Kondisi perkembangan dan pertumbuhan yang masih berjalan pada masa anak anak menjadikan setiap orang tua memiliki peran aktif dalam menjaganya agar dapat berlangsung secara normal dan berjalan secara lancar sesuai dengan usianya. Berkaitan dengan perkembangannya tersebut, sistem imunitas pada anak anak juga masih dalam keadaan yang belum berkerja secara sempurna atau optimal sehingga berbagai macam ancaman dari lingkungan berkaitan dengan kesehatan dapat menyerang dengan mudah pada anak.
Berkaitan dengan lemahnya sistem imuniatas tersebut menjadikan setiap anak seringkali mengalami penurunan kesehatan. Orang tua harus mampu mencegah penurunan atau masalah kesehatan yang terjadi pada anak tersebut dengan berbagai macam upaya dan usaha. Beberapa upaya yang dapat dilakukan orang tua diantaranya seperti melakukan imunisasi pada anak, menjaga kebersihan anak, mengajari anak dalam menjaga tubuhnya, dan memberikan nutrisi makanan sehat yang terbaik bagi anak.
Selain melakukan upaya pencegahan, setiap orang tua harus selalu peka terhadap berbagai perubahan fisik yang terjadi pada anak berkaitan dengan gejala masalah kesehatan yang mungkin dapat muncul. Kondisi ini perlu dilakukan karena bisa dari adanya masalah kesehatan mengarah pada gangguan tumbuh kembang anak yang tentu tidak diinginkan. Dalam artikel ini, hamil.co.id akan membahas mengenai salah satu permasalahan kesehatan pada anak dan penyebab penyebabnya yakni mual dan muntah di malam hari. Berikut ini beberapa penyebab anak muntah malam hari yang perlu diketahui setiap orang tua.
Gangguan Pencernaan
Mual dan muntah yang terjadi di malam hari pada anak sering kali disebabkan oleh adanya gangguan pada sistem pencernaan anak didukung dengan kondisi organ pencernaannya yang belum bekerja dengan baik. Kondisi muntah di malam hari yang disebabkan oleh gangguan pencernaan sering kali disertai dengan adanya penurunan nafsu makan pada anak. Berikut ini beberapa penyebab anak muntah malam hari akibat dari kondisi gangguan pencernaan yang diantaranya sebagai berikut ini :
- Dispepsia, sidroma dispepsia merupakan kondisi gangguan pencernaan yang muncul akibat peningkatan kadar asam lambung yang berlebihan.
- Gastroenteritis, infeksi pada saluran cerna merupakan salah satu gangguan kesehatan pencernaan yang paling umum dan sering menjadi penyabab anak muntah di malam hari. Salah satu jenis infeksi tersebut adalah gastroenteritis.
- Apendisitis, jenis gangguan pencernaan lain selain infeksi pada anak yang dapat menyebabkan kondisi muntah terjadi di malam hari yakni apendisitis. Apendisitis merupakan keadaan munculnya peradangan pada usus buntu anak. Kondisi peradangan tersebut dapat dikenali melalui beberapa ciri ciri radang usus pada bayi maupun anak.
- Intoleransi, intoleransi merupakan kondisi dimana tubuh tidak dapat menerima dan mencerna jenis makanan tertentu yang menjadikan munculnya keadaan muntah di malam hari. Pencegahan intoleransi dapat dilakukan dengan memahami tanda intoleransi dan menghindari beberapa bahan yang dapat menyebabkan terjadinya intoleransi tersebut khususnya mereka yang memiliki riwayat alergi.
- Malabsorbsi, malabsorbsi secara awam merupakan kondisi dimana saluran pencernaan mengalami masalah pada absorbsi dari beberapa zat tertenut yang dipicu oleh tingginya kada gula yang dikonsumsi sebelumnya. Selain malabsorbsi, kondisi tubuh yang mengalami keracunan makanan dapat memicu terjadinya keadaan muntah pada anak 3 tahun.
Ganggauan Kesehatan Lainnya
Selain disebabkan oleh kondisi terjadinya gangguan pada saluran cerna, gangguan kesehatan pada organ tubuh lain juga dapat menjadi penyebab anak muntah dimalam hari. Beberapa gangguan kesehatan lain yang dapat menjadi penyebab anak muntah di malah hari diantaranya sebagai berikut ini :
- Infeksi saluran pernafasan, berdekatannya saluran pencernaan dan saluran pernafasan sering kali menyebabkan munculnya kondisi yang berkaitan satu sama lain meskipun penyebab utamanya terjadi pada salah satu saluran saja. Kondisi infeksi pada saluran pernafasan dapat menyebabkan terjadi muntah anak di malam hari.
- Infeksi saluran kemih, saluran kemih secara langsung dapat berkaitan dengan sistem pencernaan pada anak sehingga jika terjadi infeksi pada saluran kemih, gangguan pencernaan dapat muncul sebagai salah satu dampak kondisi infeksi saluran kemih pada anak tersebut.
- Cedera kepala, trauma yang muncul pada daerah kepala seringkali menyebabkan munculnya reaksi muntah terutama yang muncul dimalam hari.
- Peradangan pada beberapa organ tubuh, munculnya peradangan menjadi salah satu pemicu terjadinya kondisi anak mengalami mual dan muntah di malam hari. Beberapa jenis peradangan yang dapat memicu muntah pada anak tersebut diantaranya seperti pankreatitis, kolesistitis, hepatitis, meningitis, dan lain sebagainya.
- Gangguan kesehatan lainnya, kondisi gangguan kesehatan lain yang juga dapat menjadi penyebab anak muntah di malam hari diantaranya seperti tumor otak, campak, ketoasidosis atau kanker, dan lain sebagainya. Anak masuk angin juga merupakan salah satu penyebab seringnya muntah di malam hari dan lakukan beberapa cara mengobati anak muntah karena masuk angin untuk mengatasinya.
Itulah beberapa kondisi yang dapat menjadi penyebab terjadinya keadaan anak sering muntah di malam hari. Kondisi muntah yang terjadi pada anak harus selalu diwaspadai oleh setiap orang tua terutama ketika keadaan tersebut berlangsung sudah cukup lama. Jika kondisi mual dan muntah yang terjadi pada anak tidak menunjukan tanda perubahan ke arah yang lebih baik maka sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit atau dokter anak untuk mendapatkan perawatan dan diagnosis yang tepat.