12 Bahaya Senam Hamil Saat Trimester 1

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ibu hamil memang perlu untuk menjaga kesehatan dengan cara membuat tubuh tetap aktif. Banyak ibu yang mendapatkan manfaat olahraga. Tidak hanya untuk ibu saja karena pertumbuhan janin juga sangat sehat. Seperti ketika ibu memilih senam hamil yang sering dianggap sebagai olahraga yang paling aman. Namun sebenarnya senam hamil lebih baik dilakukan pada trimester ketiga sehingga bisa memperlancara proses persalinan. Dibawah ini adalah berbagai bahaya senam hamil saat trimester 1 yang harus dihindari oleh ibu hamil.

  1. Memicu kram perut

Ketika ibu hamil melakukan senam hamil yang rutin sejak trimester 1 maka bisa membuat kram perut di awal trimester lebih buruk lagi. Banyak yang bertanya mengenai kram perut saat hamil muda normalkah? Semua ini memang sangat normal, namun menjadi tidak normal jika karena efek gerakan berlebihan saat senam hamil. Saat senam maka kemungkinan terjadi penurunan volume darah ibu ke janin. Akibatnya oksigen yang diterima janin berkurang banyak dan ini juga membuat bagian otot perut memiliki efek yang sama.

  1. Memicu keguguran

Senam hamil secara berlebihan saat awal trimester tanpa bantuan ahli juga bisa memicu keguguran. Hal ini bisa terjadi karena senam hamil akan menurunkan tingkat oksigen yang diterima oleh janin. Efeknya janin bisa mengalami kontraksi yang kemudian membuat keguguran. Jika semua ini terjadi maka perhatikan semua tanda keguguran di awal kehamilan yang muncul selama atau setelah senam hamil.

  1. Gangguan pertumbuhan janin

Senam hamil yang tidak tepat ternyata juga bisa menyebabkan gangguan pertumbuhan janin. Selama hamil maka hormon tubuh dihasilkan untuk mendukung kehamilan. Saat senam dan tubuh melakukan gerakan berlebihan maka akan menurunkan volume darah. Janin tidak bisa menerima nutrisi yang cukup dari plasenta. Inilah yang membuat janin memiliki pertumbuhan yang lambat. Jika sudah terjadi maka segera lakukan cara meningkatkan berat badan janin.

  1. Nyeri otot berlebihan

Selama hamil muda maka tubuh ibu memang akan merasa lebih lelah. Semua ini juga dipengaruhi oleh hormon kehamilan. Ketika ibu melakukan olahraga berlebihan saat awal kehamilan maka ketegangan otot di sekitar rahim dan semua bagian tubuh akan meningkat dengan cepat. Awalnya tidak terasa namun ini bisa membuat otot semua tubuh ibu menjadi sangat lelah. Jadi lebih baik batasi senam karena bisa meningkatkan resiko bahaya kelelahan pada ibu hamil.

  1. Glukosa janin menurun dengan cepat

Saat senam hamil maka juga bisa menyebabkan peningkatan glukosa yang dibutuhkan oleh otot. Mekanisme ini terjadi pada semua orang yang melakukan olahraga, termasuk untuk ibu hamil saat senam hamil. Jika ini terjadi terus menerus maka akhirnya janin kehilangan glukosa yang cukup sehingga bisa menyebabkan janin kurang nutrisi.

  1. Pengiriman nutrisi dari plasenta lambat

Selama hamil maka janin dalam kandungan akan menerima nutrisi dari plasenta. Saat ibu melakukan senam hamil maka pengiriman nutrisi dari plasenta bisa berjalan sangat lambat. Akhirnya masalah nutrisi untuk janin bisa menjadi lebih lambat. Perkembangan organ janin bisa menjadi sangat lambat dan memberi pengaruh besar untuk perkembangan bayi ketika sudah dilahirkan.

  1. Tubuh mengalami panas berlebihan

Selama hamil dan melakukan senam hamil juga akan menyebabkan tubuh ibu menerima panas yang berlebihan. Ini sangat tidak baik karena bisa menyebabkan perubahan suhu tubuh ibu hamil dengan cepat. Efeknya akan sampai ke janin dimana janin menerima reaksi sebagai pemicu keguguran. Jadi hindari senam hamil yang melelahkan.

  1. Resiko jatuh

Senam hamil saat masih muda juga bisa menyebabkan ibu terkena resiko jatuh. Jatuh saat hamil sering terjadi karena kondisi perubahan pusat gravitasi saat hamil. Ini yang membuat tubuh ibu hamil seperti kehilangan keseimbangan alami dan rentan mengalami cedera pada bagian lutut, pergelangan kaki dan bagian tubuh lain.

  1. Resiko terkena dehidrasi
  2. Resiko trauma otot dan sendi
  3. Penurunan tekanan darah dengan cepat
  4. Tekanan perut yang berlebihan

Jadi memang terbukti ada bahaya senam hamil saat trimester 1 untuk ibu hamil dan janin. Senam hamil lebih baik dilakukan dengan ijin dan waktu yang ditentukan oleh dokter. Semua olahraga untuk ibu hamil di awal trimester harus mendapatkan pengawasan agar kehamilan tetap aman.

fbWhatsappTwitterLinkedIn