Pekerjaan mengajari anak memang tidak akan terasa melelahkan. Ibu mungkin bisa mengandalkan pendidikan usia dini agar anak bisa belajar berbagai hal (baca:cara mendidik anak usia dini). Namun apakah Anda rela jika Anda sama sekali tidak berperan dalam pendidikan anak. Setelah anak bisa belajar berbicara, berjalan, membaca, menulis dan beberapa kemampuan dasar lain,maka menghitung adalah pelajaran utama. Sama seperti menulis atau membaca, pelajaran berhitung bisa dilakukan sejak usia dini. Bahkan ketika anak belum masuk taman bermain atau taman kanak-kanak. (baca juga: terapi anak terlambat bicara – anak lambat bicara – penyebab anak terlambat bicara)
Tapi bagaimana cara mengajari anak berhitung? Dibawah ini adalah ulasan mengenai cara mengajari anak berhitung dengan cara yang paling menyenangkan.
Ketika anak sudah mulai bisa bicara dan mengeja dengan baik, maka Anda bisa mulai mengajari anak berhitung. Angka dasar pertama yang dikenalkan mulai dari angka 1 sampai 10. Namun Anda tidak boleh mengajarkan secara bersamaan. Caranya hari pertama ajari anak mengenal angka 1, lalu ditambah setiap harinya. Jangan menambahkan angka jika anak belum mengerti atau belum menghafalnya. Pasang angka 1 dan seterusnya di dinding kamar anak, ruang tamu atau tempat lain. Tambahkan gambar yang menarik sebagai simbol bahwa itu jumlanya 1, 2 dan seterusnya. Ini bisa menjadi tahap awal cara mendidik anak agar cerdas dan cara mengatasi anak susah belajar.
Anda juga bisa mencoba mengajak anak untuk membuat kartu indeks yang berisi gambar dan jumlah dari angka. Misalnya jika Anda sedang mencoba mengajari penjumlahan maka buat sebuah kartu dengan gambar berjumlah dua. Ada berbagai jenis gambar yang bisa Anda buat misalnya bunga, bintang, bulan dan berbahai jenis benda lain yang disukai oleh anak. Buat masing-masing kartu dengan isi gambar berjumlah 1 sampai 5 atau sesuai tahap perkembangan anak. Ajari anak untuk terus mengulang permainan ini hingga mereka hafal. Langkah ini juga sebagai cara mengatasi anak tantrum.
Cara mengajari anak berhitung tidak harus berisi gambar atau tulisan. Anda bisa mencoba mengajak berhitung dengan permainan yang menarik. Pertama Anda bisa meletakkan beberapa keranjang. Lalu buat bola-bola kertas atau berbagai benda maianan anak yang lain. Ketika Anda memasukkan benda itu ke keranjang maka sambil dihitung. Minta anak untuk melakukan hal yang sama. Lalukan secara berbalik, setelah memasukkan maka keluarkan. Berikan soal berupa “tolong ambilkan dua boneka” misalnya, maka anak harus bisa mengambil dua boneka. Anda bisa berimprovisasi dengan permainan ini. Ini juga sangat efektif sebagai cara mendidik anak hiperaktif agar bisa mengendalikan tingkah laku mereka. (baca: penyebab anak hiperaktif – cara mengatasi anak hiperaktif – cara mendidik anak hiperaktif)
Kartu yang digambari dengan lingkaran kecil berwarna akan menjadi permainan yang menarik untuk anak-anak. Anda bisa membuat kartu dengan satu sampai sepuluh lingkaran kecil. Kemudian ajari anak untuk menghitung berapa jumlah lingkaran yang ada dalam setiap kartu. Jika anak sudah belajar penjumlahan maka beberapa kartu bisa digabung lalu minta anak untuk menghitung. Cara ini akan menjadi dasar menghitung penjumlahan dan pengurangan. Permainan ini bisa menjadi cara mendidik anak agar percaya diri dan cara mendidik anak agar berani ketika harus menjawab pertanyaan orang lain.
Permainan lain yang bisa Anda gunakan untuk mengajari anak berhitung adalah dengan memindahkan barang. Anda bisa mencoba menggunakan lego atau jenis permainan lain yang berwarna dan sering dimainkan oleh anak. Beberapa permainan dengan bentuk bintang atau bola-bola kecil berwarna juga sangat baik. Lalu minta anak untuk mengambil bola berwarna kuning sejumlah 5 atau 6. Kemudian minta anak memindahkan jumlah lain ke piring yang lainnya. Cara ini bisa membantu anak mengenal penjumlahan dan pengurangan tanpa menyebabkan anak tertekan, karena permainan yang sangat menyenangkan. Dan efeknya bisa membuat Anda melakukan cara mengatasi anak manja agar tidak terlalu bergantung dengan orang tua saat bermain dan merapikan mainan mereka sendiri.
Permainan ular tangga mungkin dianggap sebagai permainan yang kuno. Namun ini permainan yang sangat baik untuk anak, terutama mengajari anak bermain dan belajar secara bersamaan. Saat dadu dilemparkan maka minta anak untuk menghitung titik kecil merah atau putih pada dadu. Lalu ajari anak bergerak dengan langkah yang sama dengan titik pada dadu. Ini akan membantu anak mengenal berbagai keterampilan ketika bermain dan juga bersabar. (Baca: cara mendidik anak agar nurut)
Mengenalkan matematika kepada anak tidak harus dimulai saat mereka sudah masuk sekolah. Anda bisa mengajarkannya saat anak belajar berhitung. Caranya adalah dengan membuat sebuah kartu yang digambari dengan berbagai benda. Anak perempuan akan sangat suka dengan gambar buah atau bunga. Dan anak laki-laki biasanya sangat suka dengan bola dan mobil. Isi masing-masing kartu dengan isi gambar yang berbeda jumlahnya. Lalu minta anak mengambil kartu dengan isi 1 sampai 10 benda. Lalu ajari pengurangan dan penjumlahan dengan kartu ini.
Kartu domino sebenarnya jenis kartu yang bisa menjadi permainan untuk meningkatkan kemampuan hitung anak. Anda tidak perlu mengajarkan jenis permainan yang lain dari domino, cukup hanya untuk mengenalkan jumlah, pengurangan dan penambahan. Deretkan kartu domino dengan titik merah berjumlah 1 sampai 10. Kemudian tunjuk setiap lingkaran merah ini dan sebutkan berapa jumlahnya. Minta anak untuk mengulanginya lagi, lalu minta anak untuk mengambil kartu dengan jumlah lingkaran merah tertentu. Permainan ini juga mengatasi berbagai penyebab anak cepat marah.
Permainan dengan stiker juga sangat baik untuk mengenalkan angka pada anak. Anda bisa mencoba menggunakan stiker dengan gambar-gambar yang menarik. Lalu minta anak menempelkan jumlah stiker tertentu sesuai dengan perintah Anda. Permainan ini sekaligus bisa membantu anak mengenali keterampilangan tangan untuk mereka. Namun pastikan Anda menggunakan stiker dengan bahan yang ramah pada lingkungan dan kesehatan anak.
Menggambar akan menjadi permainan yang sangat menyenangkan untuk anak-anak. Anda juga bisa langsung menggunakan cara mengajari anak berhitung dengan berbagai benda yang digambar oleh anak-anak. Misalnya Anda mencoba menggambar 3 buah matahari, 2 buah apel dan jenis benda lain. Letakkan kartu ini berderet dan minta anak untuk menyebutkan ada berapa matahari dan ada berapa apel. Mereka akan menghitung dengan cepat dan ini membuat anak paham dengan berbagai benda. (Baca: penyebab anak susah tidur)
Kemudian Anda juga bisa mencoba melakukan permainan mengidentifikasi benda dan angka secara bersamaan. Misalnya Anda menggunakan benda berupa ikan-ikan plastik, buah atau jenis benda lain. Minta anak untuk mengambil benda ini dan meletakkanya secara berderet. Lalu minta anak untuk menghitung, jika sudah bisa maka ambil atau tambahkan benda itu. Lalu minta anak untuk menghitung ulang.
Anda bisa mencoba menggunakan sebuah permainan yang akan mengajari anak jumlah angka dan juga benda. Buat sebuah kartu memanjang dengan angka mulai dari 1 sampai 10. Anda bisa membuatnya sama seperti pada grafik hitung. Lalu minta anak untuk meletakkan benda sesuai dengan angka yang tertulis para kartu. Cara ini bisa membuat anak cepat bisa menghitung walaupun jumlahnya selalu berbeda-beda.
Ada banyak jenis buku berhitung khusus untuk anak. Buku ini berisi berbagai benda dan gambar berwarna yang jelas dan disukai oleh anak-anak. Biasanya isi buku ini bergambar buah, bunga, sepeda, mobil dan jenis benda lain. Kemudian setiap benda terletak pada kotak khusus dan anak bisa mencoba menghitungnya. Jika anak sudah bisa menulis maka minta mereka untuk menuliskan jumlah benda sesuai yang ada di gambar. Buku ini biasanya juga dilengkapi dengan permainan mewarnai yang disukai anak-anak. Cara ini juga efektif sebagai cara mengajari anak membaca dengan lebih menyenangkan.
Sebenarnya Anda juga bisa mencoba mengajari anak berhitung ketika mereka bermain atau membantu pekerjaan ringan Anda. Misalnya ketika anak sudah bisa mengenal angka dan jumlah dari mulai angka 1 sampai 10, maka sesekali berikan perintah sederhana. Minta anak untuk mengambilkan 5 buah daun jeruk yang ada di sebuah kotak. Lalu segera hitung kembali apakah anak benar melakukan apa yang Anda minta. Atau coba meminta tolong mengambilkan dua buah sendok makan. Anak-anak akan mulai mengenali hitungan dengan cara sederhana ini. Ini juga sangat efektif sebagai cara agar anak cepat jalan.
Ketika anak bermain maka usahakan untuk selalu mengajari anak menghitung semua benda yang mereka miliki. Ini bisa membantu anak memiliki hafalan angka yang sangat bagus. Ketika mereka mengeluarkan mainan maka mereka akan menghitung atau saat mereka kembali merapikan mainan. Dasar permainan ini adalah membantu anak mengenali hitungan sebagai pekerjaan yang penting untuk mereka.
Mengajari anak berhitung dengan permainan ini akan menjadi hal yang menyenangkan untuk anak-anak. Metode ini bisa digunakan untuk mengenalkan angka mulai dari 1 sampai 10. Kemudian tambah dengan penambahan angka lalu pengurangan angka. Ingat saat bermain maka harus dilakukan dengan menyenangkan. Berikan hukuman ringan jika anak salah misalnya mendapatkan satu coretan warna di pipi mereka. Berikan hadiah dan pujian ketika anak berhasil. Dan Anda juga sesekali harus sengaja melakukan kesalahan agar anak tidak takut ketika salah dan Anda bisa mencoba mengetahui kelemahan anak.
Baca : cara membuat anak cerdas sejak dalam kandungan – makanan yang baik untuk otak janin dalam-kandungan
Kapan mengenalkan dasar hitung pada anak?
Sebenarnya Anda sudah bisa mulai mengajari anak berhitung sejak berusia 12 bulan. Anda hanya perlu memberikan konsep angka secara sederhana misalnya dengan nyanyian atau permainan yang menyenangkan untuk anak. Kemudian ketika anak berusia 3 sampai 4 tahun maka Anda bisa memulai konsep penjumlahan dan pengurangan. Cara mengajari anak berhitung harus dilakukan dengan konsep yang menyenangkan sehingga anak terus tertarik untuk belajar.
Informasi perkembangan bayi:
Konsep berhitung memang tidak bisa dipaksakan untuk anak-anak. Mereka harus menerima cara yang menyenangkan untuk berhitung. Karena berhitung menjadi dasar matematika maka cara mengajari berhitung tidak boleh menyebabkan anak trauma atau tidak suka dengan dasar pelajaran berhitung. (baca juga: dampak membentak anak)
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…