Ketika ibu hamil maka memang harus menjaga kesehatan dengan baik, sehingga bisa selamat dan sehat sampai melahirkan. Namun halangan dan hambatan selama hamil memang sangat banyak, termasuk seperti penyebab keguguran hamil muda yang membuat ibu terpaksa kehilangan janin yang dicintai. Keguguran harus diatasi untuk mencegah adanya penyakit dalam rahim ibu yaitu dengan proses kuret. Proses ini dilakukan dengan prosedur operasi sehingga rahim ibu bersih dan siap untuk hamil lagi. Namun proses ini juga membutuhkan perhatian penting agar ibu cepat pulih. Jadi berapa lama masa pemulihan setelah kuret dan bagaimana tipsnya. Simak ulasan kami berikut ini:
Lama Masa Pemulihan Setelah Kuret
Keguguran tanpa kuret selalu menyebabkan resiko untuk ibu di masa depan. Rahim mungkin masih mengandung jaringan yang bisa tumbuh menjadi penyakit berbahaya. Karena itu kuret penting untuk ibu agar bisa hamil lagi. Jadi masa pemulihan ibu setelah kuret terbagi menjadi dua yaitu:
Sebelum melakukan proses kuret janin tidak berkembang atau karena masalah lain maka dokter akan melihat riwayat lengkap kesehatan ibu. Ibu dan wali harus setuju dengan proses ini dan menanggung semua resiko yang mungkin terjadi dan tidak diinginkan oleh kedua belah pihak. Dokter akan melihat jika ibu memiliki alergi terhadap obat, alergi terhadap bahan lateks dan yodium. Kemudian dokter juga meneliti jika ibu sedang melakukan terapi obat pengencer darah.
Dokter akan memberikan anestesi selama proses sehingga ibu tidak merasa kesakitan. Anestesi yang dipilih biasanya adalah anestesi umum sehingga ibu tidak akan sadar selama proses. Setelah proses selesai maka ibu harus istirahat di tempat tidur untuk sampai efek anestesi hilang. Biasanya dokter menyuruh ibu istirahat selama beberapa jam sebelum bangun. Kemudian ibu bisa membutuhkan perawatan inap di rumah sakit atau tidak sesuai dengan kondisi ibu. Jika ibu dalam kondisi yang sehat biasanya akan langsung pulang setelah efek anestesi hilang, tapi jika kesehatan ibu menurun dokter bisa memantau dengan perawatan inap selama 24 jam atau lebih jika diperlukan.
Setelah kuret selesai dan pulang ke rumah maka dokter tetap akan memeriksa untuk menemukan tanda tanda rahim bersih setelah keguguran. Berbagai komplikasi lain juga diperiksa jika terjadi pada ibu. Setelah pulang ke rumah maka ibu membutuhkan waktu satu atau dua hari sampai efek bius hilang total. Selama masa ini sebaiknya ibu tidak melakukan aktifitas yang berat dan terlarang. Setelah kuret ibu akan mengalami beberapa hal seperti perasaan kram sebagai efek samping kuret, pendarahan nifas seperti setelah melahirkan, kram ringan sampai perut kembung, sakit pada punggung belakang, rasa tidak nyaman dan bau yang tidak enak dari vagina. Efek ini akan hilang dalam beberapa hari asalkan ibu bisa istirahat dengan baik. Dan segera ke dokter jika menemukan efek yang berat seperti pendarahan yang berat setelah sampai rumah, ibu pingsan dan ada tanda-tanda kehilangan darah yang banyak.
Tips Pemulihan Setelah Kuret
Jadi sekarang Anda sudah tahu berapa lama masa pemulihan setelah kuret dan bagaimana tipsnya. Kuret memang proses yang tidak diinginkan tapi ini juga baik jika ibu ingin hamil lagi setelah kuret. Bagian yang terpenting saat masa pemulihan adalah menjaga kesehatan dengan baik dan menghindari semua larangan sesuai saran dokter.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…