Semua wanita hamil akan merasakan berbagai gejala yang tidak nyaman. Hal ini bisa terjadi karena pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan. Jika kehamilan masih dini atau kurang dari 4 minggu maka memang belum ada gejala. Tapi jika usia kehamilan sudah lebih dari 6 minggu maka setidaknya sudah merasakan beberapa gejala yang kurang nyaman. Dan wanita memang akan mengira apa saja perbedaan mual hamil atau maag, terutama ketika mengharapkan kehamilan. Lalu mungkin tidak positif hamil tapi tidak merasakan apa apa dan mengapa? Berikut penjelasannya.
Mungkin Tidak?
Salah satu akibat telat haid ketika mengharapkan kehamilan maka mungkin saja itu benar. Biasanya orang yang sedang hamil akan mengalami morning sickness selama tahap awal kehamilan. Morning sickness sendiri adalah cara untuk melawan penyakit bawaan pada janin dan respon tubuh ibu ketika ada bahan asing yang tumbuh dalam tubuh. Tapi ternyata memang ada beberapa wanita yang sudah melakukan tes kehamilan dengan test pack atau tes darah dan hasilnya hamil. Anehnya tidak mengalami semua gejala kehamilan awal dan bisa menjalani kehidupan dengan normal. Jadi kejadian ini mungkin saja hanya jarang terjadi. Dan hanya ibu hamil beruntung saja yang bisa melewati awal kehamilan tanpa gejala apapun.
Mengapa ?
Pasti ibu akan panik jika sudah hamil tapi tidak merasakan gejala. Mungkin ibu mengira janin tidak tumbuh sehat dan ada masalah kehamilan. Tapi ibu bisa tenang, karena mungkin saja ini penyebabnya.
- Energi tubuh yang besar
Adanya gejala hamil muda sangat erat hubungannya dengan morning sickness, tubuh lemah, tidak berdaya dan selalu ingin tidur. Bahkan ada juga ibu hamil yang tidak bisa makan sama sekali sampai harus mendapatkan perawatan di rumah sakit. Namun ketika ibu tidak merasakan apa-apa tapi hamil maka tubuh ibu mungkin menyimpan energi yang cukup besar untuk melawan gejala kehamilan. Selain tidak merasakan apa-apa maka ibu tetap bisa makan baik, nafsu makan yang besar, tubuh terasa lebih kuat dan bahkan gairah seks yang tinggi.
- Hormon kehamilan
Pengaruh hormon kehamilan biasanya akan memicu gejala yang tidak nyaman. Termasuk salah satunya sakit perut saat hamil muda yang bisa membuat ibu hamil merasa sangat sakit. Namun pengaruh hormon kehamilan yang lain justru bisa membuat ibu lebih kuat. Ibu tidak akan merasa tanda hamil yang aneh atau lemah. Dengan begitu ibu merasa biasa saja.
- Kebiasaan merokok
Diantara dua alasan baik tersebut ternyata tidak peka terhadap gejala hamil muda juga bisa disebabkan karena kebiasaan merokok sebelum hamil. Merokok menyebabkan kekacauan hormon sehingga meskipun ibu hamil tapi tubuh tidak peka. Sebenarnya ini efek yang buruk karena mungkin rokok memicu penyebab janin cacat sejak dalam kandungan. Jadi jika sudah tahu kondisi ini maka segera berhenti merokok.
Tips
- Menunggu dan periksa ke dokter
Jika ibu sudah merasakan melakukan tes tapi tidak mendapatkan tanda hamil maka cobalah menunggu 2 minggu lagi. Setelah itu lakukan pemeriksaan ke rumah sakit atau bidan dan cobalah meminta tes kehamilan. Dokter bisa melakukan USG untuk melihat kondisi rahim dan janin Anda. Jika usia kehamilan sudah 9 sampai 10 minggu maka dokter akan memeriksa detak jantung janin.
- Periode hamil tenang
Setelah tidak mengalami tanda kehamilan maka selanjutnya kehamilan ibu masuk masa tenang. Maka ibu sama sekali tidak akan merasakan gejala apapun. Tapi ibu tetap harus menjaga kehamilan dengan nutrisi yang cukup, menghindari kegiatan yang berbahaya, dan mengonsumsi vitamin prenatal dari dokter.
- Kenali tanda bahaya
Bukan berarti hamil tanpa gejala termasuk hal yang tidak berbahaya. Terkadang ini bisa jadi tanda bahaya pada janin dan ibu. Tanda yang harus dikenali dan segera pergi ke dokter adalah:
- Pandangan mata kabur.
- Betis terasa sangat panas.
- Demam menggigil satu hari penuh.
- Sakit kepala yang sangat buruk.
- Ada pendarahan dari vagina.
- Tidak merasa aktifitas janin.
- Mual dan diare lebih dari 24 jam.
Nah itu penjelasan tentang mungkin tidak positif hamil tapi tidak merasakan apa apa dan mengapa? Jadi sangat disarankan untuk ibu hamil agar segera periksa ke dokter saat sudah tes positif.