Categories: Kesehatan Bumil

7 Cara Menurunkan Asam Lambung Saat Hamil

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Asam lambung adalah gejala penyakit maag yang diakibatkan oleh peradangan pada lambung. Penyakit Asam lambung biasanya terjadi karena pola makan yang tidak teratur sehingga menyebabkan luka atau peradangan pada bagian lambung. Penyakit ini sangat umum dialami, bahkan juga menyerang Ibu hamil. Asam lambung yang menyarang Ibu hamil sangatlah berbahaya dan memiliki dampak buruk pada janin. Namun, para Ibu hamil yang menderita penyakit Asam lambung kini tak perlu khawatir karena ada beberapa cara sederhana yang dipakai untuk menurunkan Asam lambung. (Baca juga : Obat Maag Untuk Ibu Hamil)

Cara Menurunkan Asam Lambung Saat Hamil

1.Menghindari Berbaring Setelah Makan

Setelah Makan tentu akan terasa enak jika berbaring, khususnya untuk Ibu hamil. Beberapa Ibu hamil seringkali melakukan hal ini. Tapi ternyata tanpa disadari, berbaring setelah makan dapat menyebabkan asam lambung lebuh cepat naik sehingga sangat menganggu. Bagi Ibu hamil yang menderita Asam lambung, sebaiknya berilah jeda untuk duduk ataupun jalan-jalan kecil selama 2-3 jam. Waktu selama 2-3 jam akan membuat makanan dicerna dengan baik sehingga tidak mengganggu kesehatan lambungnya. (Baca juga: Posisi Tidur Yang Baik Saat Hamil )

2.Sedikit Makan Tetapi Sering

Wanita yang sedang Hamil harus selalu menyediakan cemilan untuk berjaga-jaga. Ini sangat dianjurkan, khususnya wanita hamil yang mengalami gangguan Asam lambung. Makan yang terlalu banyak ketika sedang hamil akan menganggu pencernaannya, untuk itu aturlah pola makan dengan cara mengonsumsi makanan porsi kecil dan dimakan sesering mungkin. Gunakan jeda untuk makan makanan dengan porsi kecil tersebut, misalnya, makan 2 jam sekali. Ini akan membantu menurunkan asam lambung dan mencegah Ibu hamil dari kelaparan. (Baca juga: Jenis Makanan Ibu Hamil 6 Bulan)

3.Makan Secara Perlahan

Dalam mengunyah makanan yang baik harus dilakukan selama kurang lebih 20 kunyahan baru bisa ditelan. Ini agar membantu proses pencernaan lebih lancar dan sehat. Pada Ibu hamil yang ingin menurunkan asam lambung yang dideritanya harus mengunyah makanan lebih lama agar lambung tidak terlalu penuh dan menyebabkan sesak. Mengunyah makanan dengan terburu-buru akan membuat kerja perut semakin berat sehingga menyebabkan rasa begah pada Ibu hamil. (Baca juga: Puasa Bagi Ibu Hamil )

4.Menghindari Memakai Pakaian Ketat

Ibu hamil sebaiknya memakai pakaian lebih longgar agar lebih leluasa untuk bergerak. Pakaian longgar yang dipakai Ibu hamil juga akan membuat pernafasannnya lebuh baik. Asam lambung yang diderita Ibu hamil salah satunya disebabkan oleh Pakaian yang terlalu ketat sehingga menyebabkan perut menjadi begah dan kesulitan bergerak. Perlu diketahui bahwa memakai pakaian yang ketat ketika hamil juga berdampak buruk pada kesehatan janin. Untuk itu, pakailah pakaian yang lebih longgar ketika sedang hamil. (Baca juga: Larangan Ibu Hamil)

5.Menghindari Makanan Penyebab Asam Lambung

Asam lambung juga disebabkan oleh makanan. Bagi Ibu hamil yang ingin menurunkan asam lambung juga harus memperhatikan polam makannnya. Ada beberapa makan yang harus dihindari oleh Ibu hamil, antara lain makanan pedas, makanan yang terlalu asam, bumbu makanan yang terlalu tajam, minumam yang mengandung kafein dan soda. Makanan dan minuman tersebut memang menjadi pemicu utama penyakit asam lambung. Ibu hamil yang ingin menurunkan Asam lambung sebaiknya untuk lebih memperhatikan pola makan. (Baca juga: Pantangan Makanan Ibu Hamil )

6.Mengunyah Permen Karet

Permen karet ternyata memiliki khasiat untuk menurunkan Asam lambung. Ketika mengunyah permen karet, maka akan meningkatkan produksi air liur sehingga mampu menetralkan Asam lambung. Selain dapat mengencangkan otot-otot wajah, permen karet ternyata memiliki khasiat lain, yaitu menetralkan asam lambung sehingga merasa lebih baik, khususnya bagi Ibu hamil. (Baca juga: Mudah Lapar Tanda Hamil)

7.Segera Berbaring Jika Merasakan Rasa Tidak Enak Akibat Naiknya Asam Lambung

Ibu hamil yang mengalami rasa sakit akibat asam lambung naik sebaiknya harus beristirahat. Salah satu cara paling manjur mengatasi rasa sakit ketika asam lambung menyerang adalah dengan berbaring dan posisikan kepala lebih tinggi. Hal ini akan mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan yang menyebkan muntah. (Baca juga: Bahaya Tidur Pagi Bagi Ibu Hamil )

Penyakit asam lambung memang paling banyak menyerang semua orang. Bagi Ibu hamil yang terkena penyakit asam lambung tidak hanya membahayakan kesehatannya, tetapi juga janinnnya. Agar ibu hamil jauh dari gangguan asam lambung, sebaiknya harus lebih memperhatikan beberapa gejala asam lambung agar bisa mendapatkan penanganan lebuh cepat sehingga tidak menimbulkan hal buruk pada janin.

Gejala Asam Lambung Pada Ibu Hamil

1.Mengalami Mual yang Disertai Muntah darah.

Bagi Ibu hamil, muntah merupakan hal yang wajar. Apalagi ketika usia kandungna yang masih sangat muda, tentunya muntah bisa dikarenakan karena morning sickness. Namun bagi Ibu hamil yang mengalami mual disertai dengan muntah darah, sebaiknya jangan dianggap sepele karena ini merupakan gejala asam lambung. Tentu dampaknya sangatlah berbahaya sehingga harus segera dibawa ke Dokter. (Baca juga: Perbedaan Mual Hamil atau Maag)

2.Rasa Nyeri Berlebih Pada Lambung

Masa kehamilan memang lebih rawan, terlebih masalah pola makan. Seringkali Ibu hamil mengalami rasa nyeri pada lambung yang diakibatkan karena telat makan ataupun perut dalam keadaan kosong. Nyeri berlebih pada lambung merupakan gejala asam lambung. Terkadang rasa nyeri tersebut disertai dengan rasa seperti terbakar. Ini dikarenakan oleh perut kosong karena telat makan. Asam lambung juga dapat disebabkan karena terlambat makan yang terlalu sering. Kesehatan Ibu hamil harus lebih diperhatikan, khususnya soal pola makan agar jangan sampai telat. (Baca juga : Dada Sesak Saat Hamil )

3.Warna Feses Yang Tidak Seperti Biasa

Gejala asam lambung yang paling mudah bisa dilihat dari tinja atau feses yang berwarna hitam atau seperti warna darah. Ini tentunya akan membuat Ibu hamil merasa tidak nyaman ketika buang air besar. Warna feses yang berubah menjadi gelap seperti darah merupakan tanda gangguan pada pencernaan seperti asam lambung.  Jika sudah terjadi hal yang demikian, sebaiknya segera dibawa ke Dokter agar lebih cepat ditangani. Jika tidak segera ditangani dapat menyebabkan Anemia pada Ibu hamil dan penyakit komplikasi lainnya.

Baca juga :

Jika sudah mengalami gejala tersebut, sebaiknya Ibu hamil harus segera bertindak cepat agar tidak sampai terkena penyakit asam lambung. Namun jika terlambat untuk menangani gejala asam lambung pada Ibu hamil, maka ada berbagai cara paling ampuh untuk membantu menurunkan asam lambung keika masa kehamilan. Dampak naiknya asam lambung saat hamil tidak hanya membahayakan pada kesehatan Ibu hamil, tetapi juga kesehatan janin akan terganggu, bahkan salah satunya dapat menyebabkan kematian janin dalam kandungan.

Recent Posts

3 Tips Agar Embrio Menempel di Dinding Rahim

Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…

8 months ago

4 Ciri-ciri Masa Subur untuk Haid Tidak Teratur

Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…

8 months ago

5 Tanda Embrio Transfer Gagal

Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…

9 months ago

4 Hal yang Harus Diperhatikan Terkait Suntik Hormon untuk Hamil

Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…

9 months ago

HCG : Pengertian, Fungsi, dan Pengaruhnya

Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…

9 months ago

12 Ciri-ciri Hormon HCG Meningkat

Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…

9 months ago