Normalkah Kondisi Tidak Merasakan Tanda Kehamilan Tetapi Hamil ?

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kehamilan menjadi salah satu kondisi yang diharapkan terjadi pada setiap wanita yang telah menjalani pernikahan secara resmi dengan pasangannya. Untuk mendapatkan kehamilan, beberapa wanita terkadang membutuhkan usaha yang bisa dikatakan cukup panjang dan perlu tenaga yang besar juga. Ada berbagai bentuk usaha yang perlu dilakukan untuk menjadikan proses kehamilan terjadi baik itu dalam bentuk usaha dan upaya traditional maupun secara medis melalui program kehamilan bersama dokter kandungan.

Cara traditional yang ditempuh untuk mendapatkan kehamilan tersebut diantaranya dengan konsumsi ramuan tertentu, pemijatan, dan lain sebagainya. Sedangkan cara medis dalam program kehamilan akan ada beberapa langkah bertahap mulai dari pemeriksaan organ reproduksi, simulus atau perangsangan, hingga tindakan medis yang lebih detail atau melalui program bayi tabung dan inseminasi buatan sebagai salah satu langkah medis akhir untuk membantu proses pembuahan sel telur sebagai awal kehamilan.

Bagi wanita yang sedang menunggu datangnya kehamilan, tanda kehamilan atau gejala kehamilan menjadi salah satu hal yang akan menujukan bahwa tubuh sedang mengalami keadaan yang mengarah pada proses pembuahan. Dalam kondisi tertentu, ada beberapa wanita yang tidak merasakan adanya tanda kehamilan meskipun sedang hamil. Berikut penjelasan mengenai kondisi dimana seorang wanita tidak merasakan tanda kehamilan tetapi hamil dalam ulasan di bawah ini.

Normalkah Tidak Merasakan Tanda Hamil Tapi Hamil

Kondisi wanita yang tidak merasakan adanya tanda kehamilan namun hamil merupakan keadaan yang normal dan dapat terjadi. Kondisi wanita yang tidak merasakan adanya tanda kehamilan tersebut dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Wanita yang tidak merasakan adanya tanda kehamilan biasanya baru sadar ketika kehamilan sudah cukup besar dan kondisi ini merupakan keadaan yang dapat membahayakan karena dengan tidak merasakan adanya kehamilan maka wanita tersebut bisa jadi akan bertindak sembarangan dan beraktivitas berat  yang merupakan pantangan kehamilan atau larangan ibu hamil.

Aktivitas yang semabangan dan tidak memperdulikan kondisi sedang hail dapat menyebabkan keadaan berbahaya bagi kondisi janin di dalam kandungan dan kondisi tersebut pasti tidak di sadari. Untuk menghindari kondisi yang berbahaya bagi kehamilan ketika seorang wanita tidak merasakan tanda kehamilan tapi sedang hamil maka perlu pemahaman terkait penyebab kenapa hal tersebut terjadi dan langkah mengantisipasinya. Berikut ini beberapa penyebab kenapa wanita tidak merasakan tanda kehamilan namun hamil dalam penjelasan di bawah ini.

  1. Waktu penempelan embrio

Ibu hamil biasanya baru akan merasakan tanda kehamilan setelah memasuki usia satu bulan keatas. Perubahan atau gejala kehamilan yang terjadi pada ibu hamil baru dapat dirasakan ketika embrio atau perkembangan sel telur yang sudah dibuahi menempel pada rahim ibu hamil. Perubahan perubahan tersebut tidak akan dirasakan karena memang tubuh belum mengalami penyesuaian apapun ketika calon janin belum menempel pada bagian dinding rahim wanita.

  1. Efek hormon yang berbeda

Beberapa wanita juga tidak merasakan adanya tanda kehamilan karena efek hormon yang meningkat pada setiap ibu hamil tidak menyebabkan munculnya gejala atau tanda adanya penyesuaian tubuh terhadap kehamilan. Efek hormon pada kondisi kehamilan memang akan sangat berbeda pada setiap wanita, ada beberapa wanita yang akan merasakan kondisi mual atau morning sickness yang parah ada juga yang tidak, ada beberapa wanita yang akan merasakan tubuhnya lemas ataupun lemah namun wanita lain tidak.

  1. Gejala kehamilan belum muncul

Gejala kehamilan atau tanda kehamilan yang paling berat dan paling banyak dapat terjadi di awal awal kehamilan pada saat trimester pertama. Wanita yang tidak merasakan tanda kehamilan tetapi hamil bisa jadi belum merasakannya di trimester awal kehamilan dan baru muncul ketika memasuki trimester ke dua atau bahkan trimester ke tiga sehingga pada awal awal kehamilan seolah olah tidak ada gejala kehamilan yang dirasakan oleh ibu hamil.

  1. Tingkat sensitivitas ibu hamil

Penyebab lain yang juga dapat menjadikan munculnya kondisi seorang wanita yang tidak merasakan adanya tanda kehamilan apapun namun hamil adalah karena sensitivitas pada tubuh yang kurang. Tingkat sensitivitas yang kurang pada tubuh tersebut akan menjadikan wanita tetap mengalami gejala hamil muda maupun tua namun tidak merasakannya. Sensitivitas terhadap tubuh yang kurang tersebut dapat terjadi akibat kesibukan fisik maupun pikiran yang berlebihan.

Itulah beberapa penjelasan mengenai kondisi dimana wanita tidak merasakan tanda kehamilan tetapi hamil yang perlu diperhatikan. Kondisi yang disebutkan diatas tersebut merupakan keadaan yang normal dan tidak berbahaya namun bisa jadi menimbulkan efek buruk karena adanya sikap cuek dari seorang wanita yang tidak tau bahwa dirinya sedang hamil dan terkadang menyebabkan ibu hamil yang tidak merasakan tanda kehamilan tersebut khawatir akan kondisi janin di dalam kandungannya. Selagi dokter kandungan menyatakan bahwa kesehatan ibu hamil dan perkembangan janin terjaga dan normal, tidak perlu ada kekhawatiran yang perlu dirasakan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn