Banyak para calon ibu yang sedang menantikan sang buah hati sebenarnya tidak terlalu mengetahui dan memahami tentang senam hamil di rumah yang harus di lakukan. Karena kurangnya kesadaran dan pengertian akan senam hamil dirumah ini maka banyak para ibu hamil yang sering mengabaikan dan tidak melakukannya. Senam hamil ini adalah salah satu jenis senam yang akan memberikan kemudahan dalam pergerakan ibu hamil dengan beragam gerakan khusus yang bagus untuk perkembangan janin dan kesehatan ibu hamil itu sendiri. Senam hamil ini sendiri adalah salah satu senam yang sebenarnya diperuntukan agar ibu hamil bisa bersiap-siap menghadapi kelahiran anak mereka nantinya. Tidak hanya secara fisik namun juga persiapan ibu hamil secara mental. Berikut ini adalah semua informasi tentang senam hamil di rumah sendiri dan keterangan tentang keuntungan, gerakan dan bahaya yang perlu dikenal oleh ibu hamil.
Anda tentunya akan menghemat banyak biaya ketika melakukan pergerakan senam hamil di rumah tanpa mengikuti kelas senam dan program tertentu lainnya, bukan? Ini diartikan bahwa anda bisa saja melakukan senam hamil di ruangan mana saja dan kapan saja. Namun, tentunya anda harus terlebih dahulu mengenali metode-metode senam dan beberapa panduan terbaik agar nantinya tidak malah membahayakan anda dan janin yang sedang anda kandung tersebut. Jika anda melakukan beberapa gerakan atau melakukannya dengan cara yang salah tentunya tidak hanya sekedar mengurangi manfaat bahkan hal paling buruk adalah menyebabkan masalah pada janin anda nantinya.
Persiapan Senam Hamil Di Rumah
Jika anda sedang berusaha dan menginginkan melakukan gerakan senam hamil dirumah, maka berikut persiapan umum sebelum lanjut dengan kegiatan senam hamil yang harus adan lakukan, yaitu:
Tentunya setiap calon ibu menginginkan persalinan yang lancar,bukan? Dan hal ini bukan lagi hal yang mustahil jika anda berusaha untuk terus aktif mealkukan pergerakan yang benar dan sehat selama masa kehamilan. Karena senam hamil akan membantu dalam melancarkan pembukaan saat melahirkan. Dimana jika anda sudah memasuki trimester ketiga maka sudah tidak mungkin lagi untuk melakukan aktifitas yang banyak sekaligus. Dimana ukuran perut anda akan kian membesar, kaki menjadi sering pegal dan nafaspun sudah mulai ngos ngosan. Padahal kehamilan dan proses melahirkan justru akan terganggu jika anda jarang dan malas untuk bergerak.
Inilah mengapa senam hamil sangatlah dianjurkan bai ibu-ibu yang menginginkan persalinan yang lancar dan menjadi salah satu cara agar melahirkan normal tidak sakit nantinya. Smakin tinggi perkembangan janin anda maka akan semakin dianjurkan untuk melakukan senam hamil ini. Dimana banyak ibu-ibu hamil yang tidak segan untuk ikut dan bergabung dengan rekan yang lainnya untuk mendapatkan latihan senam hamil ini. Namun bagaimana jika anda tidak memungkinkan untuk mengikuti kegiatan senam hamil diluar rumah? Ya, seperti judul artikel diatas, kita bisa melakukan senam hamil dirumah. Berikut kami berikan beberapa contoh gerakan senam hamil yang bisa anda lakukan sendiri di rumah, yaitu :
1. Latihan duduk bersila
Jangan menganggap remeh gerakan ini, ini merupakan salah satu gerakan dasar bagi senam kehamilan yang harus anda kuasai agar bisa melakukannya sendiri di rumah. Ini akan membantu teknik pernafasan saat melahirkan jika anda melakukan gerakan yang benar secara rutin. Agar bokong anda terasa lebih nyaman maka gunakanlah matras atau bantalan. Agar janin tidak tertekan maka pastikan badan anda dalam posisi tegak ketika melakukan gerakan yang satu ini. Nah dalam posisi senam yang satu ini sang ibu bisa melakukan latihan pernafasan yang ringan atau melakukan teknik yang lain seperti :
2. Gerakan senam jongkok
Ini adalah gerakan senam hamil yang akan diawali dengan posisi badan yang berdiri, kemudian bergerak secara perlahan hingga membentuk posisi jongkok dan punggung Anda masih dalam keadaan tegak. Lakukan pernafasan secara normal selama lebih kurang 10 detik dan kemudian perlahan kembali lagi keposisi berdiri seperti semula. Ulangi senam ini semampu anda. Ini akan memeberikan manfaat berupa : menguatkan otot panggul, membantu posisi bayi mendekati jalan lahir, menguatkan otot kaki maupun paha dan meningkatkan elastisitas jalan lahir bayi.
3. Gerakan posisi tidur
Ini adalah gerakan dimana ibu hamil akan berbaring ke sebelah kanan dan kepalanya akan di topang oleh bantal yang nyaman dan empuk. Tentunya senam ini tidak menggunakan gerakan yang berupa posisi tidur yang berbahaya bagi ibu hamil. Luruskan kaki bagian sebelah kanan dan membentuk kaki kiri yang di tekuk dna kaki kanan lurus. Lakukan penarikan nafas yang dalam dan kemudian hembuskan secara perlahan melewati hidun dan setelah itu lakukan pengangkatan kaki hingga mencapai posisi pinggul dan turunkan. Ulangi gerakan sebayak 3 kali, ini merupakan gerakan yang efektif untuk memperkuat otot kaki maupun otot paha dan merilekskan tubuh ibu hamil tersebut.
4. Gerakan mengayuh sepeda
Masih dengan posisi berbaring, dimana kepala ibu hamil akan di sangga dengan bantal dan luruskan kedua belah kaki ibu kemudian tekuklah kebagian atas dan ulangi seperti gerakan sedang mengayuh sepeda. Biasanya akan di lakukan gerakan ulangan sebanyak 8 kali. Gerakan ini sangat penting untuk menguatkan posisi pinggul sehingga nantinya siap untuk menyambut persalinan.
5. Gerakan mengangkat pinggul
Masih juga dengan posisi terlentang, dimana ibu hamil akan menekuk kedua lutut dan lakukan pernafasan dan kencangkan otot bokong dengan otot perut dimana anda harus memastikan bahwa punggung Anda tetap berada sejajar dengan matras. Angkat pangggul keatas selama 5 kali dengan perlahan.
6. Gerakan merangkak
Setelah melakukan beberapa gerakan senam hamil diatas maka anda bisa melajutkan dengan gerakan selanjutnya yaitu dengan memposisikan tubuh seperti sedang merangkak. Angkat kepala dan punggung dan arahkan juga pandangan anda kearah depan. Lengkungkan punggun kearah dalam sembari anda melakukan penarikan nafas, lakukan pengulangan gerakan ini sebanyak 10 kali.
7. Gerakan sujud
Ingin menghindari kelahiran yang sungsang? Bisa saja dengan menggunakan gerakan senam hamil, loh. Caranya mudah saja, anda hanya perlu melakukan posisi sujud dan kemudian angkat area panggul keatas dan majukan telapak tangan anda dengan posisi kedua tangan tersebut lurus, lakukan pengulangan sebak 10 kali.
8. Gerakan Taylor
Lakukan gerakan duduk bersila dimana posisi dari punggung anda haruslah tegak. Pertemukan bagian dari kedua telapak kaki di bagian depan dan dorong bagian lutut hingga menyetuh bagian lantai. Tahan gerakan ini selama 15 detik dan lakukan 10 kali pengulangan. Gerakan ini berfungsi untuk melatih otot paha dan mengatasi nyeri punggung ketika akan melahirkan. Gerakan ini tidak hanya dilakukan untuk senam hamil saja tapi juga ketika sedang melakukan yoga.
9. Mini sits up
Siapa bilang ibu hamil tidak bisa melakukan gerakan sit up? Bisa kok. Anda hanya perlu berbaring dan letakanlah alas berupa bantal di bagian bawah panggul anda. Tekuk daerah lulut dan angkat bahu beserta kepala dengan mencoba meraih lutut dengan kedua belah tangan anda. Ulangi selama 5 kali. Jadi jangan takut untuk sit up saat hamil muda dan temukan fakta sit up bisa menyebabkan keguguran karena semua masih tergantung dengan kondisi ibu selama hamil.
10. Senam kegel
Ini adalah salah satu senam kehamilan yang mudah dilakukan dimana saja dan kapan saja. Dimana anda hanya pelu melakukan kontraksi otot vagina dan otot di sekitar daerah saluran kencing dengan melakukan gerakan yang mirip dengan gerakan ketika akan menahan kencin untuk tidak keluar, lakukan hingga 10-20 kali pengulangan.
11. Mendorong dinding (push-up dinding)
Anda hanya perlu berdiri dengan membuka kaki selebar bahu dan letakkan tangan seperti sedang mendorong dinding. Lakukan gerakan maju seperti ketika anda mendorong dinding tersebut dan dekatkan dada ke kedinding. Kembali keposisi asal dan lakukan 10 kali pengulangan. Jika gerakan ini kurang nyaman sebaiknya ibu tidak perlu memaksakan diri. Lebih baik melatih dengan gerakan yang lain saja.
12. Naik turun bangku
Anda hanya perlu menyiapkan bangku pendek dan berukuran agak lebar. Kemudian naikkan sebelah kaki ke atas bangku secara perlahan dan turunkan serta bergantian dengan kaki di sebelah lainnya, lakukan dengan pengulangan 10 hingga 15 kali. Namun jika Anda merasa takut tidak nyaman atau takut jatuh maka lebih baik memilih gerakan yang lain.
Selama Anda melakukan senam tersebut dengan prosedur dan cara yang benar maka kemungkinan tidak terjadi bahaya. Hanya saja tetap lakukan semua pergerakan dengan pelan dan teliti jangan sampai anda terjatuh atau terkilir. Dan lebih baik jika Anda pertama kali selalu berlatih dengan pendamping senam hamil yang profesional. Namun setelah terbiasa bisa melakukan senam sendiri maka bisa tanpa pendamping. Dan usahakan untuk selalu melihat beberapa tanda bahaya yang terasa aneh atau tidak wajar untuk ibu hamil.
Sebenarnya senam hamil di rumah tetap diperbolehkan. Ibu bisa melakukan senam hamil sendiri di rumah. Hanya saja ketika ibu baru menghadapi kehamilan pertama kali dan tidak memiliki banyak pengalaman maka lebih baik melakukan senam dengan bantuan ahli. Jika tidak maka dikhawatirkan gerakan yang kurang sempurna bisa menyebabkan tubuh ibu merasa tidak normal atau tidak wajar dan bisa berdampak pada kehamilan itu sendiri. Jadi kesimpulanya tetap bisa senam hamil di rumah dengan bantuan instruktur atau benar-benar sendiri ketika sudah terbiasa.
Nah inilah semua informasi tentang senam hamil di rumah sendiri termasuk informasi untuk boleh atau tidaknya, keuntungan, gerakan dan bahaya yang mungkin bisa terjadi. Ibu hamil tetap harus mencoba untuk senam hamil agar kehamilan lebih sehat dan melihat kembali akan melakukan senam di rumah atau di rumah sakit atau di sanggar khusus senam hamil.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…