Bahaya Bayi Menelan Benang Yang Perlu Diperhatikan Dan Dicegah Setiap Orang Tua

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bayi secara definisi merupakan masa dimana manusia memiliki usia 0 – 2 tahun atau 0 – 24 bulan sebelum memasuki masa yang lebih tua yakni balita. Usia yang harus dijalani oleh bayi tersebut merupakan usia yang sangat vital untuk menentukan bagimana kondisi fisik dan psikisnya nanti dan menjadikan bayi juga merupakan masa dimana manusia akan sangat rentan terhadap berbagai macam bentuk permasalahan kesehatan karena kondisi organ tubuh dan daya tahannya yang masih belum berfungsi secara maksimal.

Pada usia bayi, peran dan tanggung jawab orang tua sangat diharapkan selalu berlangsung demi menjaga kondisi kesehatan dan perkembangan bayi dalam keadaan yang sehat serta normal. Ada banyak peran yang perlu dilakukan oleh orang tua terutama ibu sebagai bentuk tanggung jawabnya menjaga kondisi bayi mulai dari menyediakan nutrisi yang diusia 0 – 6 bulan disarankan untuk mendapatkan manfaat asi untuk bayi, menjaga kesehatan bayi dan kebersihannya,mengajarkan bayi, dan lain sebagainya.

Selain usaha yang disebutkan diatas, ibu juga harus selalu memiliki kewaspadaan ekstra pada bayi karena memang dia belum dapat memahami mana saja hal yang boleh untuk dilakukan dan mana yang berbahaya bagi kesehatan dan perkembangan bayi. Salah satu hal yang sering terjadi pada bayi adalah aktivitasnya yang menelan benda seperti benang secara sengaja maupun tidak. Berikut beberapa bahaya bayi menelan benang yang perlu diperhatikan agar benar benar memperhatikan setiap gerak da aktivitas bayi.

  1. Benang tidak dapat dicerna oleh bayi

Benang merupakan benda asing yang seharusnya tidak dapat masuk ke dalam pencernaan bayi sehingga pastinya akan menjadikan benang tersebut tidak dapat dicerna oleh sistem pencernaannya. Meskipun benang merupakan benda asing yang kecil dan halus namun ketika bayi memasukannya dalam mulut dan tertelan tentu tetap memberikan bahaya pada tubuh bayi

  1. Dapat menyebabkan sumbatan pada saluran pencernaan

Setiap orang tua terutama ibu perlu untuk selalu memperhatikan semua jensi benda asing tubuh yang beresiko ditelan oleh bayi secara sengaja. Hal ini dapat terjadi karena memang kondisi psikis bayi yang belum dapat membedakan mana barang yang dapat ditelan dan mana yang tidak termasuk karena rasa penasaran yang tinggi. Benang yang tertelan dalam jumlah yang banyak dapat menyebabkan terjadinya sumbatan pada saluran pencernaan yang bisa jadi akan memberikan dampak serius pada bayi tersebut.

  1. Menyebabkan bayi tersedak

Kondisi lainnya yang juga dapat menjadikan bahaya ketika bayi menelan benda benda asing masuk ke dalam saluran pencernaannya adalah resiko bayi tersedak. Kondisi bayi yang tersedak tentu akan menyebabkan rasa sakit pada bayi dan menjadikannya memuntahkan makanan yang terdapat pada perutnya serta pasti menyebabkan bayi tidak nyaman sehingga akan menjadi penyebab bayi menangis terus menerus.

  1. Iritasi atau luka dan infeksi

Meskipun tipis, kecil, dan lembut, tetap saja benang merupakan benda asing yang tidak boleh masuk ke dalam tubuh bayi. Bahaya bayi menelan benang selanjutnya adalah dapat menyebabkan atau memicu munculnya iritasi atau luka pada saluran pencernaan bayi yang kemudian dapat berkembang menjadi kondisi infeksi seperti infeksi saluran kemih pada anak maupun pada pencernaannya . Luka dan infeksi pada saluran pencernaan tersebut tentu sangat berbahaya pada bayi ketika tidak segera diketahui dan diatasi dengan baik.

Cara Mengatasi Bayi Yang Menelang Benang

Beberapa bahaya bayi menelan benang yang disebutkan diatas tersebut perlu untuk diperhatikan dan dicegah agar tidak terjadi oleh setiap orang tua. Untuk dapat mengatasi dan mencegah kondisi yang lebih buruk dari keadaan bayi menelan benang tersebut ada cara yang perlu dilakukan diantaranya seperti :

  • Mengetahui dengan segera, orang tua harus segera mengetahui jika bayi menelan benang dengan melihat adanya tanda darinya seperti mual, mengunyah, dan memegang sisa benang yang sudah masuk ke dalam tubuh bayi. Beri bayi minum mungkin akan membantu agar benang tidak menyebabkan sumbatan jika banyak yang dimakan oleh bayi.
  • Jangan panik, meskipun ada resiko berbahaya dari kondisi bayi yang menelan benda asing namun usahakan agar tidak panik selagi tidak ada tanda vital atau gejala anak menelan benda asing yang berbahaya pada bayi seperti bayi yang menangis terus menerus, menahan rasa sakit, tersedak atau muntah.
  • Bawa ke dokter,  agar orang tua atau ibu dapat mengatasi kondisi bayi yang menelan benang tersebut dengan benar maka segera bawa untuk berkonsultasi dengan dokter agar dapat diketahui apakah ada kondisi atau tanda vital berbahaya dalam diagnosis medis sehingga akan ditemukan cara dalam mengatasinya salah satunya melalui proses yang disebut peanut grasper tanpa tindakan operasi.

Itulah beberapa penjelasan mengenai bahaya bayi menelan benang yang perlu diperhatikan dengan baik dan cara mengatasinya jika kondisi tersebut terjadi. Agar tidak ada bahaya yang muncul pada bayi maka orang tua terutama ibu harus benar benar memperhatikan setiap bayi bermain sehingga tidak ada benda asing baik benang maupun lainnya yang akan tertelan oleh bayi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn