4 Faktor yang Mempengaruhi Warna Kulit Bayi Beserta Penjelasannya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Setiap orang tua tentu ingin menginginkan bayi yang berkulit indah dan sehat. Selain itu bayi dengan kulit yang putih bersih umumnya menjadi dambaan setiap orang tua untuk anaknya.

Akan tetapi, secara umum, warna kulit bayi cenderung  dipengaruhi oleh faktor genetik atau bawaan keturunan dari orang tuanya.

Banyak orang yang mempercayai bahwa beberapa makanan yang dikomsumsi oleh ibu hamil pada saat dia mengandung akan mempengaruhi warna kulit bayi yang dilahirkannya nanti. Namun, apakah benar demikian?

Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi warna kulit bayi menurut penelitian ilmiah:

1. DNA (Deorixybo Nucelid Acid)

DNA adalah materi genetik yang diwarisi oleh seorang anak dari kedua orang tuanya.

DNA yang ada pada diri anak merupakan kombinasi dari DNA ayah dan juga ibunya yang masing-masing berjumlah 23 kromosom. Sehingga jumlah kromoson pada bayi adalah 46 buah kromosom.

Para ahli mengatakan bahwa dari 46 buah kromosom itu terdapat puluhan hingga ratusan gen yang mana kemungkinan kombinasi antar gen itu bisa menghasilkan trilyunan jenis rupa bayi termasuk warna kulitnya.

2. Melanin

Melanin adalah pigmen yang menentukan warna kulit pada manusia. Semakin tinggi kadungan pigmen atau melanin dalam tubuh, maka akan semakin gelap warna kulitnya.

Sebaliknya, semakin sediit kandungan melanin, maka akan semakin terang warna kulit yang dihasilkan. Jumlah melanin ini juga dipengaruhi oleh faktor genetik.

3. Hormon Estrogen dan Progesteron

Kedua hormon tersebut ternyata ikut berperan dalam produksi sel melanosit pada kulit.

Estrogen akan memberikan warna gelap sedangkan progesteron akan memberikan warna yang cerah.

Untuk mencegah bercampurnya kedua hormon tersebut, maka tubuh juga mempunyai melanocytes dan juga molekul mirip hormot tersebut yang bisa mengatur proses pencerahan dan penggelapan pada kulit di bagian tertentu.

4. Lingkungan

Ada beberapa kondisi eskternal yang bisa mempengaruhi warna kulit pada bayi. Hal ini dikarenakan struktur lapisan kulit pada bayi masih belum berkembang secara sempurna sehingga hal-hal eksternal itu bisa mempengaruhi produksi melanin pada kulit bayi.

Beberapa faktor lingkungan yang turut andil diantaranya adalah kebersihan kulit, paparan zat kimia, alergi kulit, sinar matahari, dan penyakit pada kulit bayi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn