Ibu hamil memerlukan asupan gizi ibu hamil yang baik sehingga, janin yang dikandungnya dapat berkembang dengan sehat. Namun tak sedikit ibu hamil yang kemudian tidak sadar bahwa makanan atau minuman yang dikonsuminya adalah makanan larangan ibu hamil yang kurang sehat. Salah satu yang kadang tidak begitu diketahui oleh ibu hamil adalah pemanis buatan. Pemanis buatan sebagai pengganti gula ada yang masih aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan ada juga yang tidak aman dikonsumsi oleh ibu hamil.
Jenis Pemanis Buatan
Pemanis buatan yang masih aman bagi ibu hamil adalah aspartam. Aspartam juga dikenal dengan nama NutraSweet dan berdasarkan penelitian pemanis buatan ini masih aman dikonsumsi oleh ibu hamil dalam jumlah kecil. Jumlah aspartam yang masih boleh dikonsumsi tidak boleh lebih dari satu sampai dengan 2 ons setiap harinya. Jadi jika menemukan makanan atau minuman yang mengandung aspartam, maka harus diperhatikan kandungannya. Ibu hamil masih boleh mengkonsumsinya asalkan, tidak terlalu banyak dan tidak melebihi batas maksimum yang dianjurkan.
Sedangkan jenis pemanis buatan yang dilarang dan sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil antara lain:
- Sakarin
Sakarin merupakan pemanis buatan yang tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil. Bahaya pemanis buatan ini bagi ibu hamil ini dapat menjadi penyebab janin cacat lahir. Hal tersebut tentu tak diinginkan oleh orang tua. Jadi ibu hamil sebaiknya berhati-hati saat mengkonsumsi makanan yang mengandung pemanis buatan. Periksa terlebih dahulu di kemasan produk apa saja kandungannya terutama pemanis buatan yang digunakan. Sakarin sendiri banyak digunakan pada makanan dan minuman bebas kalori, misalnya selai, permen, buah kaleng, permen, saus salad, produk kosmetik, dan lain-lain.
- Sucralose
Sucralose merupakan pemanis buatan yang belum diketahui apakah aman atau tidak dikonsumsi oleh ibu hamil. Jadi karena belum ada penelitiannya maka sebaiknya pantangan makanan ibu hamil juga menghindari penggunaan sucralose. Sucralose sendiri banyak terdapat di permen, minuman ringan, dan lain-lain.
Dampak Berbahaya Pemanis Buatan
Pemanis buatan yang dikonsumsi secara berlebihan memang dapat berakibat buruk bagi kondisi kesehatan janin. Ibu hamil sebaiknya juga tidak terlalu banyak makan makanan yang terlalu manis. Pemanis alami yang terdapat pada sayur dan buah buahan untuk ibu hamil, masih aman untuk dimakan daripada pemanis yang buatan. Namun demikian konsumsi makanan untuk ibu hamil juga harus beragam dengan jumlah yang cukup, tidak kurang dan tidak berlebihan.
Selain berakibat langsung pada kesehatan janin, mengkonsumsi pemanis buatan secara berlebihan juga dapat berdampak pada kesehatan ibu hamil. Beberapa hal lain yang bisa diakibatkan dari pemanis buatan bagi ibu hamil yaitu:
- Perut Kembung
Sakit perut kembung bisa dialami oleh ibu hamil yang terlalu banyak mengonsumsi pemanis buatan. Ini tentu akan berakibat pada kesehatan ibu hamil yang harus memberikan asupan gizi kepada kandungannya.
- Mual dan muntah
Ibu hamil memang ada yang merasakan penyebab mual saat proses kehamilan, namun jika ditambah dengan pemanis buatan maka mualnya akan bertambah parah bahkan bisa menyebabkan muntah-muntah.
- Diare
Kondisi ibu hamil yang kurang sehat ditambah dengan pemanis buatan dapat memperparah keadaannya bahkan ada yang bisa sampai diare. Diare yang parah tentu juga sangat mengancam keselamatan ibu dan janinnya.
Ibu hamil perlu memperhatikan apa saja makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah pemanis buatan. Memang ada pemanis buatan yang aman, tapi ada juga pemanis buatan yang tidak aman. Pelajari terlebih dahulu apa saja larangan untuk ibu hamil dan terapkan agar kesehatan tubuh dan perkembangan janin tersebut dapat terjaga.