Orangtua mana yang tega melihat anaknya menderita karena sebuah penyakit? Tentu bunda tidak akan tega melihat anak mereka harus menderita karena penyakit. Namun bunda walau mungkin kita sudah berusaha yang terbaik untuk mencegah supaya buah hati kita menjadi tetap sehat, namun ada beberapa penyakit yang terbawa dari lahir atau karena faktor genetik bunda. Salah satu penyakit itu adalah penyakit jantung, siapa bilang anak kecil tidak bisa terkena penyakit jantung? Anak-anak bisa mengidap penyakit jantung sama halnya seperti orangtua. Namun anak-anak cenderung memiliki penyakit jantung karena bawaan sejak lahir bunda. Oleh karena itu kali ini kami telah merangkum informasi mengenai penyakit jantung pada anak khusus untuk Anda. Simak baik-baik ulasan di bawah ini ya bunda!
Penyakit jantung yang pertama adalah sindrom eisenmenger. Sindrom eisenmenger ini adalah kelainan jantung bawaan dari lahir yang menyebabkan jantung memompa darah yang miskin oksigen ke seluruh tubuh. Menurut 1 dari 110 bayi setiap tahunnya akan mengalami sindrom eisemenger ini. (baca: penyakit jantung bawaan – kelainan jantung pada bayi baru lahir)
Penyebab
Sindrom eisenmenger sendiri adalah penyakit yang bawaan sejak lahir, namun seorang bayi yang memiliki orangtua atau saudara yang dulunya pernah mengidap sindrom eisenmenger juga beresiko untuk mengalami sindrom ini ketika mereka lahir. (baca: penyebab janin cacat sejak dalam kandungan – penyebab bayi lahir cacat)
Tanda
Baca: sindrom nefrotik pada anak – sindrom fragile x – patau syndrome pada bayi)
Gejala
Perawatan
Baca:
Penyakit jantung bawaan pada anak yang selanjutnya adalah Tetralogy of Fallot, kelainan jantung yang satu ini sebenarnya kombinasi dari 4 kelainan yaitu Ventricular Septal Defect (VSD), Stenosis plumonal, hipertrofi, dan posisi aorta yang abnormal. ToF ini mempengaruhi struktur jantung sehingga darah yang dipompa ke seluruh tubuh tidak mengandung oksigen lagi.
Penyebab :
Walau belum diketahui secara pasti apa penyebab dari kelainan jantung yang satu ini, namun beberapa dokter mengatakan jika ToF ini di sebabkan oleh usia ibu ketika mengandung 40 tahun keatas, kekurangan gizi ketika bayi di dalam kandungan, sang ibu alami diabetes, faktor keturunan, ibu memiliki kecanduan alkohol ketika mengandung, dan infeksi rubella ketika mengandung. (baca: sindrom edward pada bayi – penyebab janin cacat sejak dalam kandungan – penyebab bayi lahir cacat – tanda tanda janin cacat – Penyebab kelainan kongenital non genetik)
Tanda :
Gejala :
Perawatan :
Baca
Penyakit jantung anak yang selanjutnya adalah Duktus Ateriosus Persisten. Duktus Aterious Persisten ini adalah kondisi dimana duktus pada bayi (saluran darah untuk pernapasan ketika di dalam kandungan) tidak menutup setelah ia lahir, padahal semestinya akan menutup sendiri ketika lahir. Dan hal ini menyebabkan darah mengalir terlalu banyak ke dalam paru-paru.
Penyebab :
Beberapa penyebab bisa menyebabkan anak terkena duktus ateriosus persisten. Penyebabnya adalah bayi lahir secara prematur, dan biasanya menyerang perempuan, ibu terinfeksi rubella ketika mengandung, memiliki keluarga yang mengidap down sindrom. (baca: ciri ciri bayi lahir prematur – penyebab bayi lahir prematur)
Tanda :
Gejala :
Perawatan :
Informasi terkait gangguan pada bayi:
Kelainan jantung yang satu ini adalah kelainan jantung bawaan sejak lahir. Kondisi ini membuat dimana lubang yang ada di serambi jantung yang seharusnya menutup setelah bayi lahir, lubang itu tidak menutup.
Penyebab :
Sampai saat ini belum diketahui secara pasti apa penyebab dari Formaen Ovale Persisten ini. Namun beberapa ahli mengatakan jika penyakit jantung anak yang satu ini terjadi karena adanya faktor genetik atau keturunan dari orangtua si bayi. (baca: penyakit kuning pada bayi – penyebab bayi kuning – penyebab kuning pada bayi – Tanda tanda bayi kuning )
Tanda dan Gejala:
Perawatan :
Penyakit jantung anak yang satu ini adalah kelainan jantung yang menyebabkan lubang yang berada di antara bilik kanan dan bilik kiri tidak menutup setelah bayi itu lahir. Padahal normalnya lubang itu akan menutup setelah bayi itu lahir.
Penyebab :
Penyakit ini umunya disebabkan ketika pembentukan jantung di dalam kandungan tidak berjalan dengan normal, selain itu penyebab lainnya adalah karena faktor keturunan dari orangtua atau bisa jadi karena anak mengidap down sindrom.
Tanda :
Gejala :
Baca: infeksi telinga pada anak – gejala sinusitis pada anak – hipotermia pada bayi baru lahir – pencegahan infeksi pada bayi baru lahir
Perawatan :
Itu dia bunda beberapa penyakit jantung pada anak dan kebanyakan dari penyakit jantung pada anak adalah bawaan dari lahir. Namun jika ibu saat ini tengah mengandung dan menginginkan supaya anak bunda kelak sehat dan tidak mengalami penyakit jantung seperti yang sudah kami sebutkan diatas sebaiknya bunda melakukan pencegahan sejak bayi berada di dalam kandungan. Pencegahan itu seperti tidak minum-minuman beralkohol ketika sedang mengandung, tidak merokok dan mengkonsumsi obat-obatan terlarang, pengecekan darah sejak awal kehamilan (untuk mengecek apa ibu terkena rubella atau tidak) supaya ketika bayi lahir bisa diberikan vaksinasi rubella, selain itu ibu yang mengandung diatas usia 35 tahun harus lebih sering untuk berkonsultasi dengan dokter supaya kandungan ibu tetap sehat dan bayi yang ada di dalam perut bunda tetaplah sehat dan aman hingga kelahiran nantinya. Langkah-langkah kecil diatas bisa dilakukan untuk meminimalkan terjadinya penyakit jantung pada anak. Jika ternyata anak Anda mengidap salah satu kelainan jantung diatas harus segera diatasi ya bunda supaya resikonya tidaklah fatal. Semoga bermanfaat!
Periode tunggu saat melakukan program kehamilan seperti bayi tabung ataupun IVF memang mendebarkan. Sehingga beberapa…
Haid dengan siklus yang normal setiap bulannya akan memiliki interval waktu yang sama, yakni sekitar…
Program embrio transfer atau paling umum dikenal sebagai program dalam kehamilan cukup banyak dilakukan oleh…
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah masalah yang banyak dialami pasangan sehingga harus menunggu cukup lama sampai…
Di dalam tubuh wanita, terdapat dua hormon penting yang dikenal sebagai hormon reproduksi, yakni estrogen…
Hormon di dalam tubuh manusia bermacam-macam, sesuai dengan fungsinya masing-masing untuk mendukung kelangsungan hidup manusia.…