11 Fakta KB Suntik 3 Bulan untuk Ibu Menyusui yang Terbukti  

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Jika ibu menyusui tidak ingin hamil selama menyusui maka pilihan berbagai alat KB memang sangat tepat. Salah satunya adalah KB suntik yang bisa mencegah kehamilan dengan cara yang sangat efektif. KB suntik untuk ibu menyusui memang sudah sangat umum, meskipun ibu menyadari adanya bahaya KB suntik. Tapi semua itu sangat tergantung dengan kondisi kesehatan ibu dan banyak ibu yang tidak mengalami efek apapun. Jenis yang paling umum termasuk KB suntik 3 bulan yang bisa mencegah kehamilan dengan baik. Berikut ini adalah fakta KB suntik 3 bulan untuk ibu menyusui yang terbukti.

  1. KB suntik 3 bulan menekan ovulasi

Pada dasarnya KB suntik 3 bulan mengandung bahan progestin yang akan bekerja untuk menekan ovulasi. Kemudian indung telur tidak akan melepaskan sel telur, kemudian lendir serviks akan menebal dan ini akan menyulitkan sperma masuk ke dalam saluran. Akhirnya ibu juga tidak akan mengalami tanda tanda ovulasi seperti wanita yang subur. Hormon progestin juga akan bekerja untuk membuat lapisan rahim menjadi tipis sehingga jika ada sel telur yang matang maka tidak mungkin akan dibuahi oleh sel sperma. Sehingga KB ini efektif sampai 98 persen dalam mencegah kehamilan.

  1. Aman untuk kualitas ASI Anda

KB suntik yang mengandung progestin ternyata juga sangat aman untuk ibu menyusui. Sebuah penelitian medis mengatakan jika hormon ini memang bisa masuk ke dalam ASI namun hanya dalam jumlah yang kecil. Sampai saat ini tidak ada kerusakan ASI yang dilaporkan ke lembaga dan sehingga terbukti tidak merusak kualitas ASI untuk bayi Anda. Sehingga ini tidak akan menjadi  penyebab bayi rewel.

  1. Tingkat kegagalan yang rendah

Sebuah penelitian medis mengatakan jika KB suntik 3 bulan untuk ibu menyusui memiliki tingkat keberhasilan yang sangat tinggi. Dalam sebuah penelitian terbukti jika diantara 1000 ibu menyusui yang menggunakan KB suntik 3 bulan maka hanya 2 persen saja yang mengalami kegagalan. Penelitian ini bahkan dilanjutkan sampai tahun ketiga dan hasilnya belum berubah. Ini artinya KB suntik memiliki tingkat kegagalan yang sangat rendah.

  1. Butuh waktu pendek untuk hamil lagi

Ketika ibu sudah menggunakan KB suntik 3 bulan maka saat ingin hamil lagi membutuhkan waktu yang lebih pendek. Segera setelah Anda memutuskan ingin hamil lagi maka segera berhenti dan konsultasikan dengan dokter Anda. Biasanya Anda hanya akan membutuhkan waktu tiga bulan sampai bisa mengalami ovulasi penuh sejak berhenti melakukan suntikan terakhir. Jika Anda mengalami menstruasi lama setelah KB suntik maka itu hanya berlangsung pada menstruasi pertama saja. Setelah itu Anda bisa mengalami periode yang normal dan bisa mencoba hamil lagi.

  1. Lebih mudah dijadwalkan

Jika Anda memilih KB suntik 3 bulan maka itu sangat mudah untuk dijadwalkan. Anda bisa pergi ke dokter kandungan atau bidan yang melayani KB suntik per 3 bulan. Kemudian dokter yang akan menentukan jadwal suntikan sejak Anda mengalami menstruasi pertama pada bulan sebelum KB. Kemudian Anda biasanya akan mendapatkan kartu sehingga tahu kapan harus mendapatkan suntikan.

  1. Bisa didapatkan sejak melahirkan

Ketika Anda ingin memutuskan untuk menggunakan KB suntik maka itu segera bisa didapatkan segera setelah melahirkan. Ini tidak akan berpengaruh pada ASI Anda sehingga sangat aman. Jadi Anda bisa langsung dapat suntikan setelah melahirkan. Anda hanya perlu berkonsultasi dengan dokter. Tapi jika Anda sudah mengalami menstruasi maka Anda harus mendapatkan tes kehamilan untuk tahu apakah Anda sedang hamil atau tidak.

  1. Anda tidak perlu KB lain

Jika Anda sudah mendapatkan KB suntik maka Anda tidak perlu memilih jenis lain. KB suntik sangat aman karena menjadi salah satu jenis kb yang tidak bikin gemuk. KB ini akan bekerja sangat efektif tanpa menyebabkan efek samping yang berlebihan. Jika Anda sudah menyusui selama 6 bulan dan belum pernah mendapatkan suntikan maka menyusui sudah menjadi KB yang alami. Anda hanya perlu mendapatkan suntikan setelah menstruasi pertama sejak melahirkan.

  1. Jika terlewat jadwal suntikan maka lakukan KB alami

Jika ternyata Anda melewati jadwal selama 14 minggu sejak suntik KB yang terakhir, maka Anda perlu melakukan cara KB alami dengan menyusui. Anda tidak boleh melakukan hubungan seksual dan sampai Anda bisa mendapatkan tanda menstruasi kembali. Kemudian Anda harus mengatur ulang lagi jadwal KB suntik lagi setelah menstruasi. Ini termasuk langkah yang efektif agar tidak hamil.

  1. Suntikan pada otot pantat atau lengan atas

Karena KB suntik memang menggunakan alat suntik maka ini sering menakutkan untuk ibu. Namun sebenarnya KB suntik tidak mengerikan seperti yang Anda bayangkan. KB suntik diberikan pada bagian otot pantat atau lengan atas. Setelah mendapatkan suntikan maka dilarang untuk menyentuh atau mengusap bagian luka. Hal ini dimaksudkan agar obat bekerja dengan efektif.

  1. Tidak menyebabkan gemuk.
  2. Tidak merusak siklus menstruasi.

Inilah semua daftar fakta KB suntik 3 bulan untuk ibu menyusui yang terbukti. Dengan berbagai fakta ini maka Anda bisa lebih paham mengenai KB suntik dan tahu apa saja yang tidak benar. Ini adalah KB yang sangat aman untuk ibu menyusui dan tidak perlu diragukan. Namun Anda harus tetap mendapatkan saran dari dokter untuk memilih KB ini.

fbWhatsappTwitterLinkedIn