Belut selama ini memang menjadi ikan favorit untuk orang dewasa. Ikan dengan bentuk panjang seperti ular ini memang memiliki rasa daging yang lezat dan hanya memiliki duri pada bagian tengahnya saja. Ikan yang licin ini memang memiliki rasa yang lebih gurih dibandingkan dengan jenis ikan tawar lainnya. Bayi sebenarnya sudah merasakan belut dalam janin karena manfaat belut bagi ibu hamil juga diterima sebagai nutrisi khusus. Namun apakah bayi sudah bisa menerima belut sebagai makanan tambahan? Banyak ahli yang mengatakan jika manfaat belut untuk bayi memang bisa mempengaruhi kondisi kesehatan dan pertumbuhan bayi yang lebih baik. Namun pastikan Anda hanya memberi belut untuk bayi yang sudah berusia lebih dari 6 bulan. Belut bisa menjadi makanan sehat untuk bayi 9 bulan dan makanan pendukung ASI rumahan terbaik untuk bayi.
Informasi pola makan bayi:
Berikut ini adalah beberapa manfaat belut untuk bayi:
Bayi yang menerima gizi dan nutrisi yang cukup akan terlihat tidak lemah dan sangat bersemangat. Mereka juga bisa menjadi lebih aktif dan tidak sering menangis. Kandungan kalori yang tinggi dalam belut bisa membantu bayi mendapatkan energi yang cukup. Setidaknya ditemukan sekitar 300 kkal per 100 gram daging belut. Tentu Anda tidak bisa memberikan dalam jumlah banyak karena bayi Anda mungkin bisa mengalami reaksi pencernaan yang tidak nyaman dan juga resiko bisul pada bayi. Belut juga akan membantu menjaga perkembangan organ tubuh bayi setelah lahir.
Bayi memiliki sistem perkembangan otot yang sangat sehat jika sering diberi belut. Hal ini disebabkan karena belut mengandung asam amino arginin yang bekerja untuk meningkatkan fungsi otot. Ini berarti juga sangat baik untuk membuat bayi memiliki keseimbangan tubuh yang baik sehingga tidak mengalami masalah terlambat berjalan. (baca: penyebab anak terlambat jalan – cara agar anak cepat jalan)
Informasi perkembangan bayi:
Kandungan protein yang tinggi dalam belut bisa membantu tubuh bayi menjadi sangat sehat. Bayi Anda bisa memiliki sel darah yang sehat sehingga tidak terkena anemia atau bayi yang terlihat lesu. Protein dalam ikan belut setidaknya berjumlah 18.7 gram setiap 100 gram daging. Jumlah ini bisa mencukupi kebutuhan bayi yang sedang masuk dalam masa pertumbuhan. Protein juga akan mendukung pertumbuhan organ pencernaan dan jaringan tubuh bayi yang lain. Belut akan menjadi cara menjaga bayi agar tidak mudah sakit.
Belut mengandung vitamin A yang sangat tinggi yaitu sekitar 7093 IU per 100 gram. Vitamin A alami ini ketika masuk dalam tubuh bayi bisa bersifat sebagai bahan antioksidan alami yang akan mencegah kerusakan mata. Lensa dan bagian lapisan makula bayi akan berkembang dengan sempurna sehingga bayi tidak terkena penyakit mata.
Baca: obat sakit mata untuk bayi – penyebab mata merah dan berair pada bayi – penyebab belekan pada bayi baru lahir
Bayi yang sering diberi belut sebagai makanan tambahan atau pendamping ASI juga akan memiliki tulang yang sehat dan kuat. Belut kaya dengan beberapa mineral seperti kalsium dan fosfor. Kedua mineral ini akan bekerja untuk mencukupi kebutuhan mineral tubuh bayi dan juga menjaga agar perkembangan tulang bayi bisa terjaga. Mineral ini juga akan bekerja untuk menjaga agar pertumbuhan jaringan tubuh bayi tetap normal sesuai usianya. Jadi bayi Anda bisa terhindar dari akibat kekurangan kalsium pada bayi.
Belut yang mengandung nutrisi asam lemak omega 3 dan asam lemak omega 6 memang sangat baik untuk menjaga fungsi otak dan meningkatkan kecerdasan bayi. Bahkan belut bisa menyamai manfaat ikan salmon untu bayi. Mengapa hal ini bisa terjadi, karena nutrisi ini menstimulasi kerja otak bayi dengan baik. Nutrisi ini akan meningkatkan fungsi sel-sel dalam otak bayi dan menjaga agar bayi bisa memiliki keseimbangan fungsi syaraf otak yang baik. Dan tentu saja fungsi ini sangat menguntungkan karena bayi Anda akan tumbuh menjadi anak yang cerdas.
Baca: cara membuat anak cerdas sejak dalam kandungan – makanan yang baik untuk otak janin dalam kandungan
Konsumsi zat omega 3 yang didapatkan dari belut bisa membantu bayi memiliki tubuh yang sehat. Ini juga sangat baik untuk meningkatkan fungsi sensitifitas bayi termasuk untuk tekanan dan perasaan bayi. Bayi Anda mungkin tidak akan mengerti hal ini tapi omega 3 dalam belut terbukti bisa mencegah masalah emosi pada bayi seperti mudah marah, mudah menangis, cengeng, manja dan beberapa gangguan aktif lain seperti tantrum dan ciri ciri anak autis.
Baca: cara mengatasi anak tantrum – cara mendidik anak hiperaktif – penyebab anak hiperaktif – cara mengatasi anak hiperaktif –
Bayi memang lebih rentan sakit daripada orang dewasa. Daging belut yang mengandung asam lemak sehat ternyata bisa berfungsi untuk menjaga agar tubuh bayi tidak mudah sakit dan mencegah penyakit akibat kekurangan gizi pada bayi. Asam lemak ini akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi sehingga tidak mudah terkena penyakit infeksi dan beberapa penyakit yang terkait dengan sistem peradangan organ. Ini sama seperti ketika Anda memberikan suplemen minyak ikan untuk bayi, namun asam lemak dalam belut sangat alami sehingga bisa diterima dengan mudah oleh tubuh bayi. (baca: manfaat minyak ikan bagi ibu hamil dan janin)
Bayi juga bisa terkena alergi dari beberapa sebab, misalnya alergi yang terkait dengan riwayat dari keluarga. Dan alergi juga bisa terjadi akibat masalah kondisi sistem kekebalan tubuh atau imunitas bayi. Asam lemak omega 3 dalam belut sangat baik untuk mencegah alergi, terutama untuk bayi yang berusia lebih dari 9 bulan. Kondisi alergi pada bayi sering menyebabkan beberapa penyakit seperti eksim, biduran pada bayi, atau mual, muntah dan bintik merah pada kulit bayi. Ini harus diperhatikan untuk bayi yang memiliki riwayat asma.
Jika bayi Anda lahir dengan berat badan rendah namun sehat dan tidak mengalami alergi atau masalah kesehatan apapun, maka belut bisa membantu meningkatkan berat badan bayi. Belut kaya dengan sumber protein, lemak sehat, dan mineral yang lengkap. Rasa belut yang gurih biasanya juga bisa meningkatkan nafsu makan bayi. Tapi perhatikan jangan memberi makan bayi yang berusia dibawah 6 bulan karena bisa berbahaya untuk pencernaan bayi.
Semua orang selalu membutuhkan vitamin B12 untuk tubuhnya, termasuk untuk bayi. Vitamin B12 sangat penting untuk tubuh bayi untuk mengatasi masalah alergi terkait asma, mengatasi masalah peredaran darah dalam tubuh, mencegah kerusakan fungsi DNA, menjaga sistem syaraf dalam tubuh bayi, dan membuat bayi lebih aktif karena memiliki sel darah merah yang cukup.
Tips memberikan belut untuk sebagai makanan bayi
Jadi, apakah ibu masih ragu untuk memberikan belut pada bayi? Belut jelas ikan air tawar yang sehat, tidak mengandung merkuri dan sangat organik jika Anda mendapatkan belut liar. Pastikan Anda selalu menguji kesehatan bayi setelah memberikan belut untuk memastikan kesehatan bayi tidak terganggu.
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…