Makanan utama ketika bayilahir adalah ASI. Kandungan di dalam ASI amat bermanfaat untuk tumbuh kembangbayi kedepannya. Agar proses menyusui dapat lancar. para ibu yang barumelahirkan sebaiknya sudah mempelajari inisiasi menyusui dini atau kita seringmenyebutnya IMD. Dengan melakukan IMD tersebut, diharapkan ibu bisa menyusuibayi dengan benar.
Akan tetapi, menyusui bayitidak selalu mulus tanpa kendala. Beberapa kejadian yang cukup seringmerepotkan ibu adalah bayi sering reweldan bahkan tidak mau menyusui. Jika Anda sering mengalami hal tersebut, berikutbeberapa penyebab yang perlu ibu-ibu ketahui.
1. Bayi sedang sakit
Hal pertama yang mungkinterjadi adalah bayi sedang sakit. Ketika bayi merasa tidak enak badan, diaselalu menangis sampai rewel. Hal itu merupakan bentuk komunikasi pada ibubahwa badannya sedang tidak enak. Selain sakit pada badannya, bayi juga akanrewel karena sakit yang bersumber di sekitar mulut dan tenggorokan. Maka dariitu, bayi akan merasa kesakitan ketika diberi ASI. Hal itulah yang membuat bayitidak mau menyusu.
2. Posisi menyusui yang tidak benar
Meskipun terlihat sepele,namun posisi bayi menyusui dapat memengaruhi kenyamanan bayi saat menyusu. Jikaposisi menyusui sudah benar, maka bayi akan nyaman dan tenang ketika menyusui.Sebaliknya, ketika bayi tidak nyaman posisinya ketika menyusu, maka bayi akanlebih sering rewel dan menolak untuk disusui. Cobalah Anda pelajari cara menyusui yang benar sehingga baik ibu maupun bayi akan nyaman ketika prosesmenyusui berlangsung.
3. Bayi mengalami tumbuh gigi
Ketika bayi mengalami tumbuhgigi, ada dua hal yang sering dilakukan oleh bayi. Pertama, bayi lebih seringmenyusui bahkan sampai durasi yang lama untuk mengurangi rasa gatal atausenssai tidak nyaman di sekitar mulut. Kedua, bayi justru menolak ASI dan seringrewel karena merasakan tidak nyaman di sekitar mulut. Untuk hal ini bisaberlangsung cukup lama tergantung perkembangan gigi si kecil.
4. Rasa ASI yang berubah
ASI pada ibu dapat dihasilkan berdasarkan makanan yang dikonsumsi oleh ibu sendiri. Oleh sebab itu, ada banyak sekali pantangan makanan ibu menyusui. Hal itu dimaksudkan agar bayi tidak mengalami alergi ataupun penyakit yang tidak diinginkan. Ketika bayi merasakan perubahan rasa pada ASI, maka bayi secara otomatis akan menolak ASI dan sering rewel. Rasa ASI yang berbeda tidak hanya faktor makanan saja. Faktor konsumsi obat-obatan juga berpengaruh. Pelajarilah makanan untuk ibu menyusui sehingga rasa ASI tidak berubah.
5. Aliran ASI yang tersendat
Aliran ASI yang tidak lancarbisa menyebabkan bayi merasa tidak nyaman. Pada saat bayi menyusu, biasanya diaakan menghisap ASI dengan cepat dan juga cukup dalam. Setiap hisapan bayi dapatmembantu melancarkan syaraf pada ujung puting dan juga bagian aerola agar ASIdapat mengalir dengan lancar.
Jika aliran ASI mengalami hambatan,maka bayi secara otomatis akan marah dengan cara menangis sampai rewel karenamerasa belum cukup mendapatkan ASI. Untuk mengatasi hal tersebut, ibu haruskonsultasikan dengan dokter kandungan agar aliran ASI bisa lancar kembali.jikamemang masih susah untuk keluar, maka ibu bisa melakukan cara alternatif dengandiberikan susu formula.
6. Bayi mengantuk
Bayi yang sudah capek danmengantuk akan sering menangis dan juga rewel. Pada beberapa bayi bahkan cukupdengang menyusuinya agar bayi bisa tidur dengan pulas. Hanya saja, tidak semuacara tersebut bisa diterapkan dengan baik. Ada juga bayi yang menolak menyusuisehingga ibu harus memikirkan cara agar bayi dapat mengantuk tanpa harusmenyusuinya. Bayi yang tidak mau menyusui bisa dikarenakan dia sudah kenyangnamun belum bisa tidur. Oleh karena itu, perlu cara lain agar bayi bisa cepattidur. Bisa dengan menggendongnya atau mengajaknya ke tempat-tempat tertentuyang nyaman.
7. Pakaian dan celana bayi basah
Pakaian dan celana bayi yangbasah bisa terjadi karena beberapa hal. Biasanya karena keringat atau karenabayi mengompol. Kedua hal tersebut bisa terjadi dan tidak banyak disadari olehibu yang lebih fokus pada menyusui. Maka dari itu, ketika akan menyusui bayi,pastikan tangan Anda sesekali memegang bagian belakang seperti punggung danjuga celana. Dengan begitu, bayi bisa nyaman saat poses menyusui berlangsung.
8. Bayi mengalami stres
Tidak hanya orang dewasasaja yang mengalami stres. Bayi juga dapat mengalami stres jika mendapatkanpengalaman yang tidak menyenangkan. Contohnya seperti perjalanan jauh, pindahke tempat tertentu yang sangat asing, ataupun mendapatkan perlakukan kasarketika menyusui. Hal-hal tersebut dapat memberikan tekanan pada bayi secara lahirdan juga batin.
Itulah 8penyebab bayi rewel dan tidak mau menyusu yang sering terjadi. Anda juga dapat mempelajari referensi lainnya. Contohnya seperti penyebab bayi malas menyusu ASI yang sering terjadi. Semoga artikel ini dapat memberikan banyak manfaat untuk pembaca dan para ibu.