Mendidik dan merawat anak yang menderita down syndrome memang tidak mudah. Namun bagi para orang tua, merawat dan mendidiknya merupakan kewajiban yang tidak dapat ditinggalkan apalagi pada anak down syndrome. Mempunyai banyak sekali pengetahuan tentang kondisi down syndrome akan sangat membantu mengenai bagaimana cara mendidik anak down syndrome secara benar sehingga anak bisa tumbuh dengan baik. Terlebih jika orang tua sudah tahu ada ciri-ciri bayi down syndrome dalam kandungan. Berikut ini adalah berbagai cara mendidik anak down syndrome agar bisa mandiri.
1. Cari tahu banyak informasi mengenai down syndrome
Untuk para orang tua yang ingin mendidik anak down syndrome dengan baik, hal pertama kali yang harus Anda lakukan adalah dengan mencari tahu banyak informasi yang berhubungan dengan down syndrome. Hal ini sangat penting dilakukan karena bisa memberikan lebih banyak pengetahuan mengenai down syndrome. Anda juga akan lebih memahami apa yang harus diperhatikan pada anak penderita down syndrome. Berbagai penyebab down syndrome biasanya sudah diketahui sehingga orang tua harus bersiap untuk menerima kelahiran anak down syndrome.
2. Cari potensi yang anak miliki
Hal selanjutnya yang dapat orang tua lakukan adalah dengan mencari informasi yang dimiliki oleh anak penderita down syndrome. Anak yang menderita down syndrome tidak berarti tidak mempunyai kemampuan sama sekali. Mereka pastinya mempunyai bakat yang belum diketahui. Sehingga tugas sebagai orang tua adalah menemukan apa yang benar-benar menjadi potensi anak. Cara ini juga bisa efektif sebagai cara mendidik anak hiperaktif agar nurut.
3. Sadari potensi anak kelemahan dan keterbatasannya
Orang tua juga harus benar-benar menyadari bahwa anak yang menderita donw syndrome dan mempunyai beberapa kelemahan serta keterbatasan. Sebagai seorang tua Anda harus berusaha dan juga bersabar untuk bisa mengetahui mengenai pembatasan serta kelemahan tersebut. Walaupun anak mempunyai kekurangan serta keterbelakangan secara mental dan juga fisik maka bukan berarti anak dengan penderita down syndrome tidak bisa mendapatkan prestasinya.
4. Didiklah anak dengan kasih sayang
Sudah banyak yang bisa membuktikan kalau dengan mendidih anak down syndrome dengan kasih sayang anak bisa mendapatkan prestasi bahkan sampai tingkat internasional. Sehingga kasih sayang yang berasal dari keluarga terutama yang berasal dari orang tua sangat anak butuhkan. Down syndrome merupakan kondisi yang akan dialami oleh anak seumur hidupnya namun dengan Anda memberikan kasih sayang maka penderita down syndrome tidak akan merasa stress karena tidak mendapat perhatian.
5. Carilah sekolah yang memang cocok dengan kondisi anak
Pendidikan formal dan non formal juga sangat dibutuhkan oleh anak. Jika Anda berniat memasukkan anak ke sekolah, Anda sebaiknya mencarikan sekolah yang memang dirasa sesuai dan cocok dengan kondisi anak. Meskipun anak mempunyai keterbelakangan secara mental dan juga fisik bukan berarti anak dengan penderita down syndrome tidak boleh mendapatkan pendidikan yang layak. Penderita down syndrome juga mempunyai hak yang sama dengan anak lainnya yang dapat dengan leluasa memilih sekolahnya yang sesuai. Saat ini sudah banyak sekolah luar biasa yang dapat menjadi salah satu pilihan sekolah pilihan untuk dimasuki anak penderita down syndrome.
6. Bergabung dengan forum anak down syndrome
Sebagai orang tua, mengetahui lebih banyak mengenai down syndrome agar bisa mendidik anak dengan baik bisa dengan mengikuti forum yang berisi para orang tua yang mempunyai anak down syndrome. Ana bisa bergabung dan mendapatkan banyak manfaat. Selain dapat bertukar informasi mengenai bagaimana cara Anda mendidik, merawat anak down syndrome dengan bergabung di dalam komunitas Anda juga dapat sangat membantu menghilangkan adanya stress yang menyerang serta melepaskan kepenatan.
7. Kunjungilah dokter dengan rutin
Mengunjungi dokter dengan rutin juga harus Anda pertimbangkan, ini merupakan salah satu perawatan anak down syndrome agar bisa semakin lebih baik. Pada umumnya penderita down syndrome mempunyai masalah pada kesahatan, ada beberapa anak yang memang mempunyai penyakit jantung bawaan , adanya kelainan pada otot, mempunyai masalah pada pendengaran, penglihatan bahkan sampai memiliki leukemia. Sehingga, agar gangguan kesehatan tidak mempengaruhi pada proses perkembangan serta belajar anak, Anda harus memeriksakannya dengan rutin pada dokter.
8. Pahamilah anak
Sebagai orang tua Anda juga harus memahami anak dengan menderita down syndrome. Akan ada perbedaan sifat antara anak normal dan anak down syndrome. Bagaimana cara mengekspresikan hal yang tidak nyaman juga ada perbedaan, jika anak normal bisa mengatakan atau mengekspresikannya dengan cara lain, penderita diabetes harus sangat berusaha agar orang tuanya bisa memahami apa yang sedang mereka rasakan. Sehingga sangat baik untuk Anda bisa belajar memahami lebih dalam mengenai apa yang sedang dirasakan oleh anak.
9. Mengajarkan anak dengan cara yang kreatif dan menyenangkan
Saat Anda ingin mendidik anak down syndrome dan mengajarkan sesuai, carilah cara yang akan menarik perhatian anak down syndrome. Anda bisa membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, misalnya saja menggunakan alat peraga untuk menerangkan sesuatu dan hal menyenangkan lainnya. Dengan begitu anak bisa lebih merasa nyaman dengan proses pembelajaran yang menurutnya sangat menyenangkan.
10. Anak down syndrome kuat akan pembelajaran secara visual
Yang perlu orang tua ketahui bahwa seorang anak down syndrome memiliki kecenderungan belajar secara visual dengan sangat kuat. Sehingga Anda bisa memanfaatkan kecenderungan tersebut, Anda bisa mencari cara pembelajara visual yang tepat yang dapat Anda aplikasikan pada anak. Buat pembelajaran secara visual lebih menyenangkan agar anak bisa menagkap pembelajarannya dengan baik
11. Saat berkomunikasi gunakanlah kalimat yang pendek
Seorang anak down syndrome akan sangat kebingungan ketika orang tuanya berbicara mengenai sesuatu namun menggunakan kalimat panjang yang sulit dimengerti. Pada umumnya seorang anak down syndrome akan cenderung memahami kata-kata yang pendek dengan ekspresi yang pas. Sehingga saat Anda ingin berkomunikasi sebaiknya Anda gunakan kalimat pendek namun bisa dipahami oleh anak. Caranya hampir sama seperti cara mengajar anak autis bicara lancar.
12. Mengajarkan rutinitas
Sebagai orang tua Anda juga sebaiknya mengajarkan anak bagaimana melakukan rutinitas harian dengan baik. Misalnya saat anak bangun tidur, mereka harus ke kamar mandi kemudian menggosok gigi, dan aktivitas selanjutnya yang sudah Anda susun sampai anak tidur lagi. Hal ini akan membantu anak untuk semakin terbiasa untuk melakukan aktivitas harian dengan baik.
13. Ajarkan anak untuk bersosialisasi
Anda juga sebaiknya mengajarkan anak untuk bisa bersosialisasi dengan anak lainnya. Karena seiring berjalannya waktu saat anak sudah masuk ke dalam lingkungan baru ia harus bisa berkomunikasi dengan baik meskipun memiliki kekurangan. Anak juga harus berkomunikasi dengan anak lainnya saat ia sudah masuk ke sekolah dan mengenyam pendidikan formalnya.
14. Ajarkan anak untuk tidak takut dengan dunia luar
Sebaiknya Anda juga mengajarkan anak untuk tidak takut dengan dunia luar atau lingkungan baru. Ajaklah anak untuk berjalan-jalan dan mengenal dunia luar dengan baik. Dengan begitu anak akan merasa aman meskipun saat orang tuanya tidak bersamanya. Anak harus bisa bertahan di lingkungan barunya.
15. Berikan pengertian pada anak ketika membuat kesalahan
Seorang anak down syndrome saat melakukan proses pembelajaran bisa melakukan beberapa kesalahan bahkan berulang. Jangan kesal karena kesalahannya, berikanlah pengertian pada anak dengan begitu anak tidak akan merasa stress karena kesalahannya sendiri. Karena orang tua adalah orang terdekat anak, pengertia dari orang tua menjadi hal sangat berpengaruh pada anak.
16. Biarkan anak mandiri
Beberapa orang tua selalu mengasuh anak down syndrome seperti anak yang tidak bisa mandiri. sebenarnya ini cara yang tidak tepat karena anak bisa belajar seperti anak yang lain. Orang tua harus mencoba untuk memperlakukan anak secara mandiri. Kecuali jika anak menderita kelainan pada sistem syaraf dan otak yang parah sehingga selalu membutuhkan bantuan orang lain. Selama anak bisa mandiri dan belajar maka orang tua harus berusaha mendidik secara mandiri.
Itulah 15 cari mendidik anak down syndrome agar bisa mandiri dan bisa dilakukan oleh orang tua sendiri di rumah tanpa bantuan terapis. Jika semua cara ini dilakukan dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan anak maka anak bisa tumbuh normal seperti anak lain. Dan orang tua harus menyadari adanya kekurangan pada semua anak penderita down syndrome.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…