Contoh Badan Pegal Tanda Hamil Yang Akurat Dan Jelas

Pasca menjalani proses pernikahan resmi dengan pasangannya, seorang wanita kebanyakan memiliki satu tujuan yang paling diinginkan untuk terwujud yakni segera mendapatkan momongan atau keturunan. Proses untuk mendapatkan keturunan dalam keluarga baru yang dibinanya tersebut disebut sebagai kehamilan dimana akan ada janin yang berkembang di dalam kandungan wanita hamil selama kurang lebih 40 minggu sebelum bayi tersebut terlahir ke dunia dan manjadi bagian keluraga baru.

Dalam prosesnya untuk mendapatkan kehamilan, tentu banyak hal yang perlu dilakukan mengingat sebagian orang terkadang mengalami hambatan atau kesulitan untuk mendapatkannya. Demi mempercepat dan membuang peluang mendapatkan kehamilan tentu ada beberapa cara yang harus dilakukan mulai dari cara traditional hingga mengikuti program hamil yang dijalani oleh dokter dokter kandungan. Bahkan ada cara yang membutuhkan biaya besar seperti bayi tabung dan inseminasi buatan.

Bagi ibu hamil yang sedang menjalani program kehamilan tentu akan selalu memastikan apakah kondisi tubuhnya menunjukan tanda tanda kehamilan. Beberapa tanda kehamilan yang umum muncul pada tubuh ibu hamil diantaranya seperti morning sickness atau mual dan muntah, munculnya flek darah, tidak mengalami menstruasi, dan kondisi tubuh yang lemah atau pegal. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai contoh badan pegal tanda hamil yang dapat dibedakan dengan kondisi pegal yang bukan karena kehamilan.

Badan Pegal Tanda Hamil

Kondisi badan yang pegal memang secara spesifik bukan merupakan pertanda kehamilan sehingga seringkali sulit untuk dibedakan dengan kondisi pegal yang diakibatkan oleh penyebab lain. Wanita yang mengalami badan pegal dapat disebebkan oleh kondisi kecapean akibat aktivitas yang berat, sedang tidak dalam kondisi tubuh yang fix, kurang tidur, dan bahkan juga termasuk ke dalam salah satu kondisi gejala sindrom pra menstruasi atau dalam istilah yang lebih populer yakni PMS.

Contoh Badan Pegal Tanda Hamil

Melihat beberapa kondisi yang dijelaskan diatas bahwa badan pegal tidak secara spesifik merupakan tanda kehamilan atau gejala hamil muda maka ada beberapa kondisi tertentu yang memang secara garis besar menyatakan bahwa badan pegal tersebut memang benar tanda kehamilan, diantaranya sebagai berikut ini.

• Badan pegal yang muncul tanpa sebab

Seperti dalam penjelasan sebelumnya, kondisi badan pegal lebih banyak disebabkan oleh keadaan yang memang memaksa tubuh berkerja lebih keras atau sedang mengalami gangguan kesehatan. Jika seorang wanita mengalami kondisi badan pegal tanpa sebab yang jelas seperti bukan paska menjalani aktivitas yang berat, tidak sedang sakit serta tidak sedang mengalami menstruasi maka dapat menjadikan kondisi badan pegal tersebut sebagai salah satu gejala kehamilan meskipun tidak akurat dan kurang kuat.

• Badan pegal yang berlarut larut

Contoh badan pegal tanda hamil selanjutnya adalah ketika kondisi tersebut berlangsung dalam waktu yang cukup lama serta tidak kunjung menujukan kondisi yang lebih baik. Badan pegal tanda kehamilan tentu tidak akan hilang begitu saja meskupun tubuh sudah diistirahatkan atau sudah mengkonsumsi obat tertentu karena kondisi badan pegal pada wanita hamil muncul sebagai kondisi penyesuaian tubuh terhadap proses kehamilan yang terjadi di dalam tubuh. Proses kehamilan yang berjalan lebih lambat memasuki trimester ke dua akan menghilangkan juga beberapa gejala kehamilan termasuk badan yang pegal.

• Badan pegal diikuti dengan tanda kehamilan lainnya

Selain kondisi yang disebutkan diatas, untuk lebih memastikan bahwa badan pegal merupakan tanda kehamilan maka pastinya akan diikuti dengan gejala gejala spesifik lainnya. Beberapa gejala spesifik lain yang menyatakan bahwa dalam tubuh wanita sedang terjadi proses kehamilan diantaranya seperti :

1. Tidak menstruasi, tanda kehamilan spesifik pertama yang akan muncul pada wanita hamil adalah tidak terjadinya kondisi menstruasi. Tanda ini akan lebih mudah diketahui ketika memang siklus menstruasi yang terjadi berlangsung lancar dan tetap.
2. Flek darah, munculnya flek darah pada saat wanita sedang mengalami kondisi tubuh yang pegal juga dapat menjadi salah satu gejala pendukung adanya proses kehamilan. Flek darah tersebut muncul karena adanya proses implantasi dimana sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim yang menyebabkan luka atau iritasi.
3. Mual dan muntah, wanita yang merasakan kondisi mual dan muntah atau lebih populer disebut sebagai morning sickness juga selalu diidentikan dengan adanya kondisi kehamilan di dalam rahimnya.
4. Perubahan mood, selain perubahan fisik yang terjadi sebagai tanda kehamilan, seorang wanita juga akan mengalami berbagai bentuk perubahan mood atau psikis dimana ia akan lebih sensitif dan lebih mudah emosi.
5. Munculnya kondisi nyeri, nyeri pada perut, punggung, dan daerah sekitar rahim juga dapat menjadi tanda pendukung kehamilan yang muncul karena adanya proses implantasi.

Itulah beberapa penjelasan mengenai contoh badan pegal tanda hamil yang perlu dipahami oleh setiap wanita sehingga dapat membedakannya dengan kondisi badan pegal lainnya. Untuk memastikan ada tidaknya kehamilan, tetap diperlukan pemeriksaan medis yang lebih akurat.