Usia kehamilan ibu yang masih muda atau pada awal awal proses terjadinya kehamilan merupakan kondisi yang sangat rentan terhadap berbagai macam bentuk permasalahan fisik maupun gangguan kehamilan yang mengarah pada dampak terburuk yakni keguguran. Kondisi keguguran lebih sering terjadi pada ibu hamil mengingat memang pada usia awal kehamilan keadaan janin dan segala proses kehamilan yang terjadi di dalam rahim ibu hamil masih belum cukup kuat.
Demi menghindari terjadinya kondisi dampak buruk tersebut maka ibu perlu mengusahakan beberapa ha agar setiap proses yang terjadi merupakan kondisi perkembangan janin yang normal sesuai usia kandungan. Salah satu hal yang perlu diperhatikan diantaranya beberapa hal yang seharusnya menjadi perhatian ibu hamil tersebut adalah terkait perlakuan perlakuan yang diberikan kepada tubuhnya termasuk beberapa jenis aktivitas yang dijalani oleh ibu hamil.
Salah satu bentuk perlakuan dan aktivitas yang masih sering ditanyakan oleh banyak ibu hamil mengingat boleh tidaknya hal tersebut dilakukan adalah memijat atau mengurut tubuh ibu hamil. Aktivitas pijatan dan urutan sering dibutuhkan oleh ibu hamil mengingat pada usia awal kehamilan keadaan tubuhnya akan lemas dan mudah lelah. Berikut ini penjelasan mengenai bolehkah ibu hamil muda diurut dalam ulasan di bawah ini untuk mendapatk pengetahuan ibu dalam prosesnya menjaga kehamilan berjalan dengan lancar.
Bolehkah Ibu Hamil Muda Diurut ?
Pijatan atau urut seringkali dijadikan oleh seseorang untuk dapat mengatasi rasa sakit dan nyeri atau pegal pegal di beberapa bagian tubuh tertentu. Pijatan dengan teknik yang benar dapat membantu mengembalikan kebugarah tubuh dan menjadikan kondisi tubuh lebih nyaman untuk beraktifitas serta dapat meningkatkan kebahagiaan. Pemijatan atau urut pada ibu hamil sendiri lebih sering dilakukan untuk mengatasi beberapa gejala hamil muda seperti sakit punggung, sakit pinggang, sakit kepala, dan lain sebagainya.
Secara umum, pemijatan pada ibu hamil dapat dilakukan dengan syarat sudah memiliki usia kehamilan yang cukup atau antara usia hamil 12 minggu hingga 36 minggu dengan beberapa hal yang perlu diperhatikan terlebih dahulu sebelum memijat. Melalui penyataan tersebut maka jawab atas pertanyaan bolehkah ibu hamil muda diurtu adalah tidak boleh karena Pemijatan atau urut yang dilakukan pada ibu hamil dengan usia kandungan yang masih relatif muda dapat memicu terjadinya masalah pada proses kehamilan yang sedang dijalani ibu hamil.
Dampak Buruk Mengurut Ibu Hamil Muda
Seperti dalam penjelasan di atas, pijatan atau urutan pada ibu hamil muda sebaiknya dihindari karena adanya dampak buruk yang dapat muncul pada ibu hamil. Salah satu dampak buruk dari pemijatan yang dilakukan pada ibu hamil muda tersebut adalah menyebabkan terjadinya kontraksi sebelum waktunya sehingga janin yang baru menempel dapat terlepat serta dapat menyebabkan terjadinya gangguna plasenta yang mengarah pada keguguran sebagai kondisi rentan yang beresiko tinggi terjadi pada awal awal proses kehamilan.
Manfaat Memijat Ibu Hamil
Meskipun melakukan aktivitas pijatan pada ibu hamil tidak sebaiknya dilakukan karena adanya dampak buruk bagi kondisi kehamilan, pijatan atau urut pada ibu hamil dapat dilakukan pada usia kehamilan yang lebih tua dengan bentuk pijatan yang sesuai dengan kebutuhan dan tetap mengindari untuk mengurut atau memijat bagian perut selama masa kehamilan. Pijatan diperut sangat beresiko menimbulkan masalah pada rahim dan janin di dalamnya meskipun dilakukan oleh dukun pijat yang sudah berpengalaman.
Pijatan yang dilakukan dengan memperhatikan beberapa kondisi seperti usia ibu hamil yang harus diatas 12 minggu, menghindari pijatan perut, pijat dengan posisi yang benar, tidak menggunakan aromaterapi karena beresiko menyebabkan keguguran, serta memastikan terapis pijat memiliki pengalaman dan pengetahuan untuk memijat bayi akan dapat mewujudkan manfaat dari pijatan pada ibu hamil tersebut. Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari aktivitas memijat tubuh ibu hamil diantaranya sebagai berikut ini.
- Memberikan ketenangan pada ibu hamil, memijat ibu hamil dapat membantu menjaga suasana hati, menghilangkan stres dan ketegangan, serta mengurangi perubahan emosi ibu hamil yang memang beresiko tinggi terjadi pada ibu hamil di awal proses kehamilannya.
- Menyegarkan tubuh ibu hamil, memijat dapat membantu menyegarkan tubuh ibu hamil dan mengurangi bengkak yang dapat muncul pada persendian ketika hamil. Memijat dapat mengurangi ketegangan otot pada beberapa bagian tubuh ibu hamil.
- Meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi gejala kehamilan, melakukan pijatan yang benar pada ibu hamil tentu dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuhnya serta mengurangi beberapa gejala kehamilan diantaranya seperti sakit kepala, nyeri otot dan sendi, sakit pinggan maupun punggung, dan lain sebagainya.
Itulah beberapa ulasan mengenai pertanyaan terkait bolehkah ibu hamil muda diurt dalam penjelasan diatas. Secara umum, memijat dan mengurut tubuh ibu hamil terutama di bagian perut dan ketika usia kehamilan masih muda harus dihindari mengingat adanya beberapa dampak buruk bagi kehamilan.