Ibu Hamil Makan Bebek : Boleh Tidak – Manfaat dan Bahaya

Memenuhi gizi ibu hamil berdasarkan trimester kehamilan memang harus dilakukan sehingga janin berkembang baik dalam rahim ibu. Salah satu makanan yang banyak disukai oleh ibu hamil adalah daging bebek. Daging bebek banyak diolah menjadi bebek goreng atau bebek bakar. Daging bebek sangat berbeda dengan daging ayam karena memiliki rasa yang lebih gurih dan lezat. Tapi banyak yang ragu ibu hamil makan bebek itu boleh atau tidak? Anda tidak perlu menjawabnya sekarang, karena Kami akan memberikan ulasan lengkap mengenai ibu hamil makan bebek serta manfaat dan bahayanya untuk ibu dan janin.

Boleh Tidak?

Banyak ibu hamil yang ragu saat makan daging bebek. Ibu hamil biasanya melihat lingkungan peternakan bebek yang dianggap kurang bersih dibandingkan dengan jenis unggas lainnya. Tapi Anda tidak bisa berpikir seperti itu. Menurut ahli nutrisi ternyata daging bebek justru bisa menguntungkan ibu hamil dan janin. Asalkan daging bebek dimasak dengan tepat dan dimasak dengan suhu lebih dari 100 derajat Celcius atau sampai matang sempurna. Daging bebek bisa berbahaya jika dikonsumsi mentah seperti olahan setengah matang. Namun jika sudah dimasak sampai matang maka sangat baik untuk kesehatan ibu dan janin. Dan sebaiknya jangan ragu lagi mengenai aturan ibu hamil makan daging panggang karena semua sehat jika dilakukan dengan cara yang tepat.

Manfaat

1. Memenuhi kebutuhan protein

Salah satu nutrisi ibu hamil yang harus dipenuhi sepanjang kehamilan adalah kebutuhan protein. Daging bebek ternyata mengandung protein yang sangat tinggi. Ini akan membuat bayi dalam rahim juga menerima berbagai jenis asam amino yang penting untuk pertumbuhan. Bahkan sumber protein ini sangat penting untuk menurunkan berat badan bagi ibu yang menderita obesitas. Daging bebek juga penting untuk membantu menjaga kesehatan sehingga ibu tidak mudah sakit dan janin tetap sehat.

2. Meningkatkan proses metabolisme

Daging bebek yang dikonsumsi dengan tepat bisa menyediakan sumber metabolisme yang baik untuk tubuh. Saat hamil maka tubuh ibu membutuhkan bahan seng untuk meningkatkan performa enzim yang bisa meningkatkan sel aktif dan sehat dalam tubuh. Seng juga penting untuk menjaga agar perkembangan janin sempurna sampai proses persalinan.

3. Menjaga fungsi tiroid normal

Selama hamil maka fungsi tiroid pada ibu hamil harus dijaga agar selalu normal. Daging bebek mengandung selenium yang akan bekerja untuk merubah sistem enzim dalam tubuh. Mineral ini juga sangat baik untuk mencegah masalah gangguan tiroid saat hamil dan setelah hamil. termasuk untuk mencegah gangguan hipotiroid pada bayi setelah lahir.

4. Menjaga sistem syaraf normal

Kandungan utama dalam daging bebek adalah vitamin B5 dan vitamin B12. Kedua jenis vitamin ini akan bekerja untuk membantu meningkatkan peran reaksi kimia dan bahan kimia dalam tubuh sehingga sistem syaraf bekerja dengan normal. Ini juga akan membantu agar janin lahir menjadi bayi yang sempurna karena akan melindungi janin dari cacat sistem syaraf dan cacat janin yang lain.

5. Meningkatkan kadar Hemoglobin

Kebutuhan hemoglobin dalam tubuh ibu hamil memang lebih tinggi dibandingkan dengan ibu yang sedang tidak hamil. Karena bayi dalam rahim membutuhkan aliran darah yang lebih banyak untuk pertumbuhan dan mengangkat nutrisi dari ibu ke janin. Makan daging bebek akan melindungi tubuh ibu hamil dari kekurangan hemoglobin yang bisa memicu anemia parah selama hamil.

Bahaya

Seperti yang sudah dijelaskan, bahwa daging bebek membawa keuntungan yang sangat besar untuk ibu hamil dan janin. Bahaya yang bisa terjadi pada ibu dan janin setelah makan bebek bukan disebabkan oleh daging bebek itu tapi oleh proses pengolahan yang kurang sempurna. Proses pengolahan seperti daging bebek yang kurang matang bisa menyebabkan infeksi bakteri yang sering memicu gangguan pencernaan. Bahaya yang lain bisa terjadi ketika ibu makan dalam jumlah banyak yang menyebabkan gangguan kolesterol tinggi dan resiko obesitas.

Jadi masalah ibu hamil makan bebek memang tidak perlu diperdebatkan lagi. Daging bebek akan menyumbang nutrisi yang baik untuk ibu dan janin. Jika dikonsumsi dengan aturan dan cara yang tepat maka ibu dan janin tidak akan mendapatkan bahaya daging bebek.