Stretch mark selama hamil menjadi hal yang sangat wajar, dan biasanya muncul selama kehamilan ketika janin berusia antara 13 sampai 21 minggu. Pertama kali stretch mark sering ditandai dengan bercak merah keunguan lalu akan terlihat seperti garis panjang tidak beraturan pada kulit dan menjadi penyebab perut gatal saat hamil. Stretch mark bisa ditemukan pada beberapa bagian termasuk pantat, perut, paha, payudara dan pinggul. Stretch mark sebenarnya adalah lapisan kulit yang sangat rentan dan tumbuh selama hamil akibat kenaikan berat badan (baca: bahaya obesitas bagi ibu hamil). Kondisi ini bisa disebabkan karena masalah genetika dan kenaikan berat badan selama hamil. Saat hamil mungkin Anda tidak terlalu memikirkannya, tapi setelah melahirkan ternyata stretch mark tidak pergi bergitu saja. Anda bisa mencoba mengurangi kondisi ini dengan cara menghilangkan strecth mark saat hamil.
Berikut ini beberapa perawatan yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan stretch mark.
Khasiat lidah buaya untuk membantu mengatasi masalah kulit memang sudah tidak perlu diragukan lagi. Anda bisa mencoba menggunakan lidah buaya setelah melahirkan untuk mengatasi stretch mark yang muncul pada berbagai bagian tubuh. Bahan gel lidah buaya sangat aman karena mengandung senyawa alami dan vitamin E yang akan membantu kulit menjadi elastis dan kembali mulus seperti semula.
Cara perawatan:
Informasi manfaat lidah buaya:
Putih telur sering digunakan untuk masker wajah karena bisa membantu kulit menjadi lebih segar, elastis dan menghilangkan penuaan kulit. Dan sekarang Anda juga bisa memakainya untuk menghilangkan stretch mark. Protein dalam putih telur dipercaya bisa membantu mengatasi masalah stretch mark.
Cara perawatan:
Informasi manfaat telur:
Minyak almond dan gula juga akan mengatasi stretch mark dengan cara yang sangat alami. Minyak almond kaya dengan vitamin E dan gula membantu menghilangkan sel kulit mati pada bagian stretch mark. Caranya sangat mudah yaitu:
Baca: manfaat almond bagi ibu hamil – makanan sehat untuk ibu hamil
Jika Anda melakukan perawatan setelah melahirkan di pusat spa maka mereka biasanya melakukan tehnik pijatan. Cara ini juga bisa Anda lakukan untuk menghilangkan stretch mark. Pijatan bisa membantu sirkulasi darah menjadi lebih lancar, menghilangkan sel kulit mati dan mengembalikan elastisitas kulit. Anda bisa menggunakan beberapa jenis minyak seperti berikut ini:
Madu tidak hanya sehat ketika dikonsumsi atau diminum secara langsung. Madu bisa membantu menghilangkan stretch mark karena mengandung mineral seperti magnesium dan bahan antiseptik yang sangat baik melawan stretch mark. Cara perawatan: beri beberapa sendok madu pada kain yang lembut untuk kulit, kemudian tempelkan pada bagian stretch mark. Biarkan selama beberapa saat hingga kulit menjadi sangat lembut. Bilas dengan air hangat dan ulangi dengan air dingin.
baca: manfaat madu untuk ibu hamil – manfaat madu untuk ibu menyusui – bahaya madu bagi bayi baru-lahir
Lemon mengandung vitamin C cukup tinggi yang sangat baik untuk membantu mengatasi stretch mark. Lemon juga bisa membantu hidrasi kulit sehingga kulit tidak kering dan terlihat lebih mulus setelah melahirkan. Lemon juga menjadi obat batuk saat hamil dan cara mengatasi keputihan gatal. Anda bisa mencoba untuk menggunakan air perasan jeruk lemon atau dengan bagian lemon secara langsung.
Cara perawatan:
Masker cocoa butter menjadi salah satu jenis perawatan stretch mark yang sangat terkenal. Bahan ini biasanya sudah dibentuk menjadi pelembab untuk kulit. Anda bisa langsung menggunakan cocoa butter kemudian terapkan pada bagian stretch mark. Setelah itu pijat lembut namun tidak terlalu menekan bagian stretch mark. Bahan ini sangat baik untuk membantu mencegah kulit kering, mengurangi kulit kusam dan membuat kulit menjadi lebih lembab secara alami.
Kentang tidak hanya menjadi makanan yang penuh dengan nutrisi. Jika kentang digunakan untuk mengatasi stretch mark maka hasilnya akan sangat alami. Dalam kentang ditemukan berbagai senyawa yang mengandung bahan fitonutrisi, karotenoid dan juga polifenol. Bahan – bahan ini sangat baik untuk menghidrasi kulit dan meningkatkan kelembapan alami.
Cara perawatan:
Anda juga bisa membuat scrub alami dari bahan air kelapa, gula dan susu. Air kelapa sangat baik untuk membantu memulihkan sel mati pada kulit serta meningkatkan elastisitas kulit. Sementara susu dan gula bisa membantu melepaskan sel kulit mati sekaligus mendorong regenerasi kulit yang lebih sehat.
Cara perawatan:
Kunyit dan minyak cendana menjadi perpaduan bahan alami untuk kulit yang bisa membantu membuat kulit menjadi lebih elastis. Minyak cendana dan kunyit juga bisa membuat kulit pada stretch mark menjadi lebih cerah dan sangat alami. Anda bisa mencoba membuat campuran minyak cendana dan kunyit hingga menjadi pasta, lalu terapkan langsung pada stretch mark. Kemudian jangan lupa untuk membersihkan dengan air hangat dan mengulanginya dengan air dingin. Perawatan ini bisa diulangi setiap dua hari sekali.
Setelah melahirkan maka berat badan Anda tidak akan langsung turun. Butuh waktu untuk membantu menurunkan berat badan dan mencapai hasil yang diinginkan. Jika Anda sudah bisa menurunkan berat badan maka stretch mark akan berkurang dan regenerasi kulit bisa terlihat sangat baik. Anda bisa mencoba melakukan berbagai latihan seperti peregangan untuk otot paha, kaki dan pinggul. Anda bisa melakukan yoga atau berenang secara rutin. Latihan ini juga sangat penting sebagai cara mengecilkan perut setelah melahirkan.
Perawatan kulit sangat penting setelah melahirkan. Anda bisa mencoba cara ini untuk menghilangkan stretch mark. Yaitu dengan mandi air panas dan air dingin hingga menjadi air hangat dengan suhu yang sangat sesuai untuk kulit. Perawatan ini bisa membuat kulit menjadi lebih elastis, membantu mengeluarkan racun tubuh dari bagian pori-pori dan memuat kulit menjadi lebih mulus. Lakukan saat Anda memiliki banyak waktu luang sehingga tidak perlu khawatir bayi akan menangis. Mandi juga bisa menjadi kebiasaan yang sehat saat masa nifas. Selain itu juga bagus untuk mengurangi kaki bengkak setelah melahirkan dan cara merawat tubuh setelah melahirkan.
Diet setelah melahirkan berarti Anda melakukan diet saat menyusui dan merawat bayi. Memperhatikan berat badan akan membantu Anda menjadi lebih semangat untuk mengurangi stretch mark. Caranya harus dilakukan dengan bijak mengingat Anda masih menyusui. Konsumsi makanan harus dibatasi, hanya makanan yang benar-benar sehat. Hindari mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak berlebihan dan kurangi cemilan yang banyak mengandung gula. (baca: cara diet ibu menyusui – bahaya diet saat menyusui)
Vitamin C sangat baik untuk membantu mengatasi stretch mark. Vitamin C bisa membantu stretch mark menghilang baik dari dalam maupun dari luar. Anda bisa mencoba memilih berbagai jenis buah yang mengandung vitamin C tinggi seperti lemon, stroberi, raspberi, lemon, jambu merah dan jenis buah lain. Perhatikan saat mengkonsumsi vitamin C jangan sampai bersamaan dengan makanan yang mengandung lemak atau karbohidrat tinggi. (baca: vitamin C untuk ibu hamil)
Ketika Anda merasa putus asa dengan stretch mark maka perhatikan asupan nutrisi untuk tubuh. Nutrisi akan membantu merawat kulit dari dalam dan membuat kulit Anda menjadi lebih sehat. Berikut ini jenis nutrisi yang paling baik untuk merawat stretch mark:
Hal yang juga tidak boleh dilupakan untuk merawat stretch mark adalah konsumsi air mineral yang cukup. Air sangat penting untuk membantu kulit menjadi lebih elastis , indah dan tidak kering. Jadi cobalah untuk mencoba beberapa perawatan stretch mark alami ini.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…