6 Penyebab Anak Kecanduan Gadget Sampai Sulit Diatasi

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Mendidik anak memang akan menjadi kewajiban orang tua. Saat ini perkembangan teknologi memang sangat pesat. Hampir semua orang selalu memegang gadget, termasuk orang tua sampai anak-anak. Bagi negara berkembang seperti Indonesia, ternyata pemakaian gadget juga menyita waktu yang paling banyak di seluruh dunia. Ini hal yang sangat mengkhawatirkan karena masalah ini juga terjadi pada anak-anak. Bahkan anak-anak yang belum masuk sekolah sudah diberi gadget oleh orang tua. Ancaman bahaya gadget bagi balita akan semakin sulit diatasi jika kecanduan sudah parah. Dibawah ini beberapa hal penyebab anak kecanduan gadget sampai sulit diatasi.

  1. Alasan orang tua yang sibuk

Salah satu hal yang paling tidak disadari oleh orang tua ketika mengijinkan anak memakai gadget adalah bahwa ini racun yang akan terus berkembang dalam otak anak. Namun orang tua sering melakukan hal ini dengan beberapa alasan yang sangat mendasar seperti orang tua yang sangat sibuk. Sementara anak baru diam atau tidak mengusik orang tua ketika diberi gadget. Jelas ini bukan cara pengasuhan yang tepat. Karena masih ada cara mendidik anak agar cerdas selain memberikan gadget.

  1. Orang tua tidak bisa mengendalikan anak

Ketika anak sudah terbiasa menggunakan gadget maka biasanya anak akan mengalami kecanduan. Pada tahap ini anak tidak bisa diberi nasehat sehingga terkadang memicu orang tua marah. Bahkan tidak sedikit orang tua yang bersikap keras seperti dengan membentak saat melarang anak. Padahal ada beberapa  dampak membentak anak yang sangat berbahaya. Jadi sebaiknya orang tua harus melarang dan mengendalikan anak dengan cara yang lebih lembut, misalnya mengajak anak bepergian tanpa gadget.

  1. Diberi gadget yang canggih

Banyak orang tua yang merasa bangga ketika anak bisa menggunakan gadget yang canggih dan terlihat keren. Ini hal yang sangat salah karena anak justru tidak bisa lepas dari gadget. Anak akan merasa lebih menikmati gadget daripada menikmati waktu bersama orang tua. Bahkan anak-anak menjadi malas malas makan karena selalu ingin main gadget. Akhirnya ada masalah gangguan tumbuh kembang anak akibat kurang nutrisi dan postur tubuh yang buruk karena dampak pemakaian gadget terus menerus.

  1. Efek kecanduan bermain game

Saat ini memang ada banyak sekali model game yang berkembang dan bisa dimainkan lewat gadget. Bahkan karena perkembangan game ini banyak produser gadget yang menyediakan gadget dengan harga yang sangat terjangkau. Ternyata ini dampak yang sangat serius karena anak selalu ingin bermain game. Efek bermain game terus menerus sangat buruk untuk kecerdasan dan kehidupan sosial anak. Jika anak tidak bermain game maka bisa menjadi penyebab anak cepat marah.

  1. Pengaruh tren dari lingkungan

Anak-anak juga bisa menggunakan gadget karena pengaruh dari lingkungan. Jika teman anak bermain gadget maka anak juga akan mengikuti. Jika anak tidak bisa bermain atau menggunakan gadget maka anak merasa seperti tertinggal dalam pergaulan. Jika sudah seperti ini maka coba batasi pergaulan anak dan ajak anak untuk berdiskusi bersama. Berikan pengertian bahwa ini tidak baik untuk masa depan anak.

  1. Anak sudah mengenal sosial media

Saat ini perkembangan sosial media memang sangat pesat. Hampir semua orang terlibat dengan sosial media sampai akhirnya merasa hidup dalam sosial media. Anak-anak sebenarnya tidak boleh menggunakan sosial media karena ini bisa mengembangkan efek buruk yang sangat serius. Seperti kasus bullying yang paling mudah dan cepat terjadi dalam sosial media. Jadi orang tua harus melarang dan membatasi masalah ini agar anak bisa terlindungi dari pengaruh buruk sosial media.

Itulah beberapa penyebab anak kecanduan gadget sampai sulit diatasi. Semua orang tua harus melihat penyebab ini dan mengelola masalah tersebut demi kebaikan anak di masa depan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn