Hamil merupakan satu kata yang banyak diidamkan oleh wanita yang telah menjalani proses pernikahan dengan pasangannya sebagai salah satu tujuan dalam prosesi yang sakral tersebut, Melalui proses kehamilan tersebut, seorang wanita akan memberikan keturunan langsung dalam keluarga yang dibina. Untuk dapat memperoleh kehamilan, perlu adanya usaha dari kedua belah pihak yang ternyata tidak mudah bahkan beberapa pasangan harus rela mengeluarkan biasa besar untuk menjalani program bayi tabung demi mendapatkan kehamilan.
Pentingnya kehamilan dan beratnya proses yang harus dijalani untuk mendapatkannya menjadikan ibu hamil secara alami akan mencoba menjaga kehamilannya agar berlangsung dengan normal dan sehat. Ada beberapa usaha yang sebaiknya dilakukan oleh ibu hamil demi kehamilan yang lancar, seperti memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil, menghindari aktivitas berat dan melelahkan, hindari rokok dan minuman keras, istirahat yang cukup, serta berkonsultasi secara rutin dengan dokter kandungan.
Dengan usaha tersebut, setiap proses yang ada akan berjalan dengan baik dan normal. Salah satu tanda kehamilan yang normal dapat dilihat dari ukuran kantong janin sebagai tempat janin berkembang. Ukuran kantong janin tentunya akan terus membesar untuk menyediakan ruang bagi janin berkembang. Dalam pembahasan kali ini, hamil.co.id akan memberikan penjelasan dan ulasan mengenai ukuran kantong janin 6 minggu yang perlu diperhatikan oleh setiap ibu hamil.
1. Ukuran kantong janin 6 minggu yang normal
Penjelasan pertama yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil dengan usia kandungan 6 minggu adalah ukuran kantong janin yang normal. Pada usia 6 minggu, ukuran dari kantong janin tersebut dapat ditentukan dalam proses pemeriksaan USG atau ultrasonografi. Ukuran kantong janin 6 minggu yang normal sebesar 12 – 13 mm berdasarkan usia kehamilan yang ditentukan dari ukuran kantong kehamilan pada pemeriksaan USG pertama kali. Ukurang kantong kehamilan hanya dapat ditentukan dengan pemeriksaan USG saja. Pemeriksaan kantong janin diperlukan untuk mengetahui adakah tanda tanda hamil kosong.
2. Ukuran kantong janin 6 minggu kecil
Ukuran kantong janin yang kecil kerap kali menjadikan ibu hamil khawatir terkait dengan perkembangan kehamilannya. Ukuran kantong janin di usia 6 bulan yang lebih kecil dari 12 – 13 mm menjadikan pertanda yang patut diwaspadai. Ukuran kantong janin yang kecil tersebut dapat dikatikan dengan dua hal yakni :
- Koreksi usia kehamilan, ukuran dari kantong kehamilan dapat menjadi patokan dari usia kehamilan yang dilihat melalui proses USG. Dengan adanya kantong kehamilan yang tidak sesuai dengan usia kehamilan maka ada koreksi yang perlu dilakukan dengan usia kehamilan yang sudah ditetapkan. Ukuran kantong kehamilan yang kecil belum tentu menjadi koreksi bagi dokter dalam pemeriksaan USG sehingga akan dilakukan pemeriksaan bertahap.
- Janin tidak berkembang, ukuran kantong kehamilan yang lebih kecil dari seharusnya merupakan salah satu pertanda yang dapat dijadikan petunjuk adanya keadaan dimana janin tidak berkembang di awal awal kehamilan. Untuk memastikan apakah ukuran kantong kehamilan yang kecil tersebut mengarah pada kondisi janin tidak berkembang maka dokter akan melakukan pemeriksaan lanjut untuk memastikannya. Ukuran kantong janin yang kecil selain mengarah pada kondisi janin tidak berkembang juga dapat menujukan tanda tanda akan keguguran.
3. Penyebab kantong janin kecil di usia kehamilan 6 minggu
Kantong kehamilan yang kecil dapat menjadi pertanda yang tidak baik bagi ibu hamil dalam perkembangan kehamilannya. Oleh karena itu, penyebab dari kondisi kantong kehamilan yang kecil harus dipahami oleh ibu hamil sehingga dapat dicegah. Beberapa keadaan yang dapat menyebabkan kantong janin kecil diantaranya seperti :
- Ibu hamil terlalu banyak mengangkat beban, penyebab pertama yang menjadikan ibu hamil memiliki ukuran kantong janin yang kecil adalah karena kebiasaan mengangkat beban terlalu berat dalam aktivitasnya. Untuk mencegah ibu hamil memiliki kantong janin kecil maka pada awal kehamilan, hindari terlalu sering mengangkat beban yang berat.
- Ibu hamil terlalu banyak jalan dan kelelahan, penyebab lainnya yang dapat menjadikan ukuran kantong janin kecil atau bahkan belum terlihat adalah karena kondisi kelelahan yang dialami oleh ibu hamil. Untuk mendapai kantong janin yang normal maka pada masa awal kehamilan, ibu sebaiknya menjaga kondisi tubuhnya agar tidak mudah kelelahan.
- Terlalu banyak kafein, efek lainnya yang juga dapat menyebabkan kantong janin ibu hamil berukuran kecil atau bahkan tidak terlihat adalah karena kebiasaan ibu yang terlalu banyak mengkonsumsi makanan maupun minuman dengan kandungan kafein yang cukup tinggi. Kandungan kafein yang tinggi tersebut contohnya terdapat pada teh dan kopi.
Itulah beberapa penjelasan mengenai ukuran kantung janin 6 minggu yang normal dan kecil. Ibu hamil perlu memperhatikan ukuran kantong janin terutama jika kondisinya tidak normal karena menjadi tanda berbahaya bagi proses kehamilan. Kantong kehamilan pada usia 6 minggu memang bisa jadi masih cukup kecil atau tidak terlihat karena masih awalnya proses kehamilan. Dokter kandungan akan terus memantau perkembangan ukuran kantong janin tersebut pada masa awal kehamilan. Kantong janin yang terlihat merupakan bagian dari ciri ciri orang hamil yang sudah pasti.