5 Cara Merawat Bayi 2 Bulan Yang Baik Dan Benar

Setelah menjalani proses kehamilan dan dapat mengakhirinya dengan melahirkan bayi melalui persalinan yang berhasil dan lancar maka ibu tetap memiliki tanggung jawab yang bahkan lebih besar dari tugas dan perannya selama masa kehamilan untuk menjaga kondisi janin di dalam rahim. Peran dan tanggung jawab ibu terhadap bayi yang sudah terlahir dari rahimnya tersebut sangat penting dan pastinya akan sangat mempengaruhi kondisi kesehatan serta perkembangan bayi baik secara fisik maupun kecerdasan otaknya.

Dalam proses merawat bayi tersebut ibu harus melakukan berbagai cara dan upaya yang benar agar bayi tidak mengalami gangguan tumbuh kembang anak atau bayi dan dapat berkembang secara sempurna sesuai dengan harapan setiap orang tua terutama ibu. Melakukan proses perawatan terhadap bayi tentu akan berbeda pada setiap usianya karena kondisi fisik serta psikis yang tentunya berbeda. Perawatan bayi pada 6 bulan awal kehamilan harus dilakukan dengan benar mengingat kerentanan tubuhnya yang memang masih dalam tahap perkembangan.

Untuk membantu ibu dalam proses merawat bayi tersebut maka hamil.co.id pada artikel kali ini akan membahas mengenai cara merawat bayi perempuan maupun laki laki yang masih berusia 2 bulan. Berbagai penjelasan dalam artikel ini dapat berguna dalam hal memberikan pemahaman serta pembelajaran terutama bagi ibu muda yang baru pertama kali melakukan proses perawatan bayi. Berikut ini beberapa cara merawat bayi 2 bulan dan berbagai hal yang perlu diperhatikan yang dijelaskan dalam uraian dibawah ini.

1. Perhatikan perkembangan bayi 2 bulan

Hal yang pertama harus dipahami dan termasuk dalam cara merawat bayi 2 bulan yang baik adalah dengan memperhatikan perkembangan bayi 2 bulan tersebut. Berikut ini beberapa hal terkait perkembangan bayi 2 bulan yang dapat dipahami oleh setiap ibu hamil.

• Pertumbuhan fisik, secara fisik tubuh bayi usia 2 bulan akan mengalami peningkatan berat badan dan lehernya mulan kuat namun belum dapat menopang kepalanya sendiri. Dengan otot leher yang mulai kuat bayi dapat mengerakan kepalanya ketika ditidurkan serta tangan bayi mulai dapat bergerak membuka maupun menutup. Selain itu, refleks bayi untuk mencoba meraih mainan yang diletakan diatasnya juga mulai terbentuk.
• Pertumbuhan motorik, bayi usia 2 bulan mulai bisa menghisap jari tangannya sendiri dan melakukan beberapa gerakan otor. Bayi dapat memegang benda yang diberikan atau diletakkan di tangannya, Bayi mulai dapat mengerakkan kakinya ketika ditidurkan dan seringkali membuatnya merasa senang.
• Pertumbuhan sensorik,  bayi mulai dapat mengerakkan matanya dan koordinasi beberapa gerakan tubuh sudah mulai terlihat. Dengan jarak kurang lebih 45 cm, bayi mulai bisa melihat wajah orang lain termasuk ibu. Secara komunikasi, bayi belum dapat berbicara namun sudah dapat berinteraksi dan mendengarkan suara suara serta dapat tersenyum atau memberikan respon lain ketika diajak berbicara.

2. Tetap berikan asi sebagai nutrisi utama

Sama halnya seperti saat usia awal bayi setelah lahir melalui proses melahirkan normal ataupun persalinan caesar, nutrisi yang baik diberikan kepada bayi adalah asi atau air susu ibu. Pentingnya pemberian asi kepada bayi sebagai nutrisi utama dan harus dipertahankan hingga minimal 6 bulan pertama usia kehidupannya adalah karena adanya berbagai macam manfaat asi untuk bayi yang baik.

3. Atur pola tidur bayi yang benar

Proses perawatan yang harus diperhatikan oleh setiap ibu sebagai orang tua di usianya yang masih 2 bulan adalah terkait pola tidur bayi. Bayi usia 2 bulan masih membutuhkan waktu tidur yang panjang yakni sekitar 14 hingga 16 jam setiap harinya. Biarkan bayi tidur sepuasnya karena ia masih membutuhkan hal tersebut dan perhatikan cara menidurkan bayi dengan benar ketika dia mulai mengantuk. Pemberian asi kepada bayi biasanya akan membuatnya mulai tertidur. Bayi yang memiliki pola tidur atau waktu tidur yang kurang biasanya akan lebih rewel sehingga usahakan agar tidak membangunkannya secara sengaja.

4. Jaga kesehatan dan kebersihannya

Bayi dengan usia 2 bulan masih sangat rentan terhadap berbagai macam masalah kesehatan sehingga ibu wajib menjaga dan menjauhkannya dari hal yang dapat menyebabkan bayi mengalami penurunan kesehatan. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh setiap orang tua terutama ibu adalah dengan memberikan imunisasi sesuai jadwal dari tenagan medis serta memperhatikan kebersihannya. Perhatikan kebersihan bayi saat memegangnya, menganti popoknya, dan hindarkan bayi dari lingkungan yang kotor.

5. Latih kekuatan bayi 

Saat bayi terbangun maka ibu harus mengisi aktivitas untuk bayi melalui proses interaksi dan terkadang latih kekuatan otot bayi agar dapat berkembang dengan baik. Melalui proses interaksi maka bayi akan lebih dekat dengan ibu serta ibu dapat memahmi bayi lebih mendalam.

Itulah beberapa cara merawat bayi usia 2 bulan yang dapat dipahami oleh setiap orang tua terutama ibu dan dapat dilakukan secara konsisten. Berbagai hal berkaitan dengan proses merawat bayi tentu sangat mempengaruhi perkembangannya sehingga ibu harus melakukan cara merawat bayi dengan benar sesuai dengaa usia dari bayi tersebut.