Menjaga tumbuh kembang anak secara fisik maupun kecerdasannya merupakan hal yang termasuk kedalam tanggung jawab orang tua. Berbagai hal dan upaya perlu dilakukan agar setiap anak dapat berkembang secara normal dan memiliki kecerdasan yang baik. Salah satu upaya yang sebaiknya dilakukan setiap orang tua adalah menghindarkan anak dari berbagai hal yang dapat memberikan pengaruh buruh pada proses perkembangannya maupun menimbulkan berbagai bahaya lain termasuk dalam hal kesehatan. termasuk juga gangguan tumbuh kembang anak.
Dengan berkembangnya teknologi, gadget merupakan salah satu kebutuhan pokok yang memang harus terpenuhi untuk membantu dalam berbagai hal dan keperluan sehari hari. Gadget dalam hal ini smartphone dapat menarik perhatian anak untuk lebih sering memainkan maupun menggunakannya karena pengaruh dari lingkungan sekitar serta kebiasaan orang tua yang juga sering bermain gadget tersebut didepan anak. Pemberian dan pengenalan anak pada gadget sebenarnya merupakan keputusan orang tua masing masing terkait boleh tidaknya.
Sebagai bahan pertimbagan boleh tidaknya anak mendapatkan atau menggunakan gadget tersebut, hamil.co.id dalam artikel kali ini akan memberikan ulasan melalaui beberapa penjelasan yang terkait dengan bahaya gadget bagi anak anak. Berikut ini beberapa bahaya dari penggunaan gadget pada anak anak yang dijelaskan dalam poin point dibawah ini.
Bahaya pertama yang dapat terjadi pada anak yang diberi gadget adalah terjadinya kondisi susah tidur. Hal ini dikarenan hampir semua gadget terutama smartphone akan mengluarkan cahaya biru atau blue light yang menyerupai cahaya siang hari. Hal tersebut menjadikan otak kebingungan dan terstimulus untuk tetap terjaga dan sulit tidur. Untuk membantu mengatasi hal tersebut, usahakan agar tidak memberikan gadget pada anak 1 – 3 jam sebelum tidur.
Bermain gadget dilakukan dengan hanya duduk duduk dan biasanya hal ini bisa terjadi sampai berjam jam tanpa adanya rasa bosan pada anak. Kondisi tersebut menyebabkan akan kurang gerak karena ada kemalasan dan lebih tertarik untuk duduk bermain gadget. Kondisi anak yang kurang gerak dapat mempengaruhi fisiknya yang menjadikannya lemas, lesu, dan bisa jadi obesitas.
Bahaya gadget bagi anak anak selanjutnya adalah dapat minumbulkan kondisi yang tidak baik pada mata karena mata digunakan terus menerus untuk melihat gadget. Gangguan pada mata ini diantaranya seperti mata yang buram, mata kering, mata memerah, hingga sering mengalami sakit kepala. Untuk menghindari gangguan tersebut selain mengurangi frekuensi penggunaan gadget maka orang tua harus mengajarkan jarak pandang ideal penggunaan gadget pada anak.
Terlalu lama bermain gadget dengan posisi tertentu dapat menimbulkan rasa nyeri atau sakit pada beberap bagian tubuh seperti leher, bahu, punggun, tangan, jari, dan kepala. Untuk mengurasi rasa sakit atau nyeri pada beberapa bagian tubuh tersebut, orang tua harus mengajarkan anak untuk membatasi waktu bermain gadget agar dapat mengistirahatkan beberapa bagian tubuh.
Kondisi lain yang juga dapat terjadi pada anak yang sering bermain gadget dalam waktu yang lama adalah terjadinya keadaan anak berkonsentrasi dalam waktu yang lama. Kondisi ini dapat menyebabkan anak lebih sulit menangkap pelajaran yang diberikan sehingga perkembangan kecerdasannya juga menjadi terhambat serta menjadikan anak lambat bicara.
Bermain gadget merupakan permainan individu yang dapat menjadikan akan sulit untuk bersosialisasi. Kesulitan anak bersosialisasi ini bukan karena ketakutan atau trauma melainkan karena anak terbiasa bermain sendiri dengan gadgetnya dan malas untuk berinteraksi bersama anak lainnya.
Bermain gadget terlalu lama dan tanpa memperhatikan waktu dapat menganggu kondisi psikis anak dan menimbulkan keadaan dimana anak memiliki rasa cemas yang berlebihan. Kondisi tersebut dikarenakan dalam gadget ada banyak hal yang dapat dilihat anak salah satunya adalah keadaan yang dapat membuatnya ketakutan. Rasa cemas yang berlebihan merupakan salah satu diantara macam macam gangguan psikologis pada anak.
Menurut beberapa pengalaman orang tua, anak anak yang sering bermain gadget akan mengalami kondisi psikis yang mudah emosi. Hal tersebut terjadi karena adanya beberapa pengaruh dari hal hal yang dilihat pada saat bermain gadget.
Berprilaku agresif ternyata sering ditunjukan oleh anak yang suka berlama lama main gadget dan tidak dalam pengawasan. Kondisi prilaku agresif ini di dapatkan dari sikap meniru anak pada tontonan maupun permainan yang ada di dalam gadget tersebut. Gadget juga merupakan salah satu penyebab anak hiperaktif.
Anak yang bermain gadget terlalu sering dan tidak dalam pengawasan orang tua sering kali mengalami resiko gangguan mental. Beberapa studi menunjukan bahwa gangguan yang dapat terjadi pada anak karena terlalu sering menggunakan gadget diantaranya seperti autisme, tingkat depresi yang tinggi, mengalami kecemasan, prilaku bipolar, serta perilaku bermasalah lainnya. Beberapa bahaya lainnya yang juga dapat terjadi pada anak anak yang terlalu lama memaikan gadget diantaranya seperti :
Itulah beberapa bahaya yang dapat terjadi pada anak anak karena terlalu sering bermain gadget dalam tempo waktu yang berlama lama. Agar bahaya tersebut dapat dihindarkan maka sebaiknya sejak awal ibu membatasi anak bermain gadget dengan waktu lama dan sebaiknya selalu mendamping anak ketika bermain.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…