Albumin merupakan protein plasma yang paling bayak kandungannya dalam tubuh kita, yaitu sekitar 55-60% dan total kadar protein serum normalnya sebanyak 3,8-5 g/dl. Senyawa ini terdiri dari perpaduan antara rantai tunggal polipeptida dan asam amino.
Manfaat Albumin dalam Tubuh
Tidak bisa dipungkiri bahwa kita butuh albumin dengan kandungan normal. Tidak hanya itu ternyata albumin juga memiliki beberapa manfaat bagi ibu yang sedang hamil. Sebelum membahas tentang manfaat dari albumin, anda perlu mengetahui kadar normal albumin dalam tubuh yaitu berkisar antara 4-5,4 g/dl. Jadi ketika tes laboratorium menunjukkan pembacaan 4 atau lebih dari 4 g/dl, berarti kadar albumin anda normal, sedangkan dalam urin anda kadar albumin yang normal adalah 0,8 mg/dl.
Berikut ini sejumlah manfaat atau kebaikan albumin bagi ibu hamil :
Sampai saat ini kita hanya tahu bahwa bentuk darah itu cair, sebenarnya tidak sepenuhnya dalam bentuk cairan. Yang membuat tampak selalu cair adalah albumin yang ada dalam darah anda dengan cara mengikat seluruh sel dengan air. Albumin berfungsi mengikat darah dan ketika jumlahnya tidak sesuai kebutuhan, sel-sel dalam darah dan cairan akan dipisahkan sehingga membuat darah anda tetap sehat dan tetap dalam keadaan normal. Darah yang sehat sangat diperlukan untuk ibu hamil terutama bagi perkembangan janin.
Apabila anda ingin sel-sel dalam tubuh anda tetap berfungsi sempurna maka anda perlu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Untuk menjaga itu, tubuh dapat dibantu oleh albumin. Albumin akan membantu mengarahkan air di dalam darah masuk dalam sel, untuk mengembalikan kadar normal air dalam sel tersebut. Dan hal ini sangat baik untuk ibu hamil ketika cairan dalam tubuh normal, karena ketika cairan dalam tubuh kurang dan kering akan mempengaruhi kesehatan ibu dan janin.
Nutrisi ibu hamil adalah salah satu hal yang wajib dipenuhi oleh ibu hamil, kesehatan ibu dan janin juga disebabkan oleh asupan nutrisi yang baik. Selain itu untuk proses kehamilan dan kelahiran berbagai hormon dibutuhkan, ketika albumin terpenuhi maka ibu hamil tidak akan kesulitan dalam masa kehamilannya.
Albumin memiliki peranna penting bagi regenerasi sel sekaligus menjadi agen pembentukan sel. Hal ini sangat diperlukan ibu hamil, karena kerusakan sel pada ibu atau janin merupakan hal yang tidak diinginkan. Dengan kandungan albumin yang cukup maka kesehatan dan kekuatan sel akan tetap terjaga.
Itulah beberapa manfaat albumin bagi ibu hamil. Namun terlepas dari itu semua, ternyata albumin juga bisa memberikan efek negatif bagi ibu hamil ketika dikonsumsi secara berlebih. Beberapa efek negatif yang ditimbulkan akibat kelebihan albumin bagi ibu hamil, seperti berikut :
1. Gangguan pernafasan
Ketika dalam masa kehamilan sang ibu dilarang untuk mengkonsumsi albumin berlebih karena pada dasarnya albumin memiliki zat-zat yang dapat mengganggu pernafasan pada ibu hamil. Hal ini tidak diperbolehkan terjadi pada ibu hamil, karena akan mengganggu kesehatan dan aktivitas ibu dan janin. (Baca juga : cara mengatasi sesak nafas saat hamil)
2. Menyebabkan penyakit leukimia
Ternyata kandungan albumin yang berlebihan dalam tubuh mampu mempengaruhi kandungan darah. Produksi sel darah putih akan meningkat ketika albumin dikonsumsi secara berlebih. Jika hal ini terus menerus dilakukan maka kan menimbulkan penyakit leukimia.
3. Menyebabkan iritasi kulit
Perlu anda ketahui bahwa kelebihan albumin akan mempengaruhi kandungan vitamin a yang ada di dalam tubuh. Albumin yang berlebih akan menghalangi vitamin a yang akan masuk dan berproses di dalam tubuh. Kita tahu sendiri kesehatan kulit kita sangat bergantung pada kinerja vitamin a dalam tubuh. Ketika vitamin a tidak bisa bekerja maksimal otomatis kulit kita akan terkena iritasi. Untuk ibu hamil hal ini mampu mengganggu kesehatan anda baik dari segi fisik dan psikis. Sehingga anda akan mengalami tekanan yang hebat dan akan membuat anda menjadi lemah dan sakit. (Baca juga : vitamin A untuk ibu hamil)
4. Merusak fungsi ginjal
Kita tahu sendiri tempat bekerjanya albumin adalah di darah dan di urin. Ketika kandungan albumin yang ada di dalam urin berlebih maka akan mempengaruhi proses pengeluaran kita. Dari situ ginjal akan bekerja lebih keras dan berbahayanya ketika kita selalu memaksa ginjal bekerja lebih keras, akan menimbulkan dampak berbahaya bagi ginjal kita. Sangat dianjurkan untuk menjauhi akibat kelebihan albumin bagi ibu hamil ini, karena akan berbahaya kesehatan janin.
5. Menimbulkan peradangan sendi
Kelebihan albumin juga bisa membuat peradangan pada sendi, karena albumin yang berlebih akan mempengaruhi kinerja hormon-hormon yang terdapat pada sendi kita. Bisa kita bayangkan ketika ibu hamil terkena radang sendi apa yang akan terjadi. Padahal ibu hamil harus memiliki kesehatan baik, terutama pada tulang karena aktivitas atau kerja tubuh ibu ketika hamil lebih berat dari biasanya.
Itulah dampak negatif yang terjadi bila ibu hamil mengkonsumsi albumin secara berlebih. Memang manfaat albumin bagi ibu hamil itu sangat baik, namun jika dikonsumsi pada batas normal dan cukup. Ketika anda berlebihan dalam mengkonsumsinya, bukan manfaat yang anda dapat tapi kerugian. Semoga bermanfaat.
Sejumlah sumber gizi yang baik untuk ibu hamil, wajib untuk dibaca !
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…