Untuk mendapatkan keturunan, seorang wanita harus mengalami proses yang namanya kehamilan dengan bantuan suami sahnya. Memperoleh anak atau keturunan merupakan salah satu tujuan dari pernikahan, sehingga setiap mereka yang sudah menikah maka pasti menginginkan datangnya kehamilan meskipun waktunya berbeda beda. Jika melihat kondisi yang ada di masyarakat maka dapat dikatakan bahwa untuk memperoleh kehamilan tersebut terkadang membutuhkan usaha yang keras meskipun ada juga beberapa wanita yang dapat dengan mudah memperoleh kehamilan.
Dalam usahanya untuk memperoleh kehamilan tersebut ada beberapa upaya yang biasanya akan dilakukan mulai dari dengan cara cara traditional seperti mengkonsumsi jamu dan pijat serta dengan jalan medis melalui program kehamilan. Program kehamilan menjadi salah satu hal yang sekarangnya dapat dengan mudah ditemui pada berbagai rumah sakit ibu dan anak maupun praktek dokter kandungan secara langsung. Jika program kehamilan masih belum dapat juga menghadirkan proses kehamilan maka ada usaha dengan modal yang cukup besar yakni melalui jalan tindakan medis program bayi tabung maupun inseminasi buatan.
Mereka yang sedang menjalani program kehamilan, pastinya sedang menunggu apakah kehamilan dapat berhasil diperoleh. Keberhasilan seseorang mendapatkan kehamilan dapat terlihat melalui tanda tanda kehamilan yang muncul dalam bentuk perubahan fisik maupun psikis wanita. Terkait dengan tanda kehamilan tersebut, munculah beberapa pertanyaan yang salah satunya adalah “Apakah kehamilan 1 minggu sudah bisa terdeteksi” yang jawabanya diuraikan dalam penjelasan di bawah ini.
Apakah Kehamilan 1 Minggu Sudah Bisa Terdeteksi ?
Jika dilihat secara pengertian maka kehamilan 1 minggu merupakan waktu setelah satu minggu haid terakhir karena memang usia kehamilan biasanya dihitung berdasarkan hari pertama siklus menstruasi terakhir yang dijalani seorang wanita. Munculnya pertanyaan diatas biasanya datang dari kegelisahan wanita yang sedang menunggu datangnya kehamilan namun tidak kunjung mengalami masa dimana tidak terjadi haid atau munculnya tanda kehamilan lainya.
Menjawab pertanyaan diatas, kehamilan 1 minggu cukup sulit untuk terdeteksi karena melihat dari cara menghitung usia kehamilan yang berdasarkan hari pertama siklus mestruasi terakhir maka dalam kondisi tersebut wanita masih mengalami masa haid terakhir dan belum mengeluarkan sel telur atau proses ovulasi sehingga kondisi kehamilan 1 minggu sangat sulit terdeteksi bahkan sangat tidak mungkin dapat diketahui. Pada usia 1 minggu kehamilan tersebut bahkan sperma belum bertemu dengan sel telur karena kondisi yang ideal adalah sperma bertemu dengan sel telur pada saat sel telur sudah dilepaskan atau pada masa subur seorang wanita.
Kapan Kehamilan Mulai Terjadi ?
Seperti dalam penjelasan jawaban atas pertanyaan “Apakah kehamilan 1 minggu sudah bisa terdeteksi” diatas diketahui bahwa kehamilan 1 minggu belum dapat terdeteksi jika melihat dari proses yang terjadi berdasarkan perhitungan kehamilan yang selama ini digunakan oleh pata tenaga medis seperti dokter kandungan dan bidan. Kehamilan baru dapat terjadi pada minggu ke 2 hingga minggu ke 3 setelah hari pertama haid terakhit atau HPHT tergantung dari masa subur wanita. Oleh karena cara perhitungan tersebut maka pada saat dokter kandungan mendiagnosis seseorang hamil maka usia kehamilannya tersebut bukan 1 minggu namun sudah 4 – 5 minggu.
Cara Menentukan Seorang Wanita Hamil ?
Untuk menentukan apakah seorang wanita hamil bisa dilakukan paling tepat setelah wanita tidak mengalami haid. Kondisi ini cukup sulit jika siklus haid yang terjadi tidak teratur. Penentuan kehamilan sesorang dapat dilakukan dengan cara melihat nilai hCG yang dikeluarkan oleh wanita karena mengalami peningkatan kadarnya pada saat proses kehamilan serta dapat melalui beberapa gejala atau tanda kehamilan baik yang sudah pasti maupun yang tidak pasti.
Alat penentu kehamilan yang akan menghitung kadar hCG paling sederhana dan dapat dilakukan oleh pada wanita adalah dengan menggunakan test pack. Kadar hCG seorang wanita yang mengalami kehamilan biasanya mulai terlihat ketika sel telur yang telah dibuah menempel pada dinding rahim atau yang disebut sebagai implantasi. Ketika sel telur menempel pada dinding rahim maka seorang wanita tidak akan mengalami haid secara otomatis. Oleh karena hal tersebut maka waktu penentuan yang baik untuk mengetahui kenaikan kadar hCG dapat dilakukan seminggu atau beberapa hari setelah tidak mengalami haid.
Sebelum menggunakan alat test pack, perhatikan ciri ciri orang hamil yang muncul melalui bentuk peubahan pada tubuh seperti keadaan mual dan muntah atau morning sickness, munculnya bercak darah, rasa nyeri di bagian perut bawah, kram pada perut, perubahan emosi, sensitif terhadap bau, dan berbagai macam gejala lainya. Meskipun gejala yang muncul dan hasil testpack sudah positif, untuk memastikan seseorang hamil harus tetap disahkan oleh diagnosis dokter melalui pemeriksaan lanjutan.
Itulah beberapa ulasan mengenai jawaban atas pertanyaan yang menanyakan apakah kehamilan 1 minggu sudah bisa terdeteksi. Dalam jawaban yang diuraikan diatas, kehamilan satu minggu belum dapat dideteksi jika 1 minggu yang dimaksud merupakan usia kehamilan dihitung berdasarkan hari petama haid terakhir atau HPHT.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…