Categories: CaesarPersalinan

Standar Program Hamil Setelah Operasi Caesar

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kehamilan masuk ke dalam salah satu momen yang ditunggu dan juga hal menyenangkan, bagi banyak orang. Seperti yang anda ketahui bahwa kehamilan sendiri perlu dipersiapkan secara matang.

Karena biasanya dengan kondisi seorang wanita yang kurang maksimal. Maka kehamilan tidak akan berjalan dengan baik. Selain itu terutama bagi anda yang baru saja melakukan operasi caesar pada kehamilan sebelumnya. Walaupun harapan semua ibu, melahirkan normal.

Anda pasti bertanya-tanya, bagaimana caranya untuk bisa melakukan kehamilan selanjutnya. Berikut ini akan diinformasikan. Mengenai program hamil setelah operasi sesar yang dapat dilakukan.

Kehamilan Setelah Caesar

Lantas bagaimana dengan kondisi sang ibu yang baru saja melakukan operasi Caesar, pada kehamilan sebelumnya. Sebenarnya proses caesar sendiri bukanlah salah sang ibu. Karena biasanya kondisi ini harus dialami akibat adanya masalah pada kehamilan. Tetapi hal tersebut jangan menjadi kendala, anda tetap bisa melakukan kehamilan setelah adanya persalinan sesar sebelumnya.

Menurut WHO sendiri, standar bagaimana seseorang melakukan operasi sesar kemudian melanjutkan kembali untuk bisa hamil adalah jaraknya 24 bulan. Tetapi menurut sebuah studi yang diterbitkan oleh journal Obstetrics and Gynecology pada 2007, mereka menjelaskan bahwa kehamilan yang dilakukan setelah operasi sesar memang memiliki resiko adanya robekan dinding Rahim.

Baca juga :

Sehingga ada baiknya sang ibu untuk tidak hamil dengan jarak 7 bulan. Apabila anda ingin hamil dan juga mencoba untuk melakukan kehamilan selanjutnya lantas apa yang harus di persiapkan.

Persiapan Kehamilan Setelah Caesar

sebenarnya apa saja hal yang harus dihadapi agar anda cepat hamil, setelah mengalami kondisi atau operasi Caesar. ada beberapa cara yang bisa dilakukan dan juga diberikan oleh para dokter kandungan. diantaranya yaitu :

  • Perhatikan Siklus Menstruasi

Pertama kali yang harus dilakukan yaitu mengenali siklus menstruasi yang dimiliki. anda harus bisa mengetahui masa subur agar memaksimalkan peluang hamil, dan juga mengetahui kapan anda bisa melakukan hubungan intim. berdasarkan konsultasi atau kandungan dari dokter kandungan.

perlu anda ketahui adalah masa subur bukan satu-satunya yang dibutuhkan, ketika anda ingin hamil. tetapi ada beberapa faktor lain yang harus diperhatikan. mulai dari kesehatan Rahim, kesiapan rahim dan juga kondisi lainnya.

  • Pola hidup sehat

Hal kedua yang harus anda siapkan. Jika memutuskan untuk hamil setelah melakukan operasi caesar yaitu selalu mengusahakan makan makanan yang sehat dan juga pola hidup yang sehat. Olahraga yang teratur menghindari stres dan juga tidak merokok menjadi masalah utama, yang rasanya semua ibu mengetahuinya.

Jika anda melakukan pola hidup yang buruk dan juga memasukkan bahan-bahan kimia kedalam tubuh. Bisa jadi hasil operasi sel tersebut akan memburuk, dan pada akhirnya kondisi tersebut tidak akan berhasil untuk membantu anda kembali hamil.

  • Berhubungan intim

Hal yang dilakukan tentu saja menikmati waktu untuk berhubungan intim dan juga dilakukan secara perlahan. Hindari untuk terlalu memikirkan tentang kehamilan dan juga kendalikan diri anda. Kehamilan sendiri pasti akan terjadi, apabila memang sudah waktunya. Terutama ketika sel sperma yang dimiliki berkualitas dan juga bertemu dengan sel telur yang juga siap.

Resiko Kehamilan Terlalu Cepat

Bagaimana dengan kutipan atau jeda waktu yang harus dilakukan dikutip dari penelitian, dan juga beberapa dokter kandungan. Mengatakan bahwa harus ada jeda minimal 18 bulan untuk bisa kembali hamil.

Menurut profesor sekaligus dokter kandungan mcgovern Medical School, uthealth/UT Physicians, Houston, dalam mempertimbangkan kapan waktu yang aman untuk hamil lagi, biasanya tim dokter melihat interval interpregnancy (IPI). Resiko komplikasi akibat operasi caesar akan semakin tinggi apabila semakin cepat anda melakukan kehamilan setelah operasi sesar.

Kemudian selanjutnya bagaimana dengan resiko yang harus dihadapi  ?

Jika memaksakan diri untuk hamil setelah melakukan operasi Caesar. Penelitian menunjukkan apabila anda memaksakan diri kurang dari 6 bulan atau kurang dari 10 bulan dengan proses perawatan setelah melahirkan. Maka komplikasi yang mungkin terjadi adalah rahim yang pecah atau bayi memiliki berat lahir yang rendah dan juga kelahiran prematur.

Tentu saja para ibu tidak ingin bertahan, bahwa kelahiran tersebut berjalan dengan buruk. Penelitian juga mengatakan bahwa tingkat rupturr uterus lebih tinggi. Apabila kehamilan dilakukan sebelum waktunya 2 tahun, atau berjarak 2 tahun dari operasi Caesar.

Recent Posts

3 Tips Agar Embrio Menempel di Dinding Rahim

Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…

8 months ago

4 Ciri-ciri Masa Subur untuk Haid Tidak Teratur

Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…

8 months ago

5 Tanda Embrio Transfer Gagal

Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…

9 months ago

4 Hal yang Harus Diperhatikan Terkait Suntik Hormon untuk Hamil

Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…

9 months ago

HCG : Pengertian, Fungsi, dan Pengaruhnya

Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…

9 months ago

12 Ciri-ciri Hormon HCG Meningkat

Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…

9 months ago