7 Akibat Anak Sering Makan Mie Instan Paling Buruk Untuk Kesehatan

Mie instan adalah salah satu jenis makanan yang banyak disukai semua penduduk di dunia. Bahkan ada berbagai jenis mie instan yang dikreasi dengan berbagai rasa. Mie instan yang gurih dan lezat bisa meningkatkan nafsu makan dengan baik. Beberapa orang tua bahkan memberikan mie instan sebagai salah satu cara mengatasi anak susah makan. Akibatnya saat anak sulit makan maka anak jadi mau makan. Tapi jika dilakukan secara terus menerus maka bisa menyebabkan kondisi kesehatan yang tidak baik untuk anak. Anda belum percaya bukan? Ikuti dulu penjelasan kami tentang akibat anak sering makan mie instan paling buruk untuk kesehatan.

1. Masalah sindrom metabolik

Mie instan memang lebih lezat karena dibuat dengan bahan tambahan seperti MSG yang membuat mie menjadi gurih. Berbagai bumbu juga ditambahkan agar mie instan bertambah lezat. Tapi pada dasarnya jika kadar bahan ini sedikit masuk ke tubuh maka tidak menyebabkan masalah. Tapi jika terlalu sering sehingga kadarnya terus menumpuk dalam tubuh maka bisa menyebabkan masalah kesehatan serius termasuk sindrom metabolik. Hal ini juga karena kandungan natrium yang sangat tinggi sampai kalori yang cukup tinggi. Efek ini bisa menyebabkan masalah gangguan tumbuh kembang anak.

2. Penyebab obesitas pada anak

Mie instan memang mengandung kalori yang rendah, tapi sebenarnya ini sangat buruk untuk kesehatan. Mie instan yang dikonsumsi terus menerus bisa menyebabkan obesitas untuk anak. Hal ini karena kandungan natrium yang sangat tinggi dalam mie bisa membuat proses pembakaran kalori menjadi sangat lambat. Karena itulah efeknya sama seperti ketika anak mendapatkan makanan yang hanya berisi karbohidrat.

3. Kekurangan nutrisi

Anak yang sudah terbiasa mengonsumsi mie instan biasanya akan sulit jika ditawari dengan makanan lain. Ini membuat anak kekurangan nutrisi yang buruk untuk pertumbuhan anak. Perlu ibu tahu bahwa mie instan terbuat dari tepung giling. Tepung giling ini yang membuat nutrisi dari mie instan menghilang dan hanya menyisakan sisa nutrisi saja. Ini akan membuat tubuh anak kekurangan nutrisi untuk pertumbuhan yang menyebabkan ciri ciri anak stunting.

4. Risiko sembelit pada anak

Kebiasaan makan mie instan ternyata juga sangat buruk untuk anak karena bisa membuat pencernaan anak menjadi tidak normal. Masalah pencernaan ini bisa terjadi karena mie instan memang sangat rendah dengan kadar serat. Sementara usus anak membutuhkan serat untuk proses pencernaan yang lebih cepat. Akhirnya anak akan mengalami sembelit parah yang memicu penyakit pada usus anak.

5. Risiko gangguan reproduksi di masa depan

Mie instan kaya dengan garam dan berbagai macam perasa dan pengawet makanan. Jika yang masuk ke tubuh dalam jumlah yang terbatas maka biasanya tidak menyebabkan risiko. Tapi jika terlalu banyak maka bisa menyebabkan gangguan pada sistem reproduksi anak. Masalah ini termasuk seperti kelainan sistem reproduksi sampai gangguan saat masa puber. Pada anak perempuan misalnya bisa jadi penyebab haid tidak teratur.

6. Risiko penyakit jantung

Ternyata mie instan juga akan menyebabkan risiko penyakit jantung pada anak. Hal ini karena mie instan cenderung menyebabkan penumpukan kalori dalam tubuh anak. Kemudian akan membuat anak lebih gemuk. Saat anak terkena obesitas maka kerja jantung untuk memompa darah ke semua bagian tubuh menjadi lebih berat. Inilah yang bisa membuat anak terkena gangguan penyakit jantung.

7. Risiko penyakit kanker

Semua jenis zat kimia dalam mie instan memang diberikan sesuai dengan batasan yang normal menurut peraturan. Inilah yang membuat mie instan harus dikonsumsi dalam jumlah yang terbatas. Jika menumpuk terlalu banyak maka bisa menyebabkan perkembangan sel buruk dalam tubuh yang akan menjadi kanker. Nah inilah risiko yang sangat berbahaya untuk anak Anda.

Nah itu semua akibat anak sering makan mie instan paling buruk untuk kesehatan. Mulai sekarang semua ibu harus waspada dengan pemberian mie instan terlalu banyak pada anak.