5 Tanda Awal Kehamilan Anak Kedua Yang Paling Mudah Dikenali

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Masa masa kehamilan merupakan sebuah masa yang paling ditunggu datangnya oleh semua wanita yang sudah memiliki pasangan dalam pernikahan resmi. Wanita yang baru pertama kali menghadapi proses kehamilan akan senantiasa memberikan perhatian lebih dan tetap berhati hati terhadap kesehatan dirinya dan perkembangan janin yang dikandungnya. Berbagai macam usaha untuk menjaga kondisi tersebut mulai dari istirahat yang lebih banyak, mengkonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil, sampai dengan berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan setiap ada perubahan dalam tubuhnya menjadi suatu kewajiban bagi wanita hamil untuk menjalaninya agar terhindar dari berbagai macam gangguan kehamilan.

Setelah wanita hamil menjalani proses persalinan maka yang akan dilakukan adalah menunda kehamilan kedua untuk memberikan waktu yang lebih dalam hal membesarkan anak pertamanya. Jika pada saatnya tiba, satu orang anak saja mungkin masih dirasa kurang sehingga perlu adanya usaha baru lagi untuk mendapatkan kehamilan kedua. Bagi yang dalam proses kehamilan pertama tidak terjadi permasalahan yang cukup serius terhadap alat reproduksinya maka biasanya datangnya kehamilan akan lebih mudah.

Namun bagi mereka yang sebelumnya menggunakan alat kontrasepsi maka ada cara cepat hamil setelah kb pil dan kb lainnya berhenti digunakan. Jika proses pembuahan berhasil pada tahap kehamilan kedua ini maka akan muncul tanda awal kehamilan anak kedua yang tidak berbeda jauh dengan tanda awal kehamilan anak pertama. Berikut beberapa tanda kehamilan anak kedua yang terjadi pada awal masa masa kehamilan yang dijelaskan dalam uraian dibawah ini.

  1. Telat Haid atau tidak menstruasi

Tanda awal kehamilan anak kedua yang pertama dan paling mudah diketahui sebagai tanda tanda kehamilan adalah keadaan dimana seorang wanita tidak mengalami datang bulan atau telat haid. Tanda pertama ini mudah dikenali apabila seorang wanita memiliki siklus menstruasi yang teratur namun lebih sulit untuk menjadikannya tanda kehamilan apabila siklus menstruasi seorang wanita tidak teratur. Tidak terjadinya haid atau keluarnya darah dari vagina dikarenakan proses pembuahan sel telur oleh sel sperma telah berhasil sehingga akan menghentikan siklus menstruasi yang rutin terjadi pada setiap wanita.

  1. Adanya flek atau bercak darah

Tanda kehamilan anak kedua selanjutnya adalah munculnya flek atau bercak darah yang terjadi karena proses penempelan sel telur yang telah berhasil dibuahi oleh sel sperma ke dinding rahim sehingga menyebabkan dinding rahim mengalami iritasi dan inflamasi dan akan mengeluarkan darah. Bercak darah ini seringkali menyebabkan keraguan adanya kehamilan atau tidak karena cukup sulit untuk dibedakan dengan bercak darah yang keluar karena haid. Ada cara membedakan darah haid dan darah awal kehamilan yang informasinya dapat dibaca pada salah satu artikel di hamil.co.id

  1. Munculnya rasa sakit, kram, dan nyeri pada daerah tertentu

Kondisi selanjutnya sebagai tanda awal kehamilan anak kedua adalah keadaan dimana tubuh mengalami nyeri, sakit, dan kram, serta rasa yang tidak nyaman pada beberapa daerah tubuh tertentu. Beberapa kondisi tersebut dapat terjadi pada hampir semua wanita sebagai tanda awal kehamilan baik hamil anak pertama maupun anak kedua. Berikut beberapa kondisi yang dapat muncul pada tubuh wanita hamil.

  • Kram perut, wanita akan mengalami kram pada perut dengan keadaan yang sering dirasakan dan biasanya disertai dengan munculnya tekanan pada bagian bawah perut.
  • Kepala pusing, wanita hamil juga akan sering merasakan pusing sebagai tanda munculnya anemia. Kondisi anemia ini sangat wajar terjadi karena memang tubuh ibu dan darahnya akan lebih berfokus pada bagian rahim ketimbang pada bagian otak.
  • Nyeri pinggul, munculnya rasa nyeri pinggul merupakan efek dari adanya perubahan pada rahim. Nyeri pinggul ini sering datang dan rasanya seperti nyeri ketika otot syaraf kecetit.
  1. Perubahan psikologis dan emosi

Tanda hamil lainnya yang dapat muncul pada kehamilan kedua adalah keadaan dimana wanita mengalami perubahan secara psikis dan emosinya. Wanita terkadang mengalami yang namanya pre menstruation syndrome (PMS) atau sindrom sebelum menstruasi yang ditandai dengan kondisi dimana emosi wanita menjadi tidak stabil dan gampang marah. Kondisi perubahan emosi ini juga dapat menjadi tanda terjadinya kehamilanmeskipun terkadang tidak dapat dibedakan mana yang tanda kehamilan dan mana yang merupakan PMS.

Selain itu juga ada kondisi lain yang dapat terjadi pada wanita hamil seperti munculnya rasa sensitif terhadap bau yang lebih kuat dari sebelumnnya. Peningkatan hormon progesteron diawal masa kehamilan setelah proses pembuahan sel telur oleh sperma akn menjadikan sensitifitas hidung terhadap bau menjadi meningkat. Perubahan sensitifitas bau ini dapat terlihat ketika seorang wanita mudah merasakan bau yang berlebihan dan menimbulkan rasa yang tidak enak atau kurang nyaman.

  1. Morning Sickness

Salah satu tanda tanda kehamilan yang paling sering muncul adalah rasa mual dan muntah yang terjadi tanpa sebab. Rasa mual dan muntah pada ibu hamil ini akan muncul sebagai ciri ciri awal wanita hamil, namun terkadang ada beberapa wanita hamil yang dapat mengalami rasa mual dan muntah ini sampai mendekati proses melahirkan. Namun ada juga yang tidak mengalami mual dan muntah sama sekali. Mual dan muntah tersebut juga dikenal dengan sebutan morning sickness karena dapat muncul dan terjadi lebih sering pada pagi hari.

Tanda awal kehamilan pada anak kedua tersebut sebenarnya tidak jauh berbeda dengan tanda kehamilan anak pertama. Namun yang akan membedakan adalah keadaan dimana wanita hamil akan lebih mudah mengetahui adanya perubahan fisik maupun psikisnya sebagai tanda awal kehamilan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn