Motorik kasar merupakan bagian dari perkembangan motorik yang di dasari oleh kematangan fisik dan saraf pada anak. Perkembangan motorik merupakan proses perkembangan gerak pada manusia.
Sedangkan perkembangan motorik kasar merupakan perkembangan gerak yang melibatkan gerakan seluruh tubuh, atau otot tubuh besar seperti lengan dan kaki, atau otot di seluruh tubuhnya.
Motorik kasar merupakan perkembangan motorik yang penting untuk anak agar dapat menunjang kehidupan sehari-harinya. Orangtua harus memahami bagaimana cara melatih motorik kasar pada anak agar perkembangan motoriknya dapat berkembang dengan baik.
Anak tidak mengalami kesulitan dalam menjalani hari-harinya, dan dapat membantu mencegah terjadinya gangguan vestibular pada anak sedari dini.
Perlu diketahui bahwa perkembangan motorik kasar ada anak akan berbeda-beda sesuai dengan bertambahnya usia anak. Maka dari itu, orang tua harus mengasah kemampuan motorik kasar anak sesuai dengan usia dan perkembangan sang anak.
Pada rentang usia ini, dapat melatih kemampuan motorik kasar pada anak dengan melakukan beberapa cara seperti berikut:
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan bahwa pada tahun pertama, anak mulai belajar memfokuskan penglihatannya, mulai menjangkau sesuatu, mengeksplorasi dan mengamati hal-hal di sekitarnya.
Di tahun kedua, anak lebih banyak bergerak dan mulai sadar akan dirinya dan hal-hal disekitarnya sehingga keinginannya untuk menjelajahi apa yang terjadi di sekelilingnya meningkat.
Berikut ini merupakan cara yang dapat dilakukan dalam melatih motorik kasar pada anak:
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) pada usia ini, anak sedang berada pada puncak perkembangan anak usia dini yang pesat di dalam otak dan selnya.
Secara bertahap, perkembangan otot punggung, kaki, dan keseimbangan tubuhnya semakin meningkat. Pada tahap ini anak mencapai tonggaknya dalam berbicara, berjalan, berlari, melompat, belajar, berperilaku, dan bermain.
Berikut ini merupakan cara melatih motorik kasar yang cocok untuk anak usia ini:
Pada anak usia ini, karena anak sedang aktif-aktifnya, orangtua tidak terlalu kesulitan dalam melatih motorik kasar mereka dengan melalukan berbagai permainan yang menarik untuk mereka.
Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melatih motorik kasar anak pada usia ini:
Tidak sulit untuk mengajak anak pada usia ini bermain sambil berlatih untuk mengembangkan motorik kasarnya. Berikut ini merupakan cara yang dapat dilakukan untuk menstimulus motorik kasar pada anak usia ini:
Tentu pada usia ini, anak sedang senang-senangnya bermain sampai terkadang tidak ingin istirahat karena ada berbagai macam permainan yang menyenangkan dan sudah bisa mereka mainkan.
Berikut ini cara yang dapat digunakan ketika melatih motorik anak pada usia ini sambil bermain:
Perkembangan motorik setiap anak memang tidak sama yang terkadang berbeda-beda dalam memahami dan menangkap sesuatu. Anda sebagai orangtua tidak melulu harus mengikuti berbagai cara di atas dalam melakukan latihan motorik kasar pada anak.
Perhatikanlah selalu perkembangan anak Anda dan sesuaikan cara-cara atau aktifitas apa saja yang dapat Anda lakukan sesuai dengan apa yang anak Anda butuhkan dalam melatih perkembangan motorik kasarnya.
Jangan sekali-kali memaksanya untuk melalukan atau berlatih sesuatu apabila anak belum mampu untuk melakukannya. Orangtua juga penting mengetahui suatu cara yang kreatif dan menarik.
Cara yang harus dilakukan dengan memberikan stimulus untuk melatih motorik kasar pada anak agar anak tidak merasa bosan dan dapat menunjang tumbuh kembangnya.
Orangtua juga dapat melakukan konsultasi kepada dokter spesialis anak untuk mengetahui tumbuh kembang anak dan cara melatih perkembangan motorik anak.
Anak akan mengembangkan beragam kemampuan saat menggunakan motorik kasar yang meliputi keseimbangan dan koordinasi antar anggota tubuh, seperti merangkak, berjalan, berlari, ataupun melompat.
Biasanya, kemampuan yang berkembang pertama kali adalah kemampuan motorik kasar. Perkembangan motorik kasar secara alami akan terbentuk sesuai dengan kematangan fisik anak dan lingkungan yang terjadi di sekitarnya.
Perkembangan motorik kasar pada anak dapat di kenali dari beberapa perilaku anak, seperti:
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…