Saat bayi merupakan saat yang paling tepat dalam memperhatikan menu yang akan diberikannya. Nutrisi yang diberikan untuk bayi seharusnya memiliki kandungan yang penting untuk tumbuh kembangnya. Salah satu yang paling penting diperhatikan dalam pertumbuhan bayi adalah perkembangan otak.
(Baca juga : Makanan Yang Baik Untuk Otak Janin Dalam Kandungan , Cara membuat Anak Cerdas Sejak Dalam Kandungan )
Bayi harus diberi makanan yang baik untuk perkembangan otaknya agar nantinya tumbuh menjadi bayi yang cerdas. Setiap orang tua pastinya menginginkan pertumbuhan anak yang sehat dan cerdas. Memberikan nutrisi pada bayi seharusnya dimulai sejak bayi mulai diperbolehkan untuk mencerna makanan, yaitu antara umur 6 bulan. Dalam memasuki usia 6 bulan, bayi sebaiknya dibiasakan mengkonsumsi sayuran agar terbiasa.
Sekarang ini banyak di temukan seorang anak yang tidak suka makan sayur. Hal ini dikarenakan karena sejak kecil orang tua mereka tidak membiasakan memberi sayur. Sayuran sangat penting untuk di konsumsi setiap orang. Tanpa sayuran kulit akan terlihat kering dan tidak bercahaya. Untuk itu mulai bayi harus dibiasakan untuk mengkonsumsi sayuran. Salah satu jenis sayuran yang memiliki kandungan nutrisi yang bagus adalah kentang. Kentang merupakan salah satu sumber energi pengganti nasi. Ini sangat cocok diberikan untuk nutrisi penting pada bayi. Kentang memiliki kandungan yang luar biasa sehingga akan lebih baik baik jika diberikan sejak usia dini. Ada beberapa manfaat kentang bagi bayi sangat baik diberikan saat bayi yang sudah mulai mencerna makanan.
Baca juga:
Ibu yang sedang memiliki bayi harus rajin memberikan kentang kepada sang buah hati. Hal ini nantinya juga akan berdampak baik bagi kesehatan anak saat dewasa nanti. Beberapa anak yang tidak diberi kentang sejak kecil tentunya sangat berbeda dengan sistem imun anak yang sejak kecil sudah diberi kentang oleh orang tuanya.
(Baca juga: Gejala Asma Pada Anak , Tips Agar Anak Tidak Mudah Sakit )
Apa saja manfaat kentang untuk bayi?
1. Sebagai Sumber Energi Yang Baik
Seperti telah dikatakan sebelumnya, kentang merupakan salah satu sumber energi yang bagi siapa saja. Ini juga penting untuk bayi yang telah memasuki usia 6 bulan, khususnya yang sudah bisa mencerna makanan. Kentang memiliki tekstur yang sangat lembut ketika sudah dimasak, sehingga ini sangat aman untuk dimakan oleh sang buah hati. Selain ASI, bayi yang sudah diperbolehkan mencerna harus diberi makan yang mengantung karbohidrat seperti kentang. Pemberian ASI memang dianjurkan untuk bayi sampai berusia 1 tahun, namun juga harus diimbangi oleh makanan yang mengandung sumber energi yang baik agar bayi lebih sehat dan tidak mudah terkena penyakit.
(Baca juga: Cara Memompa Asi, Penyebab Janin Cacat Sejak dalam Kandungan )
2. Membantu Mencegah Fermentasi Usus
Bayi memiliki alat pencernaan yang masih rawan sehingga harus memberikan makanan yang mudah di cerna. Alat pencernaan pada bayi memang masih rawan sehingga bakteri lebih mudah menyerang dan mengakibatkan fermentasi pada usus. Tapi jangan khawatir, hal ini bisa dicegah dengan memberikan kentang pada bayi. Kentang memimilki kandungan yang sangat penting untuk melindungi usus dari bakteri jahat yang akan merusak sistem pencernaan.
Baca juga:
3. Membantu Mencerahkan Kulit Bayi
Tidak semua bayi lahir memiliki kulit mulus. Banyak yang menganjurkan Ibu hamil agar mengonsumsi kelapa muda agar bayi lahir mulus. Namun hal ini tidak akan bertahan lama jika tidak diberi makanan yang membantu membuat kulit bayi menjadi lebih cerah. Beberapa ibu-ibu mungkin banyak yang belum mengetahui jika kentang memilki kandungan vitamin C dan enzim yang efektif untuk melawan kulit mati. Kulit bayi sangatlah sensitive sehingga harus dirawat dengan memberikan makanan yang baik untuk kesehatan kulitnya, salah satunya adalah kentang.
(Baca juga : Bintik Merah Pada Kulit Bayi, Penyebab Bayi Kuning )
4. Membantu Mengoptimalkan Perkembangan Otak
Kentang mengandung Vitamin B6 yang ampuh meredakan stress pada otak. Hal ini juga penting untuk perkembangan otak bayi agar terhindar dari kecemasan dan merasa rileks. Memberikan kentang pada bayi dapat membuat pikiran bayi menjadi lebih tenang sehingga tidak mudah rewel. Kentang yang diberikan sebagai makanan pendamping ASI sangat tepat untuk membantu mengoptimalkan kinerja otak bayi agar berkembang lebih sempurna. Menutrisi bayi agar nantinya menjadi anak yang cerdas harus dimulai sejak usia dini agar hasilnya lebih sempurna.
Baca juga:
5. Mencegah Penyakit Berbahaya Pada Bayi
Jangan heran dengan manfaat kentang yang sangat luar biasa, khususnya jika dilakukan sejak masih bayi. Bayi yang rutin diberi kentang oleh orang tuanya tidak akan mudah terkena berbagai penyakit berbahaya. Seperti diketahui bahwa kandungan serat pada kentang dapat mencegah penyakit jantung, ginjal, kanker dan penyakit berbahaya lainnya. Tak dipungkiri lagi, memebrikan kentang pada bayi memang manjur untuk mencegah penyakit dan membuatnya tumbuh lebih sehat.
(Baca: Bahaya Bayi Kuning , Makanan Untuk Mencegah Bayi Cacat)
Kentang memang memiliki manfaat luar biasa bagi bayi. Untuk itu bagi para orang tua seharusnya harus sadar sejak dini. Beberapa orang tua yang sedang hamil kadang sudah memiliki rencana untuk memilih makanan yang bernutrisi tinggi saat janin sudah lahir.Agar bayi tumbuh dengan optimal, maka harus pandai memilih makanan yang tepat, salah satunya adalah kentang. Kentang merupakan tanaman umbi-umbian yang memiliki khasiat yang bagus untuk bayi, namun sayangnya banyak orang yang tidak tau pentingnya ini jika diberikan pada bayi sehingga menyesal di kemudian hari.
(Baca juga: Jenis Makanan Ibu Hamil 4 Bulan , Buah untuk Ibu Hamil)
Buat wanita yang sedang hamil, jika ingin bayi anda berkembang lebih optimal, jangan lupa untuk memberi kentang sebagai makanan saat bayi sudah mulai bisa mencerna, karena dampaknya sangat bagus saat bayi semakin beranjak besar. Setiap orang tua harus pandai memilih makanan yang terbaik untuk bayi, karena ini akan sangat berpengaruh untuk pertumbuhannya.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…