10 Pertolongan Pertama Pada Anak Demam yang Benar

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Demam dapat terjadi pada siapa aja, orang dewasa dan anak-anak. Penyebab demam pada anak naik turun ini bisa bermacam-macam, mulai dari pilek, batuk alergi pada anak, atau pun infeksi saluran pernapasan lain, dan berbagai penyakit infeksi. Jadi, demam adalah mekanisme tubuh melawan zat asing yang masuk ke dalamnya. Semakin infeksi bertahan, maka demam akan semakin lama dan tinggi dirasakan. Orang yang demam suhu tubuhnya mencapai 38 derajat celcius atau lebih. Dapat mencapai 40 derajat celcius. Ketika malam hari bahkan suhu tubuh dapat meningkat lagi karena pada dasarnya suhu tubuh memang meningkat pada malam hari, terutama ketika tidur.

Demam merupakan kondisi yang sering dialami oleh anak, terutama anak yang masih berusia balita. Karena anak balita memang masih rentan terhadap berbagai penyakit. Tentu saja sebagai seorang ibu, yang menganggap kesehatan anak sebagai prioritas terkadang agak khawatir. Apalagi demam ini kerap terjadi. Mengapa demikian? Karena demam sebenarnya bukan penyakit. Tetapi merupakan mekanisme tubuh dalam melawan penyakit.

Demam tidak membahayakan selama tidak membuat penderita mengalami  tanda-tanda bayi dehidrasi, kesadaran menurun, atau pun kejang demam pada anak. Dan ini merupakan kondisi yang tidak memerlukan perawatan medis khusus. Bila ibu mempunyai balita yang demam, dapat diatasi mudah dengan cara pertolongan pertama pada anak demam. Ibu atau ayah atau para orangtua hanya cukup mengetahui penyebab demam, sehingga yang diatasi bukan demamnya namun penyebabnya. Jadi, tidak langsung memberikan bahaya antibiotik untuk bayi atau obat lain tanpa resep dokter.

Pertolongan Pertama Pada Anak Demam

1. Mengenali Gejala dan Penyebab Demam

Umumnya demam pada anak disebabkan oleh virus. Demam karena penyebab ini yang bisa ditangani langsung dengan pertolongan pertama tanpa perlu antibiotik atau ke dokter. Gejala demam akibat virus adalah demam disertai pilek dan batuk. Kemudian demam ini tidak terjadi lama, di mana suhu badang sangat tinggi hanya pada hari pertama dan kedua.

Hari keempat dan kelima bisa meninggi, tetapi tidak setinggi hari pertama. Setelah itu demam akan sembuh dengan sendirinya. Secara keseluruhan, infeksi virus dapat diatasi tanpa antibiotik dalam waktu sekitar 7 hari. Demam ringan yang dialami anak membuat mereka tetap beraktivitas seperti biasa.

2. Kompres dengan Air Hangat

Saat anak demam sebaiknya dikompres menggunakan air hangat. Bertemu dengan air hangat, suhu tubuh akan menyesuaikan untuk melawannya dan mendingin. Air hangat juga langsung terserap oleh syaraf pusat tubuh dan otomatis mendinginkan suhu tubuh. Hindari kompres demam dengan alkohol dan air dingin.

Alkohol yang digunakan dapat terhirup dan berbahaya bagi bayi dan balita. Kompres dapat juga menggunakan plester kompres yang saat ini banyak dijual. Beberapa orangtua jika balita atau bayinya demam memeluk bayinya dan mengkompres dengan suhu panas yang dikeluarkan dari tubuh orangtua.

3. Selalu Memeriksa Suhu Tubuh Secara Berkala

Di rumah selalu menyediakan thermometer untuk mengukur suhu badan, itu sangat penting. Apabila suhu tubuh masih berkisar 37 derajat celcius lebih sedikit dapat dipastikan bahwa demam terjadi akibat virus dan tidak berbahaya. Suhu tubuh dapat diperiksa setiap 1 jam sekali.  Dengan selalu memeriksa sushu tubuh secara berkala merupakan salah satu cara mengatasi demam pada bayi.

4. Banyak Minum Air Putih

Jika suhu tubuh sekitar 37 derajat selsius, ibu dan ayah tidak perlu khawatir. Anak tidak perlu dikompres apalagi diberi obat. Cukup dengan banyak minum air putih, maka demam akan turun. Untuk demam yang tinggi, minum air putih membantu mencegah dehidrasi pada anak yang sedang demam.

5. Memberikan Obat Penurun Demam

Obat penurun demam atau obat penurun panas anak dapat diberikan jika ibu atau orangtua khawatir dengan kondisi demam anak atau demam yang cukup tinggi suhunya. Paracetamol merupakan obat yang dijual bebas dengan berbagai merk dan paling sedikit terdapat efek samping bagi bayi dan balita. Namun, parecetamol tetap diberikan harus sesuai petunjuk yang ada pada kemasan maupun disarankan oleh dokter. Sebaiknya, jika obat penurun demam dirasa tidak efektif, maka akan sangat baik bila anak diajak konsultasi dengan dokter.  Selain itu, ada juga obat tradisional penurun panas anak.

6. Istirahat yang Cukup

Apabila anak demam, ajak dan beri pengertian kepada mereka untuk istirahat, bahkan tidur. Istirahat dapat membantu menurunkan demam. Apalagi jika istirahat diiringi obat penurun panas, banyak minum, dan konsultasi dengan dokter. Penyakit yang diderita oleh anak akan lebih mudah diketahui lebih lanjut.

7. Konsultasi dengan Dokter

Apabila langkah-langkah di atas tentang pertolongan pertama pada anak demam diikuti, maka konsultasi dengan dokter adalah alternatif terakhir. Ini dilakukan apabila anak mengalami demam lebih dari 37,5 derajat celcius dan dalam 3 hari panas tidak turun. Konsultasi dengan dokter juga akan membuat ibu lebih tenang dan dapat menemukan penyebab demam.

8. Hindari Selimut dan Baju Tebal

Beberapa orang percaya, jika demam dan berselimut dengan baju tebal akan membuat panas akan turun karena efeknya sama dengan minum obat, yaitu keluar keringat. Pakaian yang tebal dan panas akan membuat tubuh berbuat berlawanan untuk menyeimbangkan. Jika perlu, AC dan kipas angin tetap dinyalakan dengan kecepatan sedang. Selimut dan baju tebal dapat dipakai apabila demam disertai menggigil (panas dingin).

9. Obat untuk Kejang Demam

Jika anak sudah pernah mengalami kejang demam, yaitu kondisi kejang saat demam sangat tinggi, maka di rumah harus sudah dapat dan tahu cara mengatasi kejang demam pada anak menyediakan obat kejang yang dimasukkan lewat dubur. Jika ibu mempunyai anak yang belum pernah kejang demam dan merasakan gejala kejang, segera konsultasi ke dokter. Ini adalah cara mengatasi demam kejang pada anak dan gejalanya  berulang yang menyebabkan kerusakan otak.

Demikian artikel tentang Pertolongan Pertama Pada Anak Demam. Semoga dapat bermanfaat, sehingga dapat segera mengatasi demam.

fbWhatsappTwitterLinkedIn