Kucing adalah salah satu hewan yang banyak dipelihara manusia dengan berbagai alasan.
Diantara alasan yang paling umum adalah karena kucing adalah hewan yang lucu dan menggemaskan.
Kelucuan kucing bisa dikarenakan warna dan tekstur bulunya yang menarik.
Namun dibalik kelucuan seekor kucing, ada resiko besar yang mungkin bisa berbahaya bagi kesehatan manusia, terutama untuk ibu hamil. Berikut adalah beberapa bahaya bulu kucing bagi ibu hamil.
Beberapa orang mungkin menderita alergi pada bulu binatang termasuk bulu kucing.
Reaksi alergi yang biasanya muncul yaitu gatal, bersin, pilek, radang sinus, hingga asma.
Ibu hamil yang memiliki alergi terhadap bulu binatang sebaiknya tidak memelihara atau berinteraksi dengan kucing.
Sebab sakit yang disebabkan alergi itu akan mengganggu kehamilan dan tentu akan mempengaruhi kondisi ibu dan janin.
Diantara jenis penyakit yang sangat dikhawatirkan menyerang ibu hamil dengan perantara bulu kucing adalah toksoplasmosis.
Penyakit ini bisa terjadi disebabkan oleh parasit Toxoplasma Gondii yang berkembang dalam usus kucing dan bisa menyebar melalui kotoran kucing.
Toksoplasmosis ini sangat berbahaya bagi kehamilan dan janin. Selain bisa menyebabkan keguguran dan kemandulan, parasit ini juga bisa menyebabkan cacat pada janin dan penyakit bawaan seperti hydrocephalus dan gangguan penglihatan pada bayi.
Parasit Toxoplasma sendiri bisa menular ke manusia dan ibu hamil pada khususnya melalui 4 cara:
Bulu kucing yang terkontaminasi oleh jamur kurap bisa menular ke ibu hamil.
Oleh karena itu, ibu hamil yang memelihara kucing hendaknya selalu menjaga kebersihan kucing peliharaannya.
Sebenarnya, boleh saja bagi wanita hamil untuk memelihara atau berinteraksi dengan kucing kesayangannya.
Akan tetapi ada hal-hal yang harus lebih diperhatikan, antara lain:
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…