Categories: Makanan Sehat

7 Manfaat Cengkeh Untuk Ibu Hamil Dan janin

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Menggunakan berbagai jenis bumbu ketika memasak memang sudah sangat biasa. Termasuk menggunakan cengkeh untuk bumbu memasak pada hidangan sup ikan, daging atau ayam. Cengkeh memiliki rasa yang sedikit pedas namun dengan aroma yang sangat kuat. Cengkeh bisa menghilangkan bau amis pada masakan dan menambah rasa yang sangat alami. Bahkan cengkeh menjadi salah satu bumbu pengganti MSG atau penyedap rasa. Ibu hamil bisa mengkonsumsi cengkeh jika dicampur dengan masakan. Sementara menggunakan minyak cengkeh dan makan cengkeh segar bisa menjadi salah satu penyebab kelahiran prematur. Lalu apa saja manfaat cengkeh untuk ibu hamil dan janin? Ikuti penjelasan dibawah ini.

  1. Menurunkan risiko bayi lahir berat rendah

Konsumsi cengkeh yang dimasukkan ke dalam bumbu masakan bisa menjadi sumber zat besi yang sangat baik untuk tubuh ibu hamil. Zat besi dalam cengkeh akan membantu menurunkan risiko anemia pada ibu hamil. Sementara itu jika konsumsi cengkeh dalam masakan dilakukan dengan benar maka bisa mencegah bayi lahir prematur dan bayi lahir dengan berat badan yang rendah. Asalkan ibu tidak menggunakan minyak cengkeh, maka itu akan baik-baik saja.

  1. Sumber vitamin E

Vitamin E untuk ibu hamil adalah nutrisi yang sangat penting untuk membantu menjaga kesehatan ibu dan janin. Selain itu vitamin E juga berperan untuk meningkatkan proses pembentukan otot untuk ibu dan janin. Cengkeh adalah rempah yang mengandung banyak vitamin E dan ini juga sangat baik untuk menjaga kesehatan kulit ibu.

  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Ketika hamil maka tubuh ibu rentan dengan berbagai jenis penyakit yang bisa menjadi penyebab kandungan lemah. Konsumsi cengkeh dalam masakan bisa membantu ibu mendapatkan kekuatan dari zat antioksidan alami dalam cengkeh. Cengkeh akan membantu tubuh ibu ketika melawan infeksi dan menjaga agar tubuh ibu tetap kuat ketika terkena serangan virus, kuman dan sumber penyakit lain.

  1. Sumber mineral

Cengkeh bisa menjadi sumber mineral yang sangat dibutuhkan tubuh ibu. Hal ini karena cengkeh mengandung beberapa mineral penting, seperti kalsium dan fosfor yang bisa bermanfaat untuk menjaga kepadatan tulang ibu. Selain itu juga penting untuk perkembangan tulang dan gigi pada janin. Kemudian natrium dan mangan pada cengkeh sangat baik untuk perkembangan janin.

  1. Mendukung kecerdasan otak janin

Cengkeh yang memiliki rasa pedas dan kuat ini juga sangat penting untuk perkembangan otak janin. Ini karena cengkeh bisa memberikan sumbangan nutrisi asam lemak omega 3. Jenis nutrisi ini sangat penting untuk otak bayi karena pada masa janin otak berkembang lebih baik.

  1. Menjaga sistem pencernaan

Cengkeh juga menjadi bahan makanan yang bisa mengendalikan sistem pencernaan ibu hamil. Kandungan serat dalam cengkeh sangat efektif untuk mengetasi sembelit dan gangguan perut kembung selama hamil. Tapi sebaiknya cengkeh tidak dikonsumsi ketika sakit perut atau diare.

  1. Meredakan nyeri otot dan tulang

Selama perkembangan janin di dalam rahim maka tubuh ibu hamil bisa terasa nyeri dan kurang nyaman. Hal ini karena semua bagian otot dan tulang ibu terpengaruh oleh perkembangan janin. Untuk mengatasinya maka bisa menggunakan cengkeh. Cengkeh mengandung bahan antiperadangan yang sangat kuat sehingga efektif untuk mengatasi masalah ini.

Efek Samping

  1. Biasanya cengkeh dimasukkan dalam masakan cukup aman, tapi minuak cengkeh bisa menyebabkan kram rahim, persalinan prematur dan keguguran.
  2. Cengkeh juga bisa memicu alergi jika digunakan terlalu banyak.
  3. Berlebihan makan cengkeh bisa memicu gangguan pada usus sampai pendarahan, diare, gangguan pernafasan, kejang, mual, muntah dan gangguan pada hati dan ginjal.

Itulah beberapa manfaat cengkeh untuk ibu hamil dan janin. Meskipun cengkeh dianggap aman untuk ibu dan janin maka perhatikan cara untuk menggunakan cengkeh dengan benar. Hindari minyak cengkeh dan makan cengkeh secara berlebihan.

Recent Posts

3 Tips Agar Embrio Menempel di Dinding Rahim

Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…

8 months ago

4 Ciri-ciri Masa Subur untuk Haid Tidak Teratur

Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…

8 months ago

5 Tanda Embrio Transfer Gagal

Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…

9 months ago

4 Hal yang Harus Diperhatikan Terkait Suntik Hormon untuk Hamil

Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…

9 months ago

HCG : Pengertian, Fungsi, dan Pengaruhnya

Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…

9 months ago

12 Ciri-ciri Hormon HCG Meningkat

Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…

9 months ago