11 KB yang Cocok untuk Ibu Menyusui dan Sangat Aman

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Saat Anda merawat bayi dengan memberikan ASI maka Anda hanya ingin memberikan yang terbaik. Namun ada kalanya Anda tidak bisa melakukan itu karena ternyata Anda mengalami tanda hamil saat menyusui. Ini sangat tidak baik karena Anda harus berhenti menyusui dan bayi Anda tidak menerima ASI dengan penuh. Untuk mencegah kehamilan maka sangat disarankan menggunakan alat kontrasepsi yang aman untuk ibu dan tidak berpengaruh untuk bayi Anda. Berikut ini adalah informasi mengenai KB yang cocok untuk ibu menyusui dan sangat aman yang bisa Anda pilih.

  1. IUD

IUD termasuk salah satu alat kontrasepsi yang aman dan efektif untuk ibu menyusui. Anda bisa memilih beberapa jenis kb IUD, termasuk yang mengandung hormon dan non hormon. IUD hormon mengandung bahan progestin yang akan menghalangi sperma agar tidak bisa mencapai rahim. IUD bisa dipasang selama beberapa periode termasuk jika Anda ingin memilih yang berumur 5 tahun dan 3 tahun. Sementara IUD non hormon mengandung bahan tembaga yang akan bekerja untuk mengganggu gerakan sperma sehingga gagal membuahi sel telur.

  1. Pil KB

Kemudian Anda juga bisa memilih pil KB yang sering digunakan ibu menyusui. Pil KB bekerja dengan menggunakan bahan hormon esterogen dan progestin. Namun memang ada efek samping pil KB untuk ibu menyusui termasuk suplai ASI yang berkurang dengan cepat. Hal ini pada tahap awal sering menyebabkan bayi menjadi rewel. Jika bayi Anda hanya menyusui secara singkat maka itu mungkin sudah terkena efek samping. Namun karena pil KB mengandung bahan progestin maka ini adalah bahan yang sangat aman untuk ibu menyusui.

  1. Kondom

Kondom adalah salah satu alat yang sangat baik untuk ibu menyusui. Kondom termasuk alat penghalang yang akan mencegah agar sel sperma tidak masuk mencapai rahim. Kondom tidak mengandung hormon sama sekali sehingga sangat aman untuk ibu. Pilihan menggunakan kondom juga bisa dilakukan oleh suami atau istri. Namun kondom juga bisa memiliki peluang untuk hamil, misalnya ketika kondom ternyata bocor sehingga tetap ada sel sperma yang masuk.

  1. KB implan

Penanaman implan pada lengan juga termasuk KB yang aman untuk ibu menyusui. KB ini sangat aman dan bisa mencegah kehamilan sampai 98 persen. Implan berbentuk sangat kecil seperti korek api dan kemudian dimasukkan dibawah kulit pada lengan atas. Impan bisa mencegah kehamilan sampai waktu empat tahun. Implan mengandung hormon progestin dimana ini akan mencegah ovarium tidak melepaskan sel telur dalam waktu tertentu. Ini juga bisa mencegah sperma masuk dengan menghasilkan lendir serviks yang lebih kental. Namun ini juga bisa menyebabkan resiko seperti nyeri lengan, demam, menggigil, infeksi dan pendarahan vagina.

  1. Kb suntik

KB suntik juga sering menjadi pilihan ibu menyusui. KB suntik bisa menjadi salah satu alat KB yang aman meskipun ini menggunakan hormon progestin. KB suntik bisa dipilih untuk jangka waktu tiga bulan dan terus dijadwalkan selama Anda tidak ingin hamil. Namun ibu harus menyadari ada beberapa bahaya KB suntik. Bahaya ini tidak selalu terjadi dan sangat tergantung dengan kondisi ibu sendiri. Beberapa efek yang paling sering terjadi termasuk kenaikan berat badan berlebihan, sakit kepala dan menstruasi yang lebih lama.

  1. KB alami

Kemudian langkah lain yang sangat alami adalah memilih KB alami. KB alami bisa dilakukan ibu menyusui dan kesepakatan dengan suami. KB dilakukan dengan menghindari semua hubungan intim saat sedang masa subur. Cara KB alami dengan menyusui ini sangat baik jika Anda memiliki periode menstruasi yang sangat teratur. Sementara jika Anda memilili waktu menstruasi yang acak maka kemungkinan berhasil juga sangat kecil. Hal paling penting ketika melakukan KB ini adalah selalu tahu kapan masa subur dengan cara menghitung masa subur wanita.

  1. Sterilisasi

Pilihan yang lain jika ibu menyusui sudah tidak ingin memiliki anak maka bisa memilih sterilisasi. Biasanya ini dilakukan tidak lama setelah melahirkan atau bersamaan dengan saat operasi caesar. Sterilisasi dilakukan dengan cara mengikat tabung tuba sehingga tidak ada sel sperma yang mencapai tuba secara permanen. Tindakan ini biasanya mempengaruhi siklus menstruasi termasuk menstruasi yang menjadi lebih berat atau ringan.

  1. Menyusui

Menyusui juga termasuk salah satu KB alami agar tidak hamil secara alami. Menyusui bisa membuat tubuh ibu menghasilkan hormon alami yang akan mencegah terjadinya proses pembuahan. Akhirnya ibu tidak akan hamil selama 2 tahun pertama. Agar berhasil maka cara ini harus didukung dengan KB kalender sehingga ibu harus lebih waspada. Kemudian ibu harus menyusui secara rutin dan tidak berhenti atau mulai lagi dalam waktu tertentu.

  1. Metode koyo anti hamil
  2. Pemasangan cincin vagina
  3. Diaphragm

Nah itulah semua daftar KB yang cocok untuk ibu menyusui dan sangat aman. Ibu sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan saran yang terbaik. Saat memilih alat KB maka pertimbangkan dengan semua resiko yang bisa terjadi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn