Merawat kehamilan dengan baik sehingga bayi bisa lahir dalam kondisi yang sehat pasti dilakukan oleh semua ibu hamil. Tapi terkadang kesehatan jani terkena masalah sejak dalam rahim. Inilah yang menyebabkan adanya gangguan pada perkembangan janin. Salah satu masalah yang sangat menakutkan bagi ibu hamil adalah ketika mendapatkan diagnosa hygroma colli pada janin. Penyakit ini akan menyebabkan gangguan sistem limfatik pada janin dimana terjadi penumpukan cairan pada salah satu sistem limfatik dalam tubuh janin. Kondisi ini biasanya sudah terdeksi sejak usia janin 9 sampai 16 minggu. Hal yang meragukan adalah apakah kondisi medis ini bisa diobati atau tidak. Berikut kami jelaskan mengenai cara mengobati hygroma colli pada janin saat dalam kandungan.
Mungkin inilah langkah yang sangat berat untuk semua ibu hamil. Ketika ibu ingin mempertahankan janin namun ternyata kondisi tidak memungkinkan. Dalam kondisi yang cukup riskan biasanya dokter akan menyarankan ibu hamil melakukan terminasi kehamilan. Kondisi ini bisa berhubungan dengan penyebab hygroma colli yang berhubungan dengan kelainan kromosom. Sebenarnya penyakit ini yang membuat kromosom janin menjadi tidak normal. Biasanya kelainan ini akan terdeteksi ketika usia kandungan belum sampai 20 minggu.
Alasan
Berbanding terbalik dengan kondisi yang disebabkan oleh kelainan kromosom, maka jika disebabkan oleh masalah lain memang bisa dipantau oleh dokter. Namun dalam hal ini dokter harus melakukan pengawasan ketat untuk melihat adanya tanda janin yang meninggal dalam kandungan. Langkah yang dilakukan termasuk seperti:
Jadi seperti itu cara mengobati hygroma colli pada janin saat dalam kandungan. Kondisi ini cukup berbahaya untuk ibu dan janin sehingga ibu harus berkonsultasi dengan beberapa dokter untuk memastikan kondisi kehamilan dan janin.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…