Kereta merupakan alat transportasi umum yang murah sehingga cenderung menjadi favorit bagi sebagian warga. Bahkan tidak ada pengecualian jika seorang ibu hamil ingin menggunakan alat transportasi satu ini. Tidak ada larangan ibu hamil yang ingin menggunakan kereta. Tentu, sejauh tidak ada komplikasi maupun risiko tinggi pada kehamilan anda, secara umum bepergian menggunakan alat transportasi apapun diperbolehkan. Apalagi jika itu hanya perjalanan yang dekat dan dalam usia kehamilan berapapun.
Namun, tidak dipungkiri bahwa demi menjaga kesehatan dan keselamatan baik bagi ibu maupun janin, dianjurkan untuk melakukan perjalanan saat usia kehamilan sudah matang atau sekitar memasuki trimester kedua (di atas 3 bulan).
Ibu hamil naik kereta api memang terkadang tidak bisa di elakkan karena kebutuhan kerja. Menggunakan transportasi kereta memang tidak dilarang untuk ibu hamil. Namun, pada kondisi tertentu bisa jadi tidak diperbolehkan, yakni pada ibu hamil dengan komplikasi atau risiko tinggi yang berbahaya tidak hanya bagi ibu tetapi juga bagi janin.
Bagaimana keadaan kehamilan yang beresiko ?
Risiko tinggi pada kehamilan merupakan keadaan patologi yang dapat mempengaruhi baik ibu maupun janin. Penyebab terjadinya risiko tinggi pada ibu hamil adalah karena kurangnya pengetahuan tentang kesehatan, rendahnya status sosial dan ekonomi, dan tingkat pendidikan. Kondisi ibu hamil yang dikatakan berisiko tinggi misalnya, bahaya hamil di usia muda kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun (resiko hamil di atas usia 35 tahun), jarak kehamilan yang terlalu dekat (kurang dari 2 tahun), riwayat proses persalinan banyak (multipara), riwayat persalinan dengan operasi caesar, serta kehamilan dengan penyakit tertentu. Sedangkan penyulit kehamilan merupakan kondisi di mana terdapat kelainan pada kehamilan yang berisiko mengganggu keselamatan ibu maupun janin seperti perdarahan dan kehamilan muda.
Berikut adalah kondisi ibu hamil dengan penyulit kehamilan atau risiko tinggi yang tidak dianjurkan melakukan perjalanan menggunakan kereta, terutama untuk perjalanan dalam jarak jauh yang membutuhkan waktu lama, yaitu:
Akibat yang bisa ditimbulkan jika tidak mengindahkan kondisi-kondisi di atas bisa menyebabkan terjadinya keguguran, perdarahan, kejang, kesulitan bernapas, bahkan risiko kematian bayi jika tidak ditangani dengan segera
Apabila bumil (ibu hamil) ingin menggunakan kereta sebagai alat transportasi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar perjalanan aman dan nyaman. Berikut adalah beberapa tips bagi anda yang ingin bepergian menggunakan kereta saat hamil.
Ibu hamil boleh melakukan kegiatan/aktivitas fisik biasa selama tidak terlalu melelahkan. Melakukan pekerjaan seperti menyapu, mengepel, memasak, ke pasar, ke kantor, dan sebagainya. Semua pekerjaan itu boleh dilakukan sesuai dengan kemampuan si Ibu sendiri. Seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, tubuh akan mengadakan penyesuaian fisik dengan pertambahan dengan ukuran perkembangan janin.
Selama proses kehamilan, perubahan tubuh yang paling jelas adalah tulang punggung bertambah lordosis (posisi tubuh cenderung melengkung ke depan) karena tumpuan tubuh bergeser lebih ke belakang dibandingkan sikap tubuh ketika tidak hamil. Secara anatomi, ligamen sendi putar dapat meningkatkan pelebaran/pembesaran rahim pada ruang abdomen. Nyeri pada ligamen (penghubung antar tulang, menyangga organ dalam) ini terjadi karena pelebaran dan tekanan oleh pembesaran rahim. Nyeri pada ligamen ini merupakan suatu ketidaknyaman pada ibu hamil.
Oleh karena itu, sikap tubuh yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil adalah:
Oleh sebab itu, sangat penting sebelum ibu memutuskan untuk bepergian dengan menggunakan kereta agar berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui kondisi Anda dan bayi di dalam kandungan. Jangan pernah memaksakan diri untuk bepergian jauh jika memang Anda tidak sanggup untuk melakukannya. Anda adalah yang paling tahu dengan kemampuan tubuh Anda.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…