Categories: Keguguran

12 Kelompok Makanan yang Dilarang Setelah Keguguran (Hindari)         

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Keguguran menjadi salah satu hal yang paling menyedihkan untuk semua ibu hamil. Kondisi ini akan membuat ibu memiliki trauma khusus berkaitan dengan proses penyembuhan seperti efek samping kuret dan juga ketakutan untuk hamil lagi sebagai akibat keguguran. Ibu harus terus menjaga kesehatan selama masa nifas seperti pada ibu yang baru melahirkan. Kemudian ibu juga harus menjaga kondisi tubuh dengan mengkonsumsi makanan sehat yang bisa meningkatkan kesempatan ibu bisa hamil lagi. Dan ternyata memilih makanan untuk ibu setelah keguguran memang tidak mudah.

Informasi tentang keguguran:

Jika Anda tidak tahu apa yang harus dimakan maka hindari semua jenis makanan yang dilarang setelah keguguran, seperti dibawah ini.

  1. Makanan yang mengandung indeks glikemik tinggi

Pada dasarnya semua jenis makanan yang mengandung indek glikemik tinggi sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu yang baru saja mengalami keguguran. Semua jenis makanan ini bisa menyebabkan kenaikan kadar gula dalam tubuh karena kandungan gula dari makanan itu sendiri. Selain itu metabolisme tubuh juga akan sulit untuk mengolah makanan ini sehingga bisa menyebabkan resiko yang lebih berat termasuk diabetes dan obesitas. (baca: makanan yang dapat menyebabkan keguguran – makanan pasca keguguran)

  1. Semua jenis makanan olahan kedelai

Ibu yang baru keguguran juga tidak boleh mengkonsumsi semua jenis makanan yang diolah dari kedelai, termasuk untuk tahu dan tempe. Kedelai memang bisa menyehatkan tubuh tapi jika dikonsumsi setelah keguguran maka itu bisa menyebabkan masalah untuk keseimbangan hormon. Kedelai mengandung fitoestrogen sehingga itu akan mempengaruhi tingkat kesuburan. Kemudian kedelai juga mengandung asam fitrat yang bisa membuat tubuh tidak bisa menyerap zat besi dengan baik. Dan kondisi ini bisa menyebabkan tubuh ibu yang baru keguguran terkena anemia, terlebih untuk ibu yang masih mengalami nifas.

Baca: tips agar masa nifas cepat selesai – komplikasi masa nifas – perawatan masa nifas – tanda bahaya masa nifas

  1. Semua jenis makanan mentah

Ibu juga harus menghindari semua jenis makanan mentah termasuk olahan dari daging sapi mentah, ikan mentah dan telur mentah. Semua makanan mentah ini bisa menyebabkan infeksi toksoplasma yang akan menghambat proses kehamilan selanjutnya. Kemudian ibu juga bisa terkena masalah infeksi bakteri dari salmonella dan jenis bakteri lain. Perkembangan bakteri dalam tubuh sering menyebabkan ibu untuk sulit hamil setelah keguguran.

Baca: Toxoplasma pada Ibu hamil – gejala toxoplasma pada ibu hamil – pemeriksaan torch pada ibu hamil

  1. Makanan yang mengandung karbohidrat tinggi

Ibu sebaiknya juga tidak mengkonsumsi semua jenis makanan yang mengandung karbohidrat tinggi. Makanan yang mengandung karbohidrat tinggi bisa menyebabkan metabolisme menjadi lebih lambat, kenaikan gula darah dan sulit untuk diproses dalam pencernaan. Kemudian efeknya untuk kesuburan bisa menyebabkan gangguan keseimbangan hormon yang berperan dalam kehamilan. Untuk itu ibu bisa menggantikan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi dengan makanan yang kaya dengan serat seperti beras merah, sayuran, ubi jalar, dan oatmeal.

Baca: makanan yang harus dihindari saat ingin hamil – cara menyuburkan kandungan – penyebab haid tidak teratur 

  1. Makanan instan

Semua jenis makanan instan sebaiknya juga tidak dikonsumsi oleh ibu yang baru keguguran. Makanan instan mengandung berbagai jenis bahan yang berbahaya untuk tubuh seperti MSG, bahan pengawet, bahan perasa makanan dan jenis bahan kimia lain. Berbagai jenis bahan ini sangat buruk untuk kesehatan reproduksi ibu, terlebih jika ibu memang sudah mengalami berbagai gangguan kehamilan sebelumnya. untuk mendapatkan kesempatan hamil lagi maka sebaiknya ibu memilih makanan yang lebih sehat dan segar.

Baca: bahaya ibu hamil makan mie instan – bahaya MSG bagi ibu hamil

  1. Semua jenis makanan yang mengandung lemak tinggi

Makanan yang mengandung lemak tinggi bisa menyebabkan kondisi yang buruk untuk ibu yang baru mengalami keguguran. Makanan yang mengandung lemak tinggi bisa membuat peradangan pada tubuh ibu menjadi bertambah. Kondisi peradangan sangat sering dialami oleh ibu sebagai akibat dari kuret. Makanan yang mengandung lemak tinggi termasuk seperti lemak dari daging sapi, ayam, susu, keju dan mentega. Sebagai gantinya maka ibu bisa memilih makanan yang mengandung lemak sehat seperti lemak dari sumber nabati.

  1. Semua makanan cepat saji

Biasanya banyak ibu yang baru keguguran menginginkan makanan yang menarik minat atau selera makan. Salah satunya adalah makanan cepat saji yang memang memiliki rasa yang lezat. Namun makanan cepat saji sebaiknya tidak dikonsumsi, karena makanan ini umumnya mengandung lemak yang tinggi. Makanan cepat saji mengandung lemak tidak sehat dari bahan makanan itu dan minyak untuk menggoreng. Kemudian makanan ini juga mengandung garam dan MSG sehingga bisa merusak kesehatan hormon ibu dan bisa menjadi penyebab miom yang menghambat kehamilan selanjutnya.

Informasi penyakit reproduksi wanita:

  1. Semua jenis makanan kemasan atau makanan terproses

Semua jenis makanan kemasan atau makanan yang diproses tidak boleh untuk ibu yang baru keguguran. Makanan yang diproses termasuk seperti makanan kaleng, makanan dalam kemasan plastik, daging asap, jus yang tidak dipasteurisasi dan keju. Semua makanan ini bisa menyebabkan masalah untuk kesehatan ibu seperti reaksi alergi berlebihan, keracunan makanan dan potensi infeksi dari bakteri. Makanan ini juga tidak sehat karena mengandung bahan pengawet sehingga bisa merusak kesehatan ibu dan menyebabkan ibu sulit hamil lagi. (baca: bahaya keju bagi ibu hamil)

  1. Semua jenis makanan beku

Ibu juga tidak bisa mengkonsumsi semua jenis makanan beku. Makanan beku termasuk daging beku, ikan beku dan jenis makanan kering beku lain bisa merusak tubuh ibu. Makanan ini bisa mengandung nitrit selama dalam proses penyimpanan. Senyawa ini sangat buruk untuk kesehatan ibu sehingga ibu bisa mengalami peradangan dan reaksi keracunan makanan.

  1. Semua jenis makanan yang mengandung kafein

Kafein juga sangat dilarang untuk ibu yang baru saja mengalami keguguran. Kafein tidak baik untuk kesehatan rahim sehingga bisa memicu peradangan pada rahim, resiko kista, dan masalah gangguan hormon yang bisa membuat ibu sulit untuk hamil lagi. Beberapa bahan yang mengandung kafein termasuk seperti coklat, kopi dan teh. Selain itu berbagai jenis minuman yang mengandung karbon seperti soda sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu karena bisa menyebabkan gangguan hormon dan reproduksi.

Baca: bahaya kafein bagi ibu hamilbahaya kopi bagi ibu hamil – bahaya soda bagi ibu hamil 

  1. Makanan yang memberi efek dingin untuk rahim

Semua jenis makanan yang memberi efek dingin juga dilarang untuk ibu yang baru keguguran. Makanan yang memberi efek dingin ini termasuk seperti nanas, semangka, mentimun dan jamur tiram. Makanan ini bisa membuat rahim mengalami kontraksi yang berlebihan sehingga sulit untuk sembuh. Terkadang jika tetap dikonsumsi maka bisa menyebabkan rahim panas sehingga ibu bisa mengalami masa nifas yang lebih lama. Infeksi nifas juga bisa menjadi potensi yang bisa mengganggu kesehatan ibu. (baca: macam macam infeksi masa nifas)

  1. Makanan laut

Semua jenis makanan laut sebenarnya sangat sehat untuk ibu, tapi memang dilarang untuk ibu yang baru keguguran. Makanan laut bisa mengandung bakteri seperti listeria. Ketika dikonsumsi ibu maka bisa menyebabkan infeksi yang berpengaruh untuk kesehatan ibu. Beberapa makanan laut yang tidak boleh dikonsumsi termasuk seperti kerang, udang laut, lobster, ikan tuna dan ikan makarel. Sebagai penggantinya maka ibu tetap bisa mengkonsumsi jenis ikan lain seperti ikan air tawar. (baca: makanan penguat kandungan)

Karena ada banyak jenis makanan yang dilarang setelah keguguran, maka makanan apa saja yang boleh dimakan oleh ibu. Ada banyak jenis makanan yang tetap bisa dikonsumsi oleh ibu seperti semua jenis makanan yang mengandung zat besi tinggi, makanan yang mengandung kalsium tinggi, buah dan sayuran yang mengandung antioksidan tinggi dan makanan yang bisa meningkatkan suasana hati ibu. Jadi pertimbangkan untuk menjauhi semua larangan dan apa yang dianjurkan untuk mempercepat peluang kehamilan setelah ibu keguguran.

Recent Posts

3 Tips Agar Embrio Menempel di Dinding Rahim

Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…

8 months ago

4 Ciri-ciri Masa Subur untuk Haid Tidak Teratur

Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…

8 months ago

5 Tanda Embrio Transfer Gagal

Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…

9 months ago

4 Hal yang Harus Diperhatikan Terkait Suntik Hormon untuk Hamil

Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…

9 months ago

HCG : Pengertian, Fungsi, dan Pengaruhnya

Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…

9 months ago

12 Ciri-ciri Hormon HCG Meningkat

Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…

9 months ago