Apakah Anda adalah orang yang meyakini bahwa banyak anak berarti banyak rejeki? Jika ya, maka pasti Anda akan merasa sangat beruntung dan bersyukur memiliki bayi kembar. Berapakah jumlah bayi kembar yang paling umum? Paling sering kita jumpai di sekitar kita jumlah bayi kembar mungkin hanya kembar dua, kembar 3, atau kembar 4.
Kalaupun ada kehamilan bayi kembar 4 pasti kita akan mengatakan “banyak sekali!”. Namun, lain halnya dengan beberapa kasus kelahiran bayi kembar berikut ini. Jumlahnya sangat fantastis, bahkan Anda mungkin tidak akan percaya dengan jumlah kelahiran bayi kembar berikut ini.
1. Barbara Stratzmann
Barbara Stratzmann adalah wanita yang lahir di Jerman pada tahun 1448. Tidak hanya memegang rekor jumlah kelahiran bayi kembar terbanyak saja, Barbara Stratzmann bisa jadi menjadi seorang wanita yang mampu melahirkan anak dengan jumlah paling banyak di dunia. Tahukah berapa anak yang telah ia lahirkan? Totalnya berjumlah 53 anak. Jumlah yang sangat luar biasa bahkan mungkin Anda tidak akan mempercayainya.
Menginjak usianya yang ke 50, Barbara Stratzmann telah melahirkan sebanyak 29 kali. Beberapa dari anak yang dilahirkannya itu adalah anak kembar, di antaranya lima pasang anak kembar, empat pasang anak kembar tiga, sepasang anak kembar enam, serta sepasang anak kembar tujuh.
Dari total 53 jumlah anaknya itu, 19 di antaranya meninggal. Diduga kematian itu terjadi pada saat bayi dilahirkan. Kelahiran bayi kembar dalam jumlah relatif banyak memang sangat beresiko, baik bagi ibu maupun bagi bayi yang sedang dikandung. Sayangnya, belum ada bukti konkret mengenai kelahiran anak dalam jumlah yang demikian banyak.
Cerita tentang kelahiran anak oleh Barbara Stratzmann tersebut hanya didapat melalui lukisan karya seniman Protestan Cyriakuskirche dari Boennigheim. Cerita itu juga mendapat banyak pertentangan dari ahli medis tahun 90-an karena bagi para ahli kesehatan sangat tidak mungkin wanita pada masa itu mampu bertahan hidup setelah melahirkan 53 anak. Belum lagi tak terbayangkan bagaimana masalah kehamilan yang dihadapinya.
2. Leontina Albina
Jika kelahiran bayi kembar sebelumnya masih ditentang oleh banyak ahli, maka kelahiran bayi kembar berikutnya tidak menemukan keraguan sama sekali karena sudah tercatat dalam The Guinness Book of Records. Leontina Albania yang lahir pada tahun 1925 ini mampu melahirkan 5 pasang bayi kembar 3. Bukan hanya itu saja yang mencengangkan. Jumlah anak yang telah ia lahirkan juga sangat banyak. Totalnya adalah 55 anak.
Ketika Leontina Albania berusia 55 tahun, ia telah melahirkan anaknya yang ke 55. Namun, dari seluruh anaknya itu, 11 di antaranya hilang dalam peristiwa gempa bumi pada tahun 1988 di Chile, sementara itu 4 lagi meninggal dunia. Total ada 40 anak yang mampu bertahan hidup.
3. Istri Dari Yakov Kirillov
Rekor kelahiran kembar paling banyak selanjutnya dipegang oleh wanita asal Rusia, yaitu istri Yakov Kirillov. Tahun 1775, Yakov Kirillov meraih penghargaan sebagai seorang ayah dengan jumlah tanggungan paling banyak. Istri Yakov Kirillov ini telah melahirkan sebanyak 21 kali. Dari total 21 kali kelahirannya itu, wanita asal Rusia ini melahirkan empat pasang kembar empat, tujuh pasang kembar tiga, dan sepuluh pasang anak kembar.
Tidak hanya memegang rekor jumlah kelahiran bayi kembar terbanyak saja. Wanita asal Rusia ini juga memegang rekor sebagai wanita paling produktif dengan jumlah anak sebanyak 57. Sayangnya, hingga saat ini belum ada bukti konkret yang mampu menunjukkan kebenaran apakah wanita asal Rusia ini benar-benar melahirkan bayi dengan jumlah 57.
4. Rosa Gravata
Pada tahun 1923, publik Italia dikejutkan dengan kelahiran anak yang ke-62 dari seorang wanita bernama Rosa Gravata. Yang mengejutkan, bukan hanya jumlah anak yang begitu banyak. Akan tetapi, wanita asal Italia ini juga telah melahirkan jumlah bayi kembar dengan jumlah yang tidak sedikit. Dari total 62 anaknya, sebagian proses persalinan meliputi berhasil melahirkan dua pasang anak kembar tiga, sepasang anak kembar empat, sepasang anak kembar lima, dan sepasang anak kembar enam.
Menurut surat kabar yang beredar pada masa itu, bayi yang dilahirkan oleh Rosa Gravata berada dalam kondisi yang sehat. Akan tetapi, tidak diketahui berapa jumlah anak yang tumbuh hingga dewasa. Karena seperti yang kita tahu, kelahiran bayi kembar dalam jumlah yang banyak akan sangat rentan terhadap kematian.
5. Wanita Asal Tunisia Mengandung Bayi Kembar 12
Rekor kelahiran bayi kembar terbanyak nampaknya patut untuk disandang oleh wanita asal Tunisia. Wanita asal Tunisia yang telah berusia 30 tahun tersebut telah mengalami keguguran sebanyak dua kali. Pada tahun 2008, wanita asal Tunisia tersebut menjalani terapi kesuburan. Hasilnya pada tahun 2009, wanita itu akhirnya mengandung bayi kembar 12.
Masalah yang ditemui selanjutnya adalah kelahiran keduabelas bayi kembar tersebut akan memilih melahirkan normal atau caesar.
Akan sangat sulit bagi ibu untuk melahirkan 12 bayi secara normal. Bahkan kemungkinan bayi untuk selamat juga sangat kecil. Normalnya, bayi bisa bertahan hidup ketika usia kehamilan setidaknya sudah 22 sampai 23 minggu. Akan tetapi, pada minggu ke-20, kandungan akan membesar dan kapasitas rahim bisa saja tidak mampu menampung pertumbuhan bayi lalu akan terjadi pembukaan saat melahirkan dan muncul tanda-tanda akan melahirkan walau belum waktunya. Jika rahim mendorong bayi untuk keluar, maka tidak ada lagi yang bisa dilakukan. Akan terjadi bayi lahir kurang bulan. Walaupun bayi berhasil lahir hidup-hidup, bayi ini tidak mendapatkan proses perkembangan janin 9 bulannya.
6. Nadya Suleman dengan Bayi Kembar 8
Tahun 2009, publik Californis sekaligus dunia dikejutkan dengan kelahiran 8 bayi kembar. Dari total 8 bayi kembar tersebut, 6 di antaranya adalah bayi laki-laki dan 2 bayi lainnya adalah bayi perempuan. Nadya Suleman yang berusia 27 tahun pada tahun 2009 melahirkan bayinya. Saat itu, untuk melahirkan bayi-bayinya, dia harus menghadapi risiko bahaya operasi caesar di rumah sakit Kaiser Permanente di Bellflower, California Selatan, Amerika Serikat.
Keberanian Nadya menghadapi resiko operasi caesar terbayarkan. Sangat menakjubkan ketika dari kelahiran 8 bayi kembar tersebut, semua bayi dapat diselamatkan dan dinyatakan dalam kondisi yang sehat. Proses kelahiran bayi kembar 8 tersebut melibatkan 46 tenaga medis yang terdiri atas dokter, perawat, dan ahli bedah. Hampir semua tenaga medis terkejut karena mereka sebelumnya mengira bahwa jumlah bayi hanya ada 7, namun ternyata saat dilakukan operasi, total jumlah bayi adalah 8.
7. Nkem Chukwu dengan 7 Bayi Kembar
Selain di California, kelahiran bayi kembar 8 juga pernah terjadi di Amerika Serikat, tepatnya di Texas. Dari total 8 bayi kembar tersebut, anak terakhir meninggal sehingga ada 7 bayi yang tumbuh hingga saat ini. Bayi ke-8 lahir 12 hari setelah ketujuh bayi lahir sebelumnya. Sayangnya, karena bayi ke-8 memiliki bobot yang terlalu ringan akhirnya bayi tersebut tidak mampu bertahan hidup. Dari total tujuh bayi kembar tersebut lima di antaranya adalah anak perempuan (Ebuka, Gorom, Chidi, Chima, dan Echerem) serta dua di antaranya adalah anak laki-laki bernama Ikem dan JIoke. Hingga saat ini, ketujuh bayi kembar tersebut telah tumbuh menjadi remaja yang sehat.
8. Karla Perez Mengandung Bayi Kembar 9
Tahun 2009, seorang ibu yang berasal dari Meksiko bernama Karla Perez telah mengandung bayi kembar 9. Hebatnya, ia akan melahirkan 9 bayi kembar tersebut setelah 7 bulan sebelumnya ia melahirkan bayi kembar 3. Dari total 9 bayi tersebut, 6 di antaranya adalah perempuan, sedangkan 3 lainnya adalah laki-laki. Kehamilan Karla Perez tersebut hanya berjarak 2 minggu setelah ia melahirkan bayi kembar tiganya. Lain halnya dengan proses kehamilan kembar lainnya yang melalui proses bayi tabung, Karla Perez mengandung kesembilan bayinya tanpa melalui proses bayi tabung.
| Baca juga : Bayi tabung dalam islam
9. Zurina Mat Saad dengan Bayi Kembar 8
Zurina Mat Saad adalah wanita asal Malaysia yang melahirkan bayi kembar 8. Bayi kembar 8 tersebut lahir pada 26 Maret 1999. Zurina Mat Saad melahirkan di rumah sakit bersalin Pulau Pinang. Zurina Mat Saad melahirkan setelah mengandung janinnya selama 22 minggu. Sayangnya, 8 bayi kembar tersebut meninggal setelah 5 jam dilahirkan. Dari 8 bayi kembar tersebut, 4 bayi dilahirkan secara normal sedangkan 5 bayi dilahirkan melalui proses pembedahan.
Zurina Mat Saad mengandung bayi kembar 8 tersebut setelah melalui terapi kesuburan. Kedelapan bayi kembar tersebut akhirnya tidak mampu bertahan hidup karena kekurangan berat badan. Sebenarnya, saat dokter menyatakan bahwa Zurina Mat Saad mengandung 8 janin, dokter sudah menyarankan untuk menggugurkan kandungan tersebut karena resikonya yang terlalu tinggi. Namun, Zurina Mat Saad menolak bahaya aborsi yang sebenarnya justru membuat sisa bayinya bisa diselamatkan. Dia memutuskan untuk melanjutkan kandungannya tersebut dan melahirkan pada usia kehamilan 22 minggu.
10. Kenny McCaughey dengan Bayi Kembar 7
Pasangan Bobbi dan Kenny McCaughey dari Iowa mendapatkan anugerah bayi kembar 7 pada tahun 1997. Kelahiran bayi kembar 7 tersebut sangat mengagetkan banyak orang. Namun, kelahiran bayi kembar 7 tersebut sekaligus mencatatkan sejarah dengan pertama kalinya kelahiran bayi kembar 7 mampu bertahan hidup dan juga sehat hingga saat ini.
Dari ketujuh bayi kembar tersebut, 4 di antaranya adalah laki-laki, sementara 3 lainnya adalah perempuan. Sebelumnya, sudah banyak ditemukan kasus bayi kembar dengan jumlah yang tidak sedikit. Namun, kebanyakan dari kelahiran tersebut, bayi tidak akan mampu bertahan hidup hingga mereka dewasa.
Tahun 1997, pasangan Bobbie dan Kenny menjalani terapi kesuburan untuk program kehamilan kedua. Mengejutkannya, ternyata Kenny mengandung 7 bayi kembar. Tidak mudah mengandung 7 janin dan menjaga kesehatan janin serta perkembangan janin. Hal tersebut bisa dibilang sangat membahayakan, baik bagi si ibu maupun bagi janin. Namun, akhirnya Kenny memutuskan untuk tetap melanjutkan dan merawat kandungannya. Hingga pada 1997, Kenny melahirkan 7 bayi kembar tersebut dengan selamat.
Ketujuh bayi kembar tersebut lahir dengan bobot yang relatif kecil, yakni dengan berat badan hanya sekitar 1,13 kg hingga 1,5 kg. Ketujuh anak kembar tersebut diberi nama Kenny, Kelsey, Natalie, Brandon, Alexis, Nathan, dan Joel. Hingga saat ini mereka telah tumbuh menjadi remaja berusia 18 tahun yang sehat.
11. Maria del Rosario Hernandez Tovar dengan Bayi Kembar 7
Pada bulan September 2015 lalu, wanita 30 tahun asal Meksiko bernama Maria del Rosario Hernandez Tovar telah melahirkan 7 bayi kembar. Sayangnya, 1 dari 7 bayi tersebut tidak dapat bertahan hidup. Maria menjalani proses persalinan secara cesar di rumah sakit bersalin Celaya, Meksiko. Dari ketujuh bayi kembar tersebut, empat di antaranya adalah perempuan, sementara 3 lainnya adalah laki-laki. Sayangnya, satu dari empat bayi perempuan tersebut tidak mampu bertahan hidup karena berat badan yang terlalu kecil.
Batas minimal untuk bayi mampu bertahan hidup adalah 500 sampai 550 gram. Pada saat ditimbang, bayi perempuan yang tidak mampu bertahan hidup tersebut hanya memiliki bobot 450 gram. Maria hamil setelah menjalani terapi kesuburan. Ia melahirkan saat usia kandungannya 25,5 minggu.
12. Maria Teresa Lopez de Sepulveda dengan Bayi Kembar 8
Maria adalah wanita asal Meksiko pertama yang melahirkan bayi kembar 8. Ia melahirkan pada 10 Maret 1967. Dari 8 bayi kembar tersebut, empat di antaranya adalah perempuan, sementara empat lainnya adalah laki-laki. Sayangnya, delapan bayi kembar tersebut tidak mampu bertahan hidup. Mereka hanya mampu bertahan hidup selama 13 jam saja.
13. Mandy Alwood dengan Bayi Kembar 8
Mandy Alwood melahirkan bayi kembar 8 pada 30 September dan 2 Oktober 1996. Pada 30 September 1996, Mandy melahirkan 6 bayi laki-laki pada usia kehamilan 19 minggu. Keenam bayi laki-laki tersebut diberi nama Adam, Cassius, Donald, Kypros, Martyn, dan Nelson. Namun, karena kondisi yang terlalu lemah, akhirnya keenam bayi tersebut tidak mampu bertahan hidup.
Pada 2 Oktober, Mandy melakukan persalinan keduanya. Dua bayi perempuan lahir namun sayangnya kedua bayi tersebut juga tidak mampu bertahan hidup. Pada saat itu, kasus kehamilan Mandy menyedot banyak perhatian karena Mandy berkeras untuk melahirkan kedelapan bayi kembarnya. Padahal saat itu dokter sudah menyarankan agar Mandy menyelamatkan salah satu bayinya, mengingat saat itu keadaan Mandy dan juga delapan janin yang ada dalam kandungannya sangat lemah.
Demikian beberapa kasus kembar terbanyak di dunia. Meskipun memiliki resiko yang sangat besar, namun karena kehendak Tuhan sekaligus perkembangan ilmu pengetahuan, sebagian dari beberapa bayi kembar tersebut akhirnya mampu bertahan hidup hingga saat ini. Bila anda menginginkan mendapatkan anak kembar, mungkin anda bisa mulai untuk mengonsumsi makanan untuk penyubur kandungan.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…