Tumbuh gigi merupakan sebuah proses yang semua orang lalui, termasuk permasalahannya seperti gusi membengkak. Saat mulai terlihat tanda tanda bayi tumbuh gigi, ini adalah saat yang cukup membuat orang tua sedikit khawatir sebab hal tersebut dapat menjadi penyebab bayi rewel dan cengeng. Pengalaman tumbuh gigi pada bayi berbeda antara satu dengan yang lainnya. Akibat kekurangan kalsium pada bayi dan anak anak terkadang dapat menimbulkan beragam masalah pada tulang dan gigi. Gusi akan membengkak selama berhari-hari hingga gigi yang akan tumbuh mulai muncul.
Obat gusi bengkak karena tumbuh gigi
Pembengkakan pada gusi karena gigi mulai tumbuh terkadang membuat sebagian bayi atau anak akan menjadi sedikit demam. Namun hal tersebut tidaklah membahayakan karena hal tersebut umum terjadi. Banyak bahan-bahan disekitar kita yang dapat digunakan untuk mengobati pembengkakan pada gusi. Berikut diantaranya:
Daun sirih merupakan tanaman obat yang terkenal memiliki kandungan antiseptik alami. Antiseptik memiliki kegunaan sebagai penghilang bakteri yang menjadi salah satu penyebab gusi bengkak. Rebus beberapa lembar daun sirih dan gunakan sebagai pengganti obat kumur tiga kali setiap hari atau sampai mereda. Ini pun juga merupakan salah satu obat gusi bengkak untuk ibu hamil yang terbukti aman digunakan. (Baca Juga: Obat Batuk Herbal untuk Ibu Hamil , Cara Mengatasi Mimisan Pada Anak)
Kandungan yang dimiliki minyak cengkeh membuatnya menjadi salah satu obat alami untuk membantu mengatasi masalah gigi. Salah satunya gusi bengkak dan telah terbukti sangat ampuh dalam mengurangi rasa nyeri dan peradangan pada gusi tersebut. Mengoleskan minyak cengkeh secara langsung pada gusi yang mengalami pembengkakan sebanyak tiga kali sehari untuk membantu meredakan rasa nyeri atau bisa juga diteteskan pada segelas air dan digunakan sebagai pengganti obat kumur.
Baca juga:
Bahan untuk mengobati gusi bengkak karena tumbuh gigi yang dapat ditemukan dirumah ialah garam, karena garam memiliki kandungan antibakteri sehingga sangat ampuh dalam mengobati pembengkakan pada gusi akibat tumbuh gigi. Secara teratur berkumur dengan air garam dapat mengurangi rasa nyeri saat gusi membengkak dan selain itu berkumur dengan air garam dapat juga mengatasi tenggorokan yang sakit akibat peradangan serta sariawan. (Baca Juga: Bahaya Garam bagi Ibu Hamil , Obat Sariawan untuk Ibu Hamil)
Kacang almond terkenal dengan kandungan nutrisinya yang super lengkap, kandungan asam folat yang tinggi merupakan makanan yang baik untuk otak janin dalam kandungan agar tumbuh cerdas. Selain itu dengan ekstrak almond yang dicampur dengan beberapa tetes air juga dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit karena gusi yang memengkak akibat tumbuh gigi. Gosokkan campuran tersebut langsung pada gusi anak menggunakan jari atau kapas.Ulangi proses ini secara teratur hingga bengkak atau rasa sakit mereda. Pijatan yang lembut pada gusi yang bengkak juga dapat membantu mengurangi rasa berdenyut di gusi, awalnya anak mungkin menolak namun lama-kelamaan ia akan terbiasa. (Baca Juga: Manfaat Almond untuk Ibu Menyusui , Manfaat Almond Bagi Ibu Hamil)
Jahe merupakan herbal yang telah dikenal manfaatnya untuk kesehatan sejak dulu oleh masyarakat. Selain membantu menghangatkan tubuh, ternyata jahe juga dapat memantu meredakan rasa sakit akibat pembengkakan pada gusi yang mulai tumbuh gigi. Caranya cukup ambil sepotong kecil jahe lalu kupas dan cuci hingga bersih kemudian gosokkan pada gusi minimal dua kali sehari selama dua atau tiga menit dan hingga gusi membaik. (Baca Juga: Manfaat Jahe Untuk Ibu Menyusui , Manfaat Jahe untuk Ibu Hamil)
Orang tua dapat menggunakan es untuk membantu mengobati gusi yang membengkak, caranya isi botol bayi dengan air es sampai penuh dan kemudian taruh di dalam lemari pendingin. Letakan botol secara terbalik agar puting botol membeku, dan sekarang orng tua dapat membiarkan bayi mengunyah puting beku tersebut.Kesejukan yang dirasakan pada ujung botol tersebut, yang tentunya akan merelaksasi dan menangkan rasa berdenyut pada gusi yang membengkak tersebut. (Baca Juga: Ibu Hamil Batuk Pilek , Bolehkah Ibu Hamil Minum Air Dingin ?) Selain hal tersebut, menempatkan es batu pada waslap bersih dan membiarkan anak atau bayi menggigitnya juga dapat mengurangi pembengkakan yang tentunya juga akan sangat membantu mengurangi rasa sakit. Hal ini dapat diulang dua kali atau tiga kali atau setiap kali diperlukan.
Terkadang karena terlalu fokus pada rasa sakit hal tersebut bisa menjadi penyebab anak susah makan dan hal tersebut tak boleh dibiarkan. Orang tua dapat memberikan biskuit tanpa gula agar anak mengunyahnya, hal tersebut dapat membantu mengurangi rasa sakit karena mengunyah dapat mengalihkan rasa sakitnya. Dan juga nutrisinya akan terpenuhi. (baca juga:Makanan Sehat untuk Bayi 9 Bulan)
Vanila merupakan tanaman yang terkenal sebagai pemberi aroma pada setiap makanan atau masakan. Kandungan gizinya pun lengkap meliputi protein, mineral serta vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk meredakan gusi bengkak karena tumbuh gigi menggunakan vanila, caranya cukup mudah hanya dengan mengambil beberapa ekstrak vanili dan gosokkan pada gusi anak yang mengalami pembengkakan selama beberapa menit. Hal tersebut berguna untuk membantu mengurangi rasa sakit, dan hal tersebut dapat diulangi pemakaiannya sampai gusi mereda setiap kali diperlukan.
Baca juga:
Banyak buah-buahan yang memiliki permukaan yang lembut yang dapat digunakan untuk meringankan masalah gigi pada anak. Selain membantu meredakan masalah gigi tentunya kandungan gizi pada buah pun juga akan membantu memenuhi asupan nutrisi anak saat sedang mengalami pembengkakan pada gusi. Berikut diantaranya:
American Dental Association memberikan sebuah tips untuk membantu bayi atau anak yang menderita pembengkakan gusi akibat gigi yang mulai tumbuh. Yakni dengan menggunakan sendok yang terlebih dulu didinginkan didalam freezer. Letakan sendok dingin tersebut di mulut anak, permukaan sendok yang dingin akan membantu meredakan rasa bedenyut pada gusi dan juga merupakan salah satu cara mengobati anak sakit gigi secara alami.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…