Penyebab Sakit Tulang Ekor Setelah Melahirkan Normal dan Cara Mengatasinya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Setelah ibu melahirkan normal maka biasanya ibu membutuhkan waktu yang lebih cepat untuk pulih. Ini sangat menguntungkan untuk membantu ibu agar segera bisa merawat bayi yang membutuhkan ASI. Namun masalah lain juga bisa terjadi seperti nyeri dan sakit pada bagian tulang ekor. Tulang ekor adalah jenis tulang yang ada dibagian paling bawah tulang belakang di sekitar pantat. Pada bagian ini banyak terdapat otot pantat besar yang mengikat tulang ekor. Juga ada ligamen yang menghubungkan tulang ekor dengan sakrum. Fungsi tulang ini penting untuk kekuatan tubuh dan stabilitas tulang belakang. Jika terasa sakit tentu sangat tidak nyaman. Berikut ini adalah informasi mengenai penyebab sakit tulang ekor setelah melahirkan normal dan cara mengatasinya.

Penyebab

  1. Kondisi Coccydynia

Ini adalah sebuah kondisi yang umum terjadi pada ibu yang baru saja melahirkan normal. Ini juga menjadi resiko melahirkan normal setelah caesar. Mengingat pada bagian tulang ekor terdapat berbagai ligamen dan otot pantat yang terikat dengan tulang ekor, maka rasa sakit bisa berkembang dengan cepat. Kondisi ini dipicu oleh kerusakan pada bagian coccyx atau struktur sekitar bagian tersebut. Melahirkan normal bisa menyebabkan otot dan ligamen pada area itu menjadi kaku dan tidak stabil. Kemudian bisa merusak stabilitas gerakan tulang ekor dan sakrum.

  1. Trauma fisik saat bayi lahir

Ketika ibu sudah mencapai pembukaan saat melahirkan yang penuh maka dokter akan membantu persalinan agar bayi lahir dengan aman. Ketika terjadi pembukaan penuh pada serviks maka bayi akan keluar melalui jalan lahir. Saat proses itu maka bayi bergeser dari panggul sampai bisa lahir. Pada proses itu bisa terjadi tekanan yang kuat sehingga menyebabkan trauma pada bagian otot dan ligamen yang berhubungan dengan tulang ekor secara langsung.

  1. Resiko pernah jatuh saat hamil

Kejadian jatuh pada saat hamil bisa menjadi hal yang sangat mengerikan. Namun kondisi ini bisa terjadi secara tidak sengaja. Terlebih ketika posisi jatuh itu akhirnya menyebabkan hentakan atau pukulan pada bagian tulang ekor. Saat baru kejadian maka biasanya ibu tidak akan merasakan gejalanya langsung, namun bisa lebih parah setelah melahirkan. Biasanya ini akan menyebabkan tulang ekor mengalami memar dan bengkak, meskipun tidak patah. Kemudian karena proses persalinan akhirnya bagian tersebut menjadi lebih sakit.

  1. Sering membungkuk

Terkadang ibu hamil merasa tidak nyaman karena usia kehamilan yang sudah tua. Kebiasaan membungkuk bisa dialami oleh ibu hamil namun sering tidak disadari. Membungkuk akan menyebabkan peregangan pada bagian pangkal tulang belakang. Jika gerakan ini terjadi terus menerus maka otot dan ligamen pada tulang ekor menjadi tegang dan sakit. Akhirnya karena melahirkan normal maka tekanan pada otot akan menjadi lebih kuat dan menyakitkan. Karena itu hindari juga semua posisi tidur yang berbahaya bagi ibu hamil agar tidak mengalami masalah ini setelah melahirkan.

  1. Posisi duduk yang buruk

Saat hamil maka biasanya ibu akan merasa tidak tenang untuk bergerak dengan satu posisi. Akhirnya ibu butuh waktu untuk duduk, berdiri atau bergerak. Semua gerakan ini sebenarnya harus dilakukan dengan tepat. Jika ibu duduk atau berdiri dengan posisi tulang ekor yang salah maka akhirnya akan merusak ligamen dan struktur. Terlebih ketika usia kandungan semakin tua maka biasanya ibu merasa sangat tidak nyaman. Dan semua posisi yang tidak nyaman ini akan membuat Anda sakit pada tulang ekor setelah melahirkan.

  1. Obesitas selama hamil

Untuk ibu yang mengalami obesitas selama hamil maka kondisi ini juga bisa terjadi. Berat badan yang berlebihan bisa menyebabkan tekanan pada bagian tulang ekor. Hal inilah yang akan menyebabkan tulang ekor menerima tekanan yang kuat dan menyebabkan ligamen atau otot di sekitarnya mengalami cedera.

  1. Hamil saat usia sudah tua

Kehamilan dalam usia yang terlalu tua memang sangat rentan. Hal ini tidak hanya berbahaya untuk bayi saja tapi juga ibu. Ketika sudah tua maka bagian cakram pada tulang rawan yang ada di tulang ekor menjadi lebih kecil. Tulang yang membentuk tulang ekor akan mengikat lebih kuat dan akhirnya terjadi tekanan yang berlebihan. Inilah yang akan menyebabkan tulang ekor terasa nyeri setelah melahirkan.

Cara mengatasi

  1. Duduk dengan bantalan

Segera setelah ibu mengalami berbagai gejala maka perhatikan cara duduk setelah melahirkan secara normal. Ibu lebih baik duduk dengan bantuan bantal melingkar yang lembut. Bantal bisa digunakan untuk mengganjal pada bagian pantat sehingga lebih nyaman saat duduk. Ibu juga bisa duduk dengan mengganjal bagian tulang ekor dengan bantal agar tekanan tidak semakin kuat. Latihan ini tidak bisa memberi efek cepat sehingga harus dilakukan dengan sabar.

  1. Posisi tidur yang benar

Tidur untuk ibu yang mengalami sakit pada tulang ekor memang harus sangat diperhatikan. Cara yang tepat adalah tidur dengan menggunakan sisi tubuh yang paling nyaman. Kemudian letakkan bantal sebagai bantalan di antara dua lutut. Cara ini akan mengatasi nyeri tulang ekor setelah tidur atau beraktifitas lain.

  1. Batasi aktifitas berat

Ketika ibu sudah merasakan nyeri pada tulang ekor setelah melahirkan maka sebaiknya ibu mulai membatasi aktifitas setelah melahirkan. Hindari aktifitas seperti melompat, berlari, mengangkat benda berat atau memindahkan benda berat dari atas ke bawah atau sebaliknya.

  1. Terapi medis

Ibu juga bisa meminta bantuan dokter untuk mengatasi sakit tulang ekor yang lebih buruk. Ibu bisa mencoba untuk berobat dengan menemui dokter yang tepat. Dokter bisa memberikan terapi berupa akupresur, pijatan, terapi dengan sinar merah dan jenis terapi lain.

Nah inilah semua penyebab sakit tulang ekor setelah melahirkan normal dan cara mengatasinya. Masalah ini memang umum tapi tetap membutuhkan perawatan yang tepat agar ibu bisa kembali sehat setelah melahirkan normal. Dan jangan takut untuk berobat ke dokter karena dokter akan menganalisa apa penyebab rasa sakit pada tulang ekor ibu.

fbWhatsappTwitterLinkedIn