Senam hamil telah menjadi salah satu olahraga kehamilan yang sangat umum. Hampir semua ibu hamil akan mencoba senam hamil setidaknya ketika sudah masuk trimester kedua. Namun ibu hamil sering merasa bosan dengan senam hamil karena gerakan yang menjemukan dan tidak mengurangi rasa stres. Lalu olahraga lain yang lebih gerakan sering dianggap berbahaya untuk ibu hamil. Misalnya seperti zumba yang memadukan gerakan cepat dan tarian. Tapi bolehkah ibu hamil senam zumba dan apa manfaatnya? Berikut penjelasan lengkapnya.
Boleh Tidak?
Senam Zumba adalah jenis olahraga dari negara Kolombia dimana setiap gerakan membutuhkan ketukan dan hentakan. Musik yang digunakan untuk mengisi senam juga cenderung bertempo cepat dan ceria. Dengan berbagai latar belakang ini sebenarnya semua ibu hamil boleh melakukan senam zumba. Hal ini karena senam ini memadukan berbagai konsep yang bermanfaat untuk ibu hamil seperti tarian yang bisa dirubah lebih lambat, ketukan yang semangat untuk ibu dan bisa mengurangi stres saat hamil. Kombinasi gerakan semua bagian tubuh ini juga sangat baik untuk membuat bayi bergerak bersama ibu dari dalam kandungan.
Manfaat
- Menghilangkan nyeri kehamilan
Masalah nyeri pinggang saat hamil memang hal yang sangat umum. Namun ternyata dengan senam zumba maka bisa mengurangi masalah ini. Hal ini karena senam yang tepat akan membuat produksi endorfin meningkat yang akhirnya akan mengatasi rasa sakit secara sempurna. Kemudian endorfin yang meningkat juga akan membentuk perasaan bahagia dan cerita.
- Persiapan melahirkan
Senam zumba juga sangat baik digunakan untuk membantu proses persalinan. Cara dalam mengatur nafas saat senam zumba akan membantu ibu menjalankan teknik pernafasan saat melahirkan secara normal. Karena itu lebih baik jika ibu memilih gerakan zumba yang khusus untuk ibu hamil dan mendapatkan pendamping dari instruktur yang berpengalaman.
- Meningkatkan sirkulasi darah
Senam zumba dengan beberapa gerakan yang cenderung aktif juga sangat baik untuk meningkatkan sirkulasi darah. Ini sangat baik untuk membantu kondisi agar ibu tidak mengalami pembengkakan pada kaki dan tangan akibat aliran darah yang tidak normal.
Tips
- Tidak berlebihan
Ibu harus mencoba untuk melakukan senam zumba secara tidak berlebihan. Jangan sampai memaksa tubuh sampai kelelahan yang bisa meningkatkan risiko kelahiran prematur. Hal ini bisa mempengaruhi aliran darah yang sangat cepat sehingga ketika merasa lelah maka segera istirahat saja.
- Ikuti kelas khusus hamil
Karena ibu sedang hamil maka sebaiknya memang mengikuti senam zumba khusus untuk ibu hamil. hal ini karena instruktur bisa menyesuaikan dengan gerakan yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan ibu hamil tidak merasa terlalu berat.
- Cukup minum air
Sebaiknya ibu hamil juga harus cukup minum air. Hal ini sangat penting karena senam ini berisi gerakan yang padat. Cukup air akan mengelola atau mengurangi dehidrasi pada ibu hamil sehingga tidak memicu bahaya yang lebih berat.
- Berhenti saat lelah
Senam zumba mungkin akan membuat ibu bernafas lebih cepat. Untuk mengatasinya maka cobalah mengikuti irama dengan lebih santai dan ketukan yang tepat. Ibu bisa mengambil waktu untuk istirahat atau jeda selama senam dan mulai mengatur nafas lagi.
Bahaya
- Memicu kontraksi. Gerakan yang aktif dan terus menerus mungkin akan memicu kontraksi pada ibu hamil.
- Betis sakit. Gerakan yang aktif bisa membuat otot betis mengalami trauma dan tidak nyaman.
- Sesak nafas. Tanda kelelahan pada ibu bisa dirasakan dengan sesak nafas dan tidak nyaman.
- Sakit kepala. Ibu bisa merasakan sakit kepala yang tidak nyaman karena kelelahan dan kurang cairan.
Jadi itulah keterangan tentang bolehkah ibu hamil senam zumba dan apa manfaatnya? Sebelum ibu melakukan senam secara aktif maka cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter yang merawat.