5 Penyebab Leukimia Pada Anak yang Perlu dihindari

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Leukemia, atau kanker darah, adalah jenis kanker yang paling umum pada anak-anak dan remaja. Para Ibu mungkin bertanya-tanya apa penyebab kanker darah pada anak.

Leukemia terjadi karena produksi sel darah putih abnormal yang terbentuk di sumsum tulang. Mereka melakukan perjalanan dengan cepat melalui darah dan membuang sel-sel sehat.

Dengan kanker ini, sumsum tulang didominasi oleh sel-sel kanker ini, sehingga fungsi sumsum tulang terganggu. Hal ini meningkatkan kemungkinan tubuh terkena infeksi dan masalah lainnya.

Sumsum tulang terletak di rongga tulang dan merupakan tempat produksi komponen darah seperti sel darah merah, trombosit dan sel darah putih. Karena kanker ini, sumsum tulang didominasi oleh sel-sel kanker ini, sehingga fungsi sumsum tulang terganggu.

Hal ini meningkatkan kemungkinan tubuh terkena infeksi dan masalah lainnya.

Penyakit leukemia menyebabkan fungsi sumsum tulang terganggu, sehingga seluruh kegiatan produksi darah (hematopoesis), yaitu: pembentukan sel darah merah (eritropoiesis), pembentukan sel limfosit (limfopoiesis), pembentukan trombosit (trombopoesis), dan granulopoiesis mengalami gangguan.

Angka kejadian leukemia atau kanker darah di Indonesia adalah ¾ kasus dari seluruh kasus keganasan pada anak.

Anak yang menderita penyakit ini akan mengalami anemia, mudah mengalami perdarahan, dan mudah terkena infeksi.

Pada leukemia, sumsum tulang membentuk sel darah yang abnormal selain sel darah yang normal. Pertumbuhan sel darah yang tidak terkontrol, akan beredar di darah ke seluruh tubuh.

Terkadang sel darah abnormal ini terkumpul pada beberapa bagian organ.

Saat sumsum tulang membentuk sel darah abnormal, tubuh tidak membentuk sel darah yang seharusnya dibutuhkan, sehingga hal ini menimbulkan gejala.

Meskipun sulit untuk mengidap penyebab kanker darah pada anak, perlu diketahui bahwa kebanyakan anak dan remaja dengan leukemia masa kanak-kanak dapat berhasil diobati.

Dokter tidak tahu persis apa yang menjadi penyebab kanker darah pada anak. Tetapi kebanyakan kasus terjadi ketika ada perubahan (mutasi) pada gen yang terjadi secara spontan.

Artinya, mutasi genetik tidak diturunkan dari orang tua.Anak-anak memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan leukemia jika mereka memiliki kondisi saudara kembar identik yang menderita leukemia di usia muda, saudara kembar non-identik atau saudara lain dengan leukemia.

Selain itu, Si Kecil rentan mengalami penyebab kanker darah pada anak, jika sedang menjalani terapi radiasi atau kemoterapi untuk jenis kanker lainnya, meminum obat untuk menekan sistem kekebalan mereka setelah transplantasi organ. Selain itu, penyebab kanker darah pada anak dipicu dari hal-hal sederhana yang bahkan dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari.

1. Peralatan Rumah Tangga

Penelitian mengungkapkan bahwa salah satu penyebab kanker darah pada anak adalah peralatan rumah tangga seperti sofa, karpet, gorden, gelas, cat dinding hingga pestisida dan pembersih.

Mengapa demikian? Ternyata kandungan kimia di dalam barang-barang termasuk kandungan perchlorethylene yang bisa ditemukan pada semir sepatu atau pembersih kayu.

Sebuah studi penelitian menunjukan bahwa paparan perchlorethylene bisa meningkatkan risiko seseorang terkena kanker.

Bukan kanker kulit, melainkan terserang kanker sel darah putih atau leukemia dan kanker paru-paru. Paparan zat kimia tersebut masuk ke dalam tubuh melalui udara yang terhirup oleh pernapasan.

2. Faktor Genetik

Selain faktor dari luar, penyebab kanker darah pada anak yang terbesar adalah faktor keturunan atau genetik.

Berhati-hatilah bila dalam keluarga memiliki riwayat mengidap penyakit ini, karena risiko penyakit ini diturunkan pada anak menjadi lebih besar.

Masalah kesehatan genetik, seperti: Sindrom Li-Fraumeni, Sindrom Down, Sindrom Klinefelter, neurofibromatosis, ataksia telangektasia, dan Anemia fanconi, meningkatkan risiko mengalami penyebab kanker darah pada anak.

Hal ini dikarenakan mutasi DNA. Mutasi DNA akan menonaktifkan gen supresor tumor dimana biasanya hal ini dipicu oleh perubahan gen kedua orang tua hingga terjadi kesalahan genetika pada sel-sel tubuh anak.

3. Jenis Virus yang Mengganggu Metabolisme Tubuh

Penyebab kanker darah pada anak juga dapat dipicu oleh virus.

Ada beberapa jenis virus yang dapat mengganggu sistem metabolisme tubuh dan menyebabkan timbulnya kanker darah pada Si Kecil. Virus tersebut antara lain adalah virus leukemia feline dan retrovirus.

4. Asap Rokok

Bagi ibu atau suami yang merokok, berhati-hatilah karena asap rokok dapat menjadi penyebab kanker darah pada anak.

Tak hanya gangguan pernapasan saja, Si Kecil dengan orang tua seorang perokok aktif, memiliki resiko mengidap leukemia jauh lebih besar daripada mereka yang orang tuanya tak merokok.

Hal tersebut karena zat-zat kimia yang terkandung dalam rokok apabila terhirup masuk ke dalam tubuh dapat menyebabkan Si Kecil terkena kanker paru-paru dan kanker jenis lainnya yang sama berbahayanya.

5. Kelainan Sejak Lahir

Terakhir, selain faktor keturunan atau genetik, penyebab kanker darah pada anak juga dapat disebabkan karena adanya kelainan sejak lahir yang diderita Si Kecil.

Salah satu bentuk kelainan yang terbawa sejak lahir adalah Down syndrome. Bayi yang mengidap Down syndrome sejak lahir memiliki kemungkinan untuk menderita leukemia lebih besar di kemudian hari.

Agar Si Kecil dapat terhindari dari leukemia dan penyakit berbahaya lainnya. Moms harus lebih memperhatikan gaya hidup dan kondisi sekitar ya. Jika anak menunjukkan gejala-gejala yang tidak wajar, segera periksakan ia ke dokter.

fbWhatsappTwitterLinkedIn