhatian pada setiap perubahan yang terjadi pada bayi merupakan suatu hal yang harus dilakukan oleh seorang ibu.

Dalam mendukung pertumbuhan bayi, makanan merupakan salah satu aspek yang harus terpenuhi. Bayi pada awal kehamilannya, hanya akan mendapatkan makanan dari air susu ibu (ASI). Sedangkan bayi yang sudah mencapai usia 6 bulan keatas dapat memperoleh tambahan makanan pendamping ASI yang teksturnya ditingkatkan secara bertahap dari awalnya halus kemudian menjadi kasar pada yang merupakan pola makan bayi 12 bulan.

Makanan yang baik bagi bayi adalah makanan yang mengandung nutrisi dan gizi yang dapat bermanfaat untuk kesehatan dan mendukung pertumbuhan psikis maupun fisiknya. Makanan tersebut dapat berupa sayuran, buah – buahan, daging, dan lainnya yang diolah dan disesuaikan dengan kondisi pencernaan bayi. Daun gingseng merupakan salah satu sayuran yang banyak bermanfaat untuk kesehatan, manfaat tersebut tentunya juga dapat diberikan kepada bayi.

Daun Gingseng merupakan daun tanaman gingseng yang sudah cukup lama terkenal sebagai herbal untuk berbagai penyakit. Ternyata khasiat untuk kesehatan dari tanaman gingseng (Panax gingseng) bukan hanya berasal dari umbi gingsengnya saja melainkan juga dari daun tanaman tersebut. Daun gingseng memberikan beberapa manfaat yang sangat berguna untuk bayi, berikut manfaat daun gingseng untuk bayi tersebut.

• Sebagai antioksidan

Daun gingseng dapat diolah menjadi makanan pendamping asi rumahan terbaik untuk bayiuntuk yang usianya sudah mencapai minimal satu tahun. Kandungan antioksidan dalam gingseng yang cukup tinggi dapat memberikan perlindugan dari berbagai penyakit yang ada disekitar lingkungan bayi. Selain untuk pencegahan, antioksidan juga dapat bermanfaat bagi proses pertumbuhan.

• Membantu proses penyembuhan alzheimer.

Untuk pengobatan, gingseng memiliki manfaat sebagai obat pilek untuk ibu menyusui yang alami serta membantu dalam penyembuhan penyait Alzheimer. Alzheimer merupakan penyakit yang menyerang otak pada manusia sehingga menimbulkan berbagai masalah gangguan pada perkembangan otak bayi. Gangguan tersebut dapat menyebabkan anak menjadi susah berfikir dan kurang fokus, serta lambat menerima pelajaran.

• Mencegah Radikal Bebas

Dalam usai bayi yang masih dalam tahap untuk terus tumbuh, baik bentuk fisik serta organ dalam dan kemampuan otaknya. Tubuh bayi juga memiliki kerentanan yang tinggi terhadap berbagai zat yang berbahaya untuk tubuh, Salah satunya adalah radikal bebas. Bayi yang sistem imunnya masih lemah, dapat memiliki banyak radikal bebas dalam tubuhnya apabila makanan dan lingkungan bayi tidak dijaga dengan baik. Daun gingseng dapat membantu meningkatkan sistem imun, mencegah penuaan dini,  dan mencegah radikal bebas yang merupakan pembawa berbagai penyakit termasuk kanker masuk kedalam tubuh bayi.

Ketiga manfaat tersebut dapat berefek kepada bayi apabila daun gingseng dikonsumsi dengan benar dan dalam jumlah yang cukup. Mengkonsumsi gingseng berlebihan dapat menyebabkan efek samping pada kesehatan berupa gangguan emosi, gangguan tidur, tekanan darah naik, sakit kepala, sakit perut, dan diare. Berbagai efek samping yang timbul dapat berbeda beda pada masing masing individu tergantung kekuaatan tubuhnya.

Meskipun Daun gingseng memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan bayi, mengkonsumsi daun gingseng pada saat hamil merupakan kebiasaan buruk yang tidak dapat berbahaya pada kehamilan. Komponen dalam daun gingseng dapat memberikan efek pengenceran darah sehingga dikhawatirkan akan memunculkan kondisi pendarahan saat melahirkan.

Mengkonsumsi daun gingseng untuk bayi dapat dilakukan  menurut usia mereka. Bagi bayi yang baru lahir sampai dengan usia 6 bulan, gingseng cukup diolah dan dimakan oleh ibu agar nantinya nutrisi pada gingseng dapat diperoleh oleh bayi melalui ASI. sedangkan untuk usia 6 bulan keatas, gingseng dapat diberikan langsung kepada bayi sebagai makanan tambahan dengan tekstur yang disesuaikan usianya.