Proses persalinan merupakan akhir dari masa kehamilan yang dijalani oleh ibu hamil setidaknya selama kurang lebih 40 minggu. Dalam proses persalinan tersebut, ibu hamil akan bertemu pertama kali secara langsung oleh bayi yang selama ini berada di dalam kandungan. Persalinan dapat berlangsung secara normal maupun melalui operasi caesar yang pilihan cara persalinan tersebut tergantung dari kondisi yang ada. Melahirkan normal tentunya menjadi pilihan utama bagi sebagian besar ibu hamil dikarenakan adanya resiko yang lebih tinggi pada proses persalinan caesar.
Pasca proses persalinan, ibu pastinya memiliki tanggung jawab yang berat dalam hal menjaga, membesarkan, dan memperhatikan perkembangan bayinya setiap saat. Pemberian asi menjadi salah satu hal yang perlu dilakukan sebagai makanan utama bayi dikarenakan banyaknya manfaat asi untuk bayi. Dibalik tanggung jawab dan proses penyembuhan pasca melahirkan tersebut maka banyak ibu yang pastinya akan melakukan penundaan kehamilan berikutnya.
Penundaan kehamilan tersebut dimaksudkan agar ada jarak yang pas antara anak satu dengan anak lainnya sehingga bentuk kasih sayang dan tanggung jawab dapat terpenuhi dengan utuh tanpa terbagi. Namun kondisi kehamilan bisa jadi datang pada ibu pasca melahirkan dan pastinya bukanlah kehamilan yang diinginkan terutama jika persalinan dilakukan dengan jalan operasi caesar. Datangnya kehamilan setelah melahirkan tersebut dapat dilihat dari beberapa tanda yang terlihat. Berikut ini beberapa tanda hamil lagi setelah melahirkan yang dijelaskan dalam uraian di bawah ini.
Terganggunya Proses Menyusui
Tanda hamil lagi setelah melahirkan yang pertama adalah kondisi terganggunya proses menyusui yang sedang dijalani oleh ibu sebagai bagian dari tanggung jawabnya. Beberapa kondisi terganggunya proses menyusui yang dapat terlihat sebagai tanda kehamilan tersebut diantaranya seperti :
Munculnya Tanda Kehamilan Yang Tidak Pasti
Selain munculnya gejala yang dapat menyebabkan ibu hamil mengalami gangguan dalam proses menyusui, secara umum ibu setelah melahirkan juga akan mengalami kondisi tanda kehamilan yang normal sebagai petunjuk bahwa ada proses kehamilan di dalam rahimnya. Berikut ini beberapa tanda kehamilan yang dapat terjadi sebagai petunjuk adanya proses kehamilan setelah melahirkan tersebut.
Itulah beberapa kondisi yang dapat menjadi tanda hamil lagi setelah melahirkan yang tentunya dapat terjadi pada sebagian wanita ibu. Ibu yang hamil setelah melahirkan juga tentunya dapat dipastikan melalui pemeriksaan dan tanda kehamilan yang pasti seperti meningkatnya hCG serta adanya kantung kehamilan dan detak jantung bayi dalam pemeriksaan USG. Kondisi kehamilan setelah melahirkan lebih sering menjadi suatu hal yang tidak diharapkan dan seharusnya secara alami kondisi kehamilan tersebut lebih sulit terjadi dikarenakan tubuh ibu yang masih mengalami nifas, proses penyembuhan, dan aktivitas menyusui yang dapat menjadi salah satu alat KB atau cara penunda kehamilan secara alami.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…