Menstruasi setelah melahirkan menjadi siklus yang paling mengkhawatirkan untuk semua ibu. Terutama ketika ibu masih menyusui secara eksklusif. Proses selama kehamilan sendiri dianggap juga berpengaruh terhadap menstruasi. Tubuh ibu secara alami akan mengalami berbagai gangguan hormon yang bisa membuat haid tidak seperti ketika belum hamil. Akhirnya banyak ibu yang sangat khawatir takut jika kondisi menstruasi tersebut bermasalah atau memang terkena sebuah penyakit reproduksi dan kewanitaan setelah melahirkan. Agar ibu tidak menebak-nebak seperti apa, kami berikan ulasan mengenai ciri menstruasi normal setelah melahirkan normal dan caesar, seperti dibawah ini.
- Waktu pertama kali menstruasi
Tanda pertama yang perlu diperhatikan adalah kapan menstruasi kembali setelah melahirkan caesar atau normal. Semua ibu bisa memiliki siklus waktu pertama menstruasi yang berbeda-beda. Semua sangat tergantung dengan kondisi tubuh ibu. Jika ibu memberikan ASI secara rutin sejak melahirkan maka waktu pertama menstruasi akan datang setelah 6 bulan. Ini karena tubuh ibu memang menghasilkan banyak prolaktin sehingga ASI bisa keluar banyak dan bisa membuat hormon reproduksi lebih sedikit. Namun jika ibu tidak menyusui maka biasanya akan lebih cepat menstruasi, yaitu sekitar 6 sampai 8 minggu setelah melahirkan atau setelah masa nifas selesai. Yang perlu diperhatikan adalah jika ibu tidak haid setelah melahirkan sehingga harus segera periksa ke dokter kandungan Anda.
- Kram saat menstruasi itu normal
Kemudian menstruasi yang normal setelah melahirkan juga sering diragukan dengan munculnya rasa kram perut yang kuat dan nyeri yang berlebihan. Sebenarnya ini adalah kondisi yang sangat normal setelah melahirkan. Semua ibu yang melahirkan normal atau caesar akan mengalami tanda ini. Adanya penyebab nyeri haid berlebihan setelah melahirkan sebenarnya karena setelah hamil rongga rahim menjadi lebih longgar. Kemudian ini bisa menyebabkan banyaknya darah lapisan pada rahim yang lebih banyak dimana semua darah ini harus keluar selama menstruasi. Jadi kontraksi rahim akan bekerja lebih kuat dan ini menyebabkan rasa nyeri berlebihan saat haid.
- Ada gumpalan dalam darah haid
Ketika ibu haid setelah melahirkan dan menemukan banyaknya gumpalan dalam darah maka itu hal yang dianggap normal. Ini juga yang membuat haid terasa lebih nyeri daripada sebelum hamil. Kondisi ini juga akan merangsang penyebab haid tidak teratur setelah melahirkan. Terkadang ibu bisa mengalami menstrusi selama dua kali dalam satu bulan. Terkadang jarak menstruasi juga sangat cepat sehingga sangat tidak nyaman. Ini hal yang normal karena setelah melahirkan produksi hormon ibu butuh waktu penyesuaian sampai normal, terlebih jika ibu menyusui.
- Jumlah darah lebih banyak
Jumlah darah yang keluar saat haid juga akan lebih banyak dibandingkan sebelum hamil. Hal ini juga dianggap sangat wajar karena rahim ibu mengandung banyak lapisan darah setelah melahirkan dan selama masa nifas. Proses ovulasi mungkin juga terhambat sehingga ibu tidak menemukan tanda tanda ovulasi sebelumnya. Jika ibu menyusui maka kondisi darah juga akan lebih banyak. Hal yang terpenting adalah aroma darah normal, tidak ada bau busuk dan tidak disertai dengan keputihan.
- Haid lebih lama atau lebih cepat
Waktu normal menstruasi wanita dalam satu kali siklus adalah selama 4 atau 5 hari. Kondisi ini dianggap hal yang sangat wajar untuk wanita yang belum pernah hamil atau melahirkan. Namun jika wanita sudah pernah melahirkan atau setelah melahirkan maka waktu menstruasi bisa saja lebih lama atau terkadang juga sangat cepat. Jika lebih cepat maka biasanya ibu mengalami siklus lebih dari dua kali dalam satu bulan. Jika lebih lama maka satu kali menstruasi bisa berlangsung lebih dari 2 minggu. Namun jika ini mencurigakan maka segera pergi ke dokter, karena mungkin Anda mengalami gangguan tiroid setelah melahirkan.
Jadi inilah berbagai ciri menstruasi normal setelah melahirkan normal dan caesar. Semua wanita yang sudah pernah melahirkan bisa melihat semua tanda ini sehingga tidak perlu khawatir. Namun jika mengalami tanda yang kurang normal maka segera pergi ke dokter kandungan agar bisa diperiksa.