Tubuh wanita memang sangat sensitif dan mudah terserang berbagai penyakit apabila tidak dijaga kesehatan dan kebersihannya. Salah satu penyakit atau masalah yang seringkali ditemui adalah masalah keputihan. Ada banyak cara mengatasi ibu hamil keputihan yang sedang berusaha dicari oleh para ibu hamil diluar sana yang mengalami permasalahan serupa. Dan untuk membantu Anda, berikut ini saya bagikan sedikit informasi mengenai cara mengatasi keputihan saat hamil tua.
1. Menjaga kebersihan celana dalam
Cara pertama yang harus silakukan adalah menjaga kebersihan celana dalam untuk mencegah adanya bakteri ataupun jamur yang ada semakin berkembang dan menyebabkan keputihan yang semakin berbahaya. Kenali juga beberapa ciri ciri keputihan yang berbahaya agar Anda bisa membedakannya dengan keputihan yang biasa.
2. Mengganti celana dalam secara teratur
Selain menjaga kebersihan celana dalam dengan baik dengan mencuci, mengeringkan, dan melakukan beberapa perawatan celana dalam lainnya, pastikan juga bawha Anda secara teratur mengganti pakaian dalam Anda. Ganti celana dalam Anda minimal 2x dalam sehari. Dan apabila aktifitas dirasa cukup padat maka gantilah celana dalam Anda hingga 4x dalam sehari.
3. Perhatikan penggunaan sabun daerah kewanitaan
Sabun kewanitaan banyak bertujuan untuk menghilangkan bau dan mengencangkan daerah kewanitaan. Permasalahannya, banyak dari kita yang tidak memperhatikan kandungan pada sabun tersebut. Bisa saja karena adanya kandungan parfum yang cukup tinggi membuat sabun daerah kewanitaan malah tidak memiliki pH yang seimbang dengan daerah kewanitaan.
4. Konsumsi yogurt
Banyak iklan yogurt yang menjelaskan bahwa yogurt sangat baik untuk membantu memerangi bakteri jahat yang ada pada usus. Yogurt ternyata juga bisa membantu tubuh untuk memerangi bakteri jahat yang dapat menyebabkan keputihan dan bahkan memberantas infeksi jamur. Oleh karena itu, akan disarankan bagi Anda untuk mengkonsumsi yogurt.
5. Hindari makanan berminyak
Anda tentu tau bahwa mengkonsumsi makanan berminyak dapat mengakibatkan banyak bahaya pada tubuh termasuk keputihan dan kolesterol. Makanan berminyak dapat meningkatkan jumlah cairan keputihan yang diproduksi oleh tubuh. Karenanya, cobalah untuk menghindari atau membatasi konsumsi makanan berminyak karena tentunya akibat keputihan saat hamil yang cukup berbahaya akan lebih baik untuk dicegah.
6. Konsumsi jus anggur dan madu
Mengkonsumsi jus anggur dan madu juga akan membantu Anda untuk meringankan permasalahan keputihan yang Anda alami. Just ini memiliki senyawa aktif yang dapat membantu membunuh bakteri yang menyebabkan keputihan. Selain itu, dengan mengkonsumsi jus ini maka kadar pH pada daerah kewanitaan akan kembali menjadi normal.
7. Gunakan panty liner
Panty liner akan sangat disarankan bagi mereka yang sedang mencari cara mengatasi keputihan saat hamil tua. Panty liner dengan formulasi khususnya akan membantu memberantas bakteri dan menyeimbangkan pH daerah kewanitaan.
8. Kurangi konsumsi kafein
Mengkonsumsi kafein terlalu banyak akan mempengaruhi hormon pada tubuh. Seperti yang kita tahu, masa kehamilan adalah masa yang cukup sensitif bagi tubuh wanita maka sebaiknya apabila Anda sedang hamil tua dan mengalami keputihan, hindari konsumsi kafein.
9. Konsumsi sayuran
Mengkonsumsi sayuran akan sangat dianjurkan karena sayuran dapat membantu menangkal radikal bebas dan membunuh jamur tetapi perhatikan juga beberapa jenis sayuran yang tidak baik untuk ibu hamil.
10. Menjaga kebersihan vagina
Bersihkan vagina Anda menggunakan air bersih dengan gerakan dari depan kebelakang setiap kali Anda membuang air kecil dan besar. Pastikan juga vagina Anda tidak terlalu basah dan keringkan secukupnya pada saat akan menggunakan celana dalam.
Jadi itulah beberapa cara mengatasi keputihan saat hamil tua yang bisa saya bagikan dengan Anda. Semoga informasi ini bisa bermanfaat dan kenali juga beberapa penyebab keputihan pada wanita yang belum menikah.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…