Categories: Makanan Bayi

6 Manfaat Jagung Untuk Makanan Bayi

Scientific review by: Redaksi Hamil.co.id

Seorang ibu yang akan memiliki bayi tentunya sudah mempersiapkan nutrisi yang tepat untuk tumbuh kembangnya. Agar bayi tidak mudah sakit, pastinya harus diberi makanan bergizi untuk menjaga daya tahan tubuhnya. Ada beberapa makanan yang baik untuk tumbuh kembang bayi. Salah satunya adalah jagung. Jagung memiliki kandungan kalori yang tinggi dan sangat cocok diberikan pada bayi, khususnya pada bayi yang sudah diperbolehkan untuk makan. Untuk membantu menambah nutrisi bayi agar lebih sehat, para ibu disarankan untuk memberikan jagung pada bayi

Tumbuh kembang anak seharusnya sangat diperhatikan. Salah satunya dengan pemberian nutrisi yang tepat dengan memberikan jagung untuk sang buah hati. Orang tua mana yang tidak ingin anaknya tumbuh menjadi anak yang sehat. Beberapa orang tua mungkin tidak banyak mengetahui manfaat jagung untuk bayi sangat baik jika diberikan pada menu makanan bayi. Mereka hanya memberikan sayuran hijau pada menu makanan bayi yang sudah boleh mencerna. Sayuran hijau memang sangat penting untuk makanan pendamping ASI, namun hal ini juga harus diimbangi dengan nutrisi lain seperti jagung.

Baca juga:

Untuk menu sehari-hari, jagung biasanya digunakan sebagai campuran sayur asam agar lebih sedap. Jagung memang sangat cocok untuk dimakan oleh segala usia. Ibu hamil yang mengonsumsi jagung juga sangat baik untuk kesehatan janin. Jagung mengandung karbohidrat sehingga dapat membantu menambah energi pada ibu hamil. Ibu hamil yang mengonsumsi jagung memiliki enegrgi yang lebih banyak jika dibandingakan dengan yang tidak mengonsumsi jagung saat hamil.

Berikut Manfaat Jagung yang Sangat Penting Untuk Bayi

1. Menjaga Kesehatan Mata

Hal yang paling membahagiakan bagi orang tua yang memiliki bayi adalah ketika bayi sudah mulai bisa melihat. Maka dari itu harus memperhatikan kesehatan mata bayi dengan memberikan nutrisi yang baik untuk penglihatannya. Jagung mengandung berbagai vitamin yang baik untuk tubuh bayi, salah satunya adalah vitamin A. Kesehatan mata pada bayi harus dirawat sejak dini agar memiliki mata yang sehat dan jaug dari penyakit mata.

Baca juga:

2. Sumber Energi yang Baik

Jagung memiliki kandungan karbohidrat dan kalori sehingga memberikan tambahan energi untuk bayi. Memberikan jagung pada menu makanan bayi dapat membuat bayi tidak cepat lapar. Ini sangat cocok diberikan pada bayi yang sudah menginjak usia 6 bulan keatas. Usia 6 bulan keatas merupakan usia yang pas untuk memberikan nutrisi tambahan pendamping ASI, salah satunya dengan memberikan jagung.

3. Menyehatkan dan Melindungi Sistem Pencernaan

Salah satu gangguan pencernaan pada bayi adalah terjadinya sembelit. Sembelit pada bayi memang sangat mengganggu dan membuatnya rewel. Agar bayi terhindar dari sembelit, maka dianjurkan untuk memberinya jagung agar pencernaan lancar. Memberikan jagung pada bayi dapat membuat ususnya sehat sehingga terhindar dari gangguan pencernaan.

Baca juga:

4. Menurunkan Resiko Gagal Jantung

Jantung merupakan pembunuh yang paling berbahaya. Penyakit ini tidak mengenal usia, bahkan bisa dialami oleh bayi sekalipun. Untuk mencegah resiko gagal jantung pada bayi, para ibu sebaiknya selalu memberikan jagung sebagai makanan untuk sang buah hati. Kandungan vitamin dan mineralnya mampu mengurasi resiko penyakit jantung pada bayi. Ingat ya Bun, mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikan yang terbaik untuk si Buah hati.

5. Membantu Melawan Kanker

Setiap orang akan selalu siaga terdapat jenis penyakit ini. Kanker memang sangat sulit untuk dideteksi sehingga kehadirannya seringkali membuat orang merasa kaget. Mencegah penyakit yang berbahaya memang harus dimulai sejak bayi. Misalnya saja dengan memberikan jagung pada buah hati. Jagung mengandung antioksidan yang mampu melawan sel-sel kanker yang ada pada tubuh. Mencegah kanker sebaiknya dimulai sjak dini, untuk itu berikanlah jagung pada bayi agar terhindar dari penyakit berbahaya, salah satunya kanker yang sangat mematikan.

6. Melembabkan Kulit

Kulit bayi sangat sensitif. Untuk menjaganya agar selalu seimbang sebaiknya dengan rutin memberikan jagung. Beberapa bayi memiliki kulit yang kering karena pemberian makanan yang salah. Kulit bayi yang kering akan membuat bayi terasa gatal dan tidak nyaman. Kulit pada bayi jika tidak dirawat akan memunculkan iritasi. Untuk mencegah semua itu berikanlah jagung untuk setiap menu makan bayi. Kandungan yang terdapat pada jagung dapat menjaga kulit bayi agar senantiasa lembab. Bahkan sekarang ini sudah diproduksi minyak jagung sehingga manfaatnya akan lebih terasa.

Baca juga:

Jagung idkenal dengan salah satu sumber energi pengganti nasi. Beberapa daerah akan mengkonsumsi jagung jika tidak ditemukan padi sebagai sumber makanan utamanya. Namun hal ini tak hanya sebagai pengganti sumber saja. Jagung sangat baik jika dikonsumsi sejak dini, khususnya saat bayi sudah mulai mengkonsumsi makanan selain ASI, yaitu umur 6 bulan keatas. Dengan memberikan banyak sekali manfaatnya untuk bayi, tak heran jika ibu hamil pun juga mengkonsumsi jagung untuk kesehatan janinnya. Agar tumbuh anak terjamin dan selalu sehat, maka pemberian nutrisinya dimulai sejak masih berada didalam kandungan. Ini dimaksudkan agar penyerapan nutrisinya lebih sempurna. Makanan ibu yang sedang hamil sangat berpengaruh pada janin dan kelahiran bayi nantinya, untuk itu para ibu hamil disarankan untuk selalu mengkonsumsi makanan yang mengandung nutrisi yang tepat, salah satunya adalah jagung.